LANJUT
Kesehatan adalah suatu proses yang kreatif, individu scr aktif
dan terus menerus mengadaptasi lingkungan
( Dubos, 1978 )
Kesehatan adalah suatu proses yang berlangsung dan mengarah
kepada kreativitas, konstruktif serta produktif
( Peplau.H )
Kesehatan adalah integritas individu dan pemeliharaan
diri sendiri secara umum merupakan dasar untuk dapat
berfungsi secara optimal (Orem E.D)
LANJUT
Kesehatan adalah keadaan yg dinamis dalam siklus kehidupan
manusia untuk memperoleh adaptasi secara terus menerus thd
stres (King M.E)
Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial
yang memungkinkan hidup produktif secara sosial dan
ekonomi (UU No.23, 1992).
LANJUT
Kesehatan individu
Suatu keadaan bebas dari gejala penyakit dan rasa nyeri apabila
memungkinkan
Dapat aktif dan melakukan sesuatu keadaan yang diinginkan
sebanyak-banyaknya
Mempunyai semangat yang tinggi setiap saat
Tak dapat dicapai secara tiba-tiba
Merupakan suatu proses dlm mengelola kehidupannya sendiri
dengan cara : mengatur dan mengembangkan setiap aspek dari
tubuh, pikiran, perasaan tercapai keseimbangan yang harmonis
LANJUT
Konsep dasar kesehatan prima :
Tanggung jawab individu
Pencapaian tujuan
Dinamis
Pertumbuhan proses
Pengambilan keputusan sehari2 dlm area nutrisi
Pengelolaan stress
Olah raga fisik
Pelaksanaan upaya pencegahan
Kesehatan emosi dan aspek kesehatan lain yang sangat baik
secara keseluruhan dalam individu.
LANJUT
LANJUT
Kozier, dkk (1997)
Keputusan pada suatu pilihan untuk dapat mencapai kesehatan
optimal.
Jalan hidup yang diambil dgn mengubah gaya hidup guna mencapai
potensial tertinggi untuk kesehatan dan kesejahteraan.
Suatu proses dlm mengembangkan kesadaran diri supaya tetap sehat
dan berbahagia disetiap kejadian, tempat dan waktu.
Bentuk integrasi dari tubuh, akal dan perasaan yang dinilai dari
setiap kegiatan yg dilakukan, buah pikiran dan perasaan serta
percaya adanya pengaruh terhadap kesehatan.
Penerimaan dan kecintaan pada apa yang dipunyai.
LANJUT
Anspaugh, dkk ( 1991 )
5 dimensi sehat optimal mewujudkan kesehatan dan
kesejahteraan prima manusia, memenuhi kriteria berikut:
Dimensi fisik
Dimensi sosial
Dimensi emosional
Dimensi Intelektual
Dimensi spritual
LANJUT
Dimensi fisik :
kemampuan untuk menyelesaikan tugasnya sehari-hari
pencapaian kebugaran (kardiovaskuler, paru- paru dan
gastrointestinal)
menjaga intake nutrisi tetap adekuat
ketepatan proporsi tubuh dari timbunan lemak
bebas dari penggunaan obat-obatan, alkohol serta rokok
mempraktekkan gaya hidup yang positif.
LANJUT
Dimensi sosial :
Kemampuan berinteraksi secara baik dengan sesama dan
lingkungannya
Dapat menjaga dan mengembangkan keakraban individu
Dapat menghargai serta toleransi pada setiap pendapat dan
kepercayaan yg berbeda.
LANJUT
Dimensi emosional :
kemampuan untuk mengelola stres dan mengekspresikan
emosinya yg dpt diterima oleh pihak lain.
Kesehatan Emosi mencakup :
kemampuan untuk bertanggung jawab
menerima dan menyampaikan perasaannya
dpt menerima keterbatasan orang lain
LANJUT
Dimensi Intelektual :
Kemampuan untuk belajar dan menggunakan informasi
secara efektif antar personal, keluarga dan pengembangan
karier.
Kesehatan intelektual meliputi usaha untuk secara terus
menerus tumbuh dan belajar guna beradaptasi secara efektif
dengan perubahan baru.
LANJUT
Dimensi spritual :
Percaya adanya bbrp kekuatan (alam, ilmu pengetahuan,
agama dan bentuk kekuatan lainnya ) yang diperlukan
manusia dlm mengisi kehidupanya.
Setiap individu mempunyai nilai, moral dan etika yang
dianutnya.
Fisik
Sosial
Spritual
Kesehatan Prima
Emosi
Intelektual
CommunityKESEHATAN
:
KOMUNITAS
Masyarakat y/ sekumpulan orang yg hidup bersama
disuatu tempat dgn ikatan- ikatan aturan tertentu
(Poerwadarminta, 1991 ).
Unit- unit masyarakat a/ komuniti, kaluarga, kelompok
yg mempunyai tujuan dan nilai yg sama (Effendy N,
1997).
LANJUT
LANJUT
Fungsi komunitas :
Produksi
distribusi
komsumsi dan pelayanan yg baik
sosialisasi
kontrol sosial
interpartisipasi sosial
dukungan mutualisme
LANJUT
LANJUT
Sosialisasi :
Merupakan suatu proses perpindahan/ pertukaran
nilai, pengetahuan, budaya dan berbagai ketrampilan
lain.
Komunitas membuat lembaga (keluarga, rumah ibadah,
media organisasi sosial dll) yang sangat erat kaitannya
dengan sosialisasi.
LANJUT
Kontrol Sosial :
Dilaksanakan untuk menjaga kestabilan komunitas.
Penerapan hukum yg ditunjang dengan kekuatan
kepolisian, regulasi kesehatan publik untuk
mengimplementasikan perlindungan masyarakat dari
penyakit.
Kontrol sosial juga diterapkan pada keluarga, rumah
ibadah dan sosial.
LANJUT
Interpartisipasi sosial:
Kegiatan masyarakat harus diatur dengan hubungan
kerja sama untuk memenuhi kebutuhannya, termasuk
yang terjadi dlm keluarga, rumah ibadah dan organisasi
lainnya.
LANJUT
Dukungan mutualisme :
Terlihat pada penanganan bantuan dlm menyiapkan
sumber- sumber pada waktu sakit atau adanya bencana.
Meskipun keluarga tetap akan menangani masalah tersebut,
tetapi perlu mendapat bantuan dari masyarakat dalam satu
periode yg menyulitkan
LANJUT
Spradley (1985), Logan and Dawkin( 1987)
Keperawatan Kesehatan Komunitas adalah pelayanan keperawatan profesional
yang ditujukan kepada masyarakat dengan pendekatan pada kelompok resiko
tinggi, dalam upaya pencapaian derajat kesehatan yang optimal melalui
pencegahan penyakit dan peningkatan kesehatan dengan menjamin
keterjangkauan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan dan melibatkan klien
sebagai mitra dalam perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pelayanan
keperawatan.
ANA (1973)
Keperawatan Kesehatan Komunitas adalah suatu sintesa dari praktik kesehatan
masyarakat yang dilakukan untuk meningkatkan dan memelihara kesehatan
masyarakat. Praktik keperawatan kesehatan komunitas ini bersifat menyeluruh
dengan tidak membatasi pelayanan yang diberikan kepada kelompok umur
tertentu, berkelanjutan dan melibatkan masyarakat.
LANJUT
Effendy, N ( 1997 )
Public Health Nursing ( PHN ) dan Community Health
Nursing ( CHN ).
Kedua istilah tersebut mempunyai arti yang sama yaitu
keperawatan kesehatan masyarakat :
- Keperawatan
- Kesehatan masyarakat
- Sosial ( peran serta masyarakat )
LANJUT
Publik :
mengandung pengertian yang sangat luas
tidak jelas batasannya
sulit untuk mengukur sasaran dan pembinaan perawatan
kesehatan masyarakat
LANJUT
Community / komunitas artinya :
Masyarakat terbatas yang mempunyai persamaan nilai ( Values )
Perhatian ( interest ) yang merupakan kelompok khusus dengan batasbatas geografi yang jelas dengan norma dan nilai yang telah
melembaga
Keperawatan Kesehatan Komunitas (Community Health Nursing ):
sintesis dari praktik keperawatan dan praktik kesehatan masy
tujuannya adalah menjaga / memelihara kesehatan komunitas dan
penduduk dengan fokus pada:
promosi kesehatan
pemeliharaan individu, keluarga dan kelompok dalam komunitas.
LANJUT
Kesimpulan :
Perawatan Kesehatan Komunitas adalah suatu bidang dalam ilmu
keperawatan yang merupakan keterpaduan antara keperawatan dan
kesehatan masyarakat dengan dukungan peran serta masyarakat,
serta mengutamakan pelayanan promotif dan preventif secara
berkesinambungan dengan tanpa mengabaikan pelayanan kuratif
dan rehabilitatif, secara menyeluruh dan terpadu ditujukan kesatuan
yang utuh melalui proses keperawatan untuk ikut meningkatkan
fungsi kehidupan manusia secara optimal.
LANJUT
LANJUT
Kunci keberhasilan dalam tugas perawat komunitas
1.
2.
Prevensi primer
Prevensi Sekunder
Prevensi tersier
5 tahap untuk pencapaian ke 3 tingkat tsb :
Prevensi primer dengan fokus pada :
1.
Promosi kesehatan
2.
Proteksi spesifik pd masalah kesehatan
Prevensi sekunder mempunyai fokus :
1.
Identifikasi dini terhadap masalah kesehatan
2.
Intervensi segera pada masalah kesehatan yg muncul
Prevensi tersier dengan fokus :
Perbaikan dan pemugaran kembali u/ dpt berfungsi secara optimal.
individu
keluarga
masyarakat.
LANJUT
1. Individu Sebagai Klien
Individu adalah anggota keluarga yang unik sebagai kesatuan
utuh dari aspek biologi, psikologi, sosial dan spiritual.
Peran perawat pada individu sebagai klien mencakup :
kebutuhan biologi, sosial, psikologi dan spiritual karena
adanya kelemahan fisik dan mental, keterbatasan
pengetahuan, kurangnya kemauan menuju kemandirian klien.
LANJUT
2. Keluarga Sebagai Klien
Keluarga merupakan sekelompok individu yang berhubungan erat
secara terus menerus dan terjadi interaksi satu sama lain baik secara
perorangan maupun secara bersama-sama, di dalam lingkungannya
sendiri atau masyarakat secara keseluruhan.
Fungsi keluarga mempengaruhi lingkup kebutuhan dasar manusia
yaitu :
a. kebutuhan fisiologis
b. rasa aman dan nyaman
c. dicintai dan mencintai
d. harga diri dan aktualisasi diri.
LANJUT
Beberapa alasan yg menyebabkan keluarga merupakan salah satu
fokus pelayanan keperawatan yaitu :
a. Keluarga adalah unit utama dalam masyarakat dan
merupakan lembaga yang menyangkut kehidupan masy
b. Keluarga sebagai suatu kelompok dapat menimbulkan,
mencegah, memperbaiki ataupun mengabaikan masalah
kesehatan didalam kelompoknya sendiri.
c. Masalah kesehatan didalam keluarga saling berkaitan.
Penyakit yang diderita salah satu anggota keluarga akan
mempengaruhi seluruh anggota keluarga tersebut.
LANJUT
1. Tujuan Umum
Meningkatkan derajat kesehatan dan kemampuan masyarakat
secara meyeluruh dalam memelihara kesehatannya untuk mencapai
derajat kesehatan yang optimal secara mandiri
TUJUAN
KESEHATAN KOMUNITAS
2. TujuanKEPERAWATAN
khusus
a. Dipahaminya pengertian sehat dan sakit oleh masyarakat.
b. Meningkatnya kemampuan individu, keluarga, kelompok
dan masyarakat untuk melaksanakan upaya perawatan dasar
dalam rangka mengatasi masalah keperawatan.
c. Tertanganinya kelompok keluarga rawan yang memerlukan
pembinaan dan asuhan keperawatan.
LANJUT
d. Tertanganinya kelompok masyarakat khusus/rawan yang
memerlukan pembinaan dan asuhan keperawatan di rumah,
di panti dan di masyarakat.
e. Tertanganinya kasus-kasus yang memerlukan penanganan tindak
lanjut dan asuhan keperawatan di rumah.
f. Terlayaninya kasus-kasus tertentu yang termasuk kelompok resiko
tinggi yang memerlukan penanganan dan asuhan keperawatan di
rumah dan di Puskesmas.
g. Teratasi dan terkendalinya keadaan lingkungan fisik dan sosial
untuk menuju keadaan sehat optimal.
LANJUT
2. Tingkat Keluarga.
Sasaran kegiatan adalah keluarga dimana anggota keluarga yg
mempunyai masalah kesehatan dirawat sebagai bagian dari
keluarga dengan mengukur sejauh mana terpenuhinya tugas
kesehatan keluarga yaitu:
LANJUT
3. Tingkat Komunitas
Dilihat sebagai suatu kesatuan dalam komunitas sebagai klien.
a. Pembinaan kelompok khusus
b. Pembinaan desa atau masyarakat bermasalah
LANJUT
Upaya promotif :
Dilakukan untuk meningkatkan kesehatan individu, keluarga, kelompok
dan masyarakat dengan melakukan kegiatan penyuluhan kesehatan,
peningkatan gizi, pemeliharaan kesehatan perorangan, pemeliharaan
kesehatan lingkungan, olahraga teratur, rekreasi dan pendidikan seks.
Upaya preventif:
Untuk mencegah terjadinya penyakit dan gangguan kesehatan terhadap
individu, keluarga kelompok dan masyarakat melalui kegiatan imunisasi,
pemeriksaan kesehatan berkala melalui posyandu, puskesmas dan
kunjungan rumah, pemberian vitamin A, iodium, ataupun pemeriksaan dan
pemeliharaan kehamilan, nifas dan menyusui.
Upaya kuratif :
bertujuan untuk mengobati anggota keluarga yang sakit atau masalah
kesehatan melalui kegiatan perawatan orang sakit dirumah, perawatan
orang sakit sebagai tindaklanjut dari Pukesmas atau rumah sakit.
Upaya rehabilitatif:
pemulihan terhadap pasien yang dirawat dirumah atau kelompok-kelompok
yang menderita penyakit tertentu seperti patah tulang dan lain sebagainya.
Upaya resosialitatif :
upaya untuk mengembalikan penderita ke masyarakat karena penyakitnya
dikucilkan oleh masyarakat spt, penderita AIDS, kusta dan wanita tuna
susila.
FALSAFAH
Falsafah adalah keyakinan terhadap nilai - nilai yang menjadi
pedoman untuk mencapai suatu tujuan atau sebagai pandangan
hidup.
Falsafah keperawatan memandang keperawatan sebagai
pekerjaan yang luhur dan manusiawi.
FILOSOFI
Menurut Helvie (1991) keperawatan komunitas memiliki filosofi
sebagai berikut :
1. Kesehatan dan hidup produktif lebih lama adalah hak semua orang.
2. Semua penduduk mempunyai kebutuhan belajar kesehatan.
3. Beberapa klien tidak mengenal kebutuhan belajarnya dapat
membantu meningkkan kesehatannya.
4. Penduduk menerima dan menggunakan informasi yang bermanfaat
bagi dirinya.
5. Kesehatan adalah suatu yang bernilai bagi klien dan memiliki
prioritas yang berbeda pada waktu yang berbeda.
6. Konsep dan nilai kesehatan berbeda pada setiap orang bergantung
pada latar belakang budaya, agama dan sosial klien.
KARAKTERISTIK KEPERAWATAN
Keperawatan komunitas memiliki beberapa karakteristik, yaitu
1. pelayanan keperawatan yg diberikan berorientasi kpd yan klpk
2. fokus pelayanan utama adalah peningkatan kesehatan dan
pencegahan penyakit
3. Askep diberikan secara komprehensif dan berkelanjutan dgn
melibatkan partisipasi klien/masyarakat
4. klien memiliki otonomi yang tinggi
5. fokus perhatian dalam pelayanan keperawatan lebih kearah
pelayanan pada kondisi sehat
6. pelayanan memerlukan kolaborasi interdisiplin
7. perawat secara langsung dapat mengkaji dan mengintervensi klien
dan lingkungannya dan pelayanan didasarkan pada kewaspadaan
epidemiologi.
LANJUT
7. Klien adalah masyarakat secara keseluruhan bark yang sakit maupun
yang sehat
8. Perawatan kesehatan masyarakat ditekankan kepada pembinaan
perilaku hidup sehat masyarakat.
9. Tujuan perawatan kesehatan komunitas adalah meningkatkan
fungsi kehidupan sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan
seoptimal mungkin.
10. Perawat kesehatan komunitas tidak bekerja secara sendiri tetapi
bekerja secara tim.
11. Sebagian besar waktu dari seorang perawat kesehatan komunitas
digunakan untuk kegiatan meningkatkan kesehatan, pencegahan
penyakit, melayani masyarakat yang sehat / sakit, penduduk sakit
yang tidak berobat ke puskesmas, pasien yang baru kembali dari
rumah sakit.
LANJUT
12. Kunjungan rumah sangat penting.
13. Pendidikan kesehatan merupakan kegiatan utama.
14. Pelayanan perawatan kesehatan komunitas harus mengacu
pada sistem pelayanan kesehatan yang ada.
15. Pelaksanaan askep dilakukan di institusi pelayanan kesehatan
spt: puskesmas, institusi sekolah, panti jompo, dan lainnya
dimana keluarga sebagai unit pelayanan.
TERIMA KASIH
SAMPAI JUMPA 00000