(GEOGRAFI SERI 2)
SEBARAN FLORA DAN FAUNA INDONESIA DAN DUNIA
Faktor-faktor yang mempengaruhi sebaran flora dan fauna
Sebaran flora dan fauna di Indonesia
Sebaran flora dan fauna di dunia
Pemanfataan keanekaragaman hayati Indonesia
Konservasi flora dan fauna
POTENSI GEOGRAFIS INDONESIA
Luas dan batas teritorial
Potensi fisik dan sosial
Potensi geografis untuk ketahanan pangan,
Potensi geografis untuk penyediaan bahan industri
Potensi geografis untuk energi alternatif
DINAMIKA DAN MASALAH KEPENDUDUKAN
Sumberdata kependudukan
Kuantitas dan analisis demografi
Kualitas penduduk
Mobilitas penduduk dan pengendaliannya.
Permasalahan kependudukan dan solusinya.
Daerah di Indonesia
..
Kota/Provinsi/.
..
Kota/Provinsi/.
..
Kota/Provinsi/.
..
Kota/Provinsi/.
..
Kota/Provinsi/.
..
Kota/Provinsi/.
..
Kota/Provinsi/.
..
Kota/Provinsi/.
Daerah
Pulau Sumatera
Pulau Jawa
Pulau Bali
Pulau Kalimantan
Pulau Sulawesi
Kepulauan Maluku
Pulau Papua
Keterangan:
----------------- = Garis Wallace
- - - - = Garis Weber
Garis Weber
Garis Wallace
Wilayah Peralihan
Anoa (Sulawesi)
Gajah (Hutan-hutan
Sumatera)
Anoa
Babi Rusa
Krabuku/Tarsius
3.
Penggolongan Hutan
Hutan dapat digolongkan menjadi beberapa jenis:
a.
b.
b.
c.
Hutan tropis
Hutan
Hutan gugur
Hutan taiga
Sabana
Padang Rumput
Stepa
Gurun pasir
Gurun
Tundra
a. Padang Rumput
Padang rumput terdiri atas beberapa macam seperti berikut.
Tundra , jenis tumbuhan yang ada adalah rumput-rumput kerdil.
Praire, rumput di praire lebih tinggi dibandingkan rumput tundra
Steppa, daerah steppa umumnya terdiri atas rumput-rumput
pendek dan diselingi oleh semak belukar.
Jenis Fauna yang hidup di padang rumput yaitu misalnya bison di
Amerika, zebra di Afrika, serta kanguru di Australia; sebagai
predator herbivora, seperti singa dan anjing liar; dan hewan jenis
lain: ular, belalang, rodentina, dan bermacam-macam burung.
b. Gurun
Pada umumnya, tumbuhan yang hidup di gurun berdaun
kecil seperti duri atau tidak berdaun. Tumbuhan tersebut
berakar panjang sehingga dapat mengambil air dari tempat
yang dalam dan dapat menyimpan air dalam jaringan spon.
c. Tundra
Di daerah tundra ini banyak terdapat lumut, terutama
spagnum dan lichenes (lumut kerak).
Tumbuhan di daerah ini dapat beradaptasi terhadap
keadaan dingin sehingga akan tetap hidup meskipun dalam
keadaan beku
Jenis hewan yang hidup disini
umumnya berbulu dan berambut
tebal, seperti beruang, reider,
walrus, seal, dan pinguin.
d. Hutan Tropis
Di daerah hutan basah tropika terdapat beratus-ratus
spesies tumbuhan, yang mungkin berbeda dengan yang
lain. Pada hutan tropika selain pepohonan yang tinggi,
terdapat tumbuhan yang khas, yaitu liana dan epifit.
Contoh liana adalah rotan dan contoh epifit adalah
anggrek.
Jenis hewannya yaitu, yang
hidup di atas
tumbuhan, seperti kera,
tupai, dan aneka
burung; yang hidup di
bawah, seperti babi,
kucing hutan, dan lain-lain;
hewan karnivora, seperti
macan tutul di Asia/ Afrika
dan jaguar di Amerika.20
d. Hutan Gugur
Perbedaan hutan gugur dan hutan basah adalah
dalam hal kepadatan pohonnya. Di hutan gugur,
pohon-pohonnya tidak terlalu rapat dan jumlah
spesiesnya sedikit, yaitu antara 10 sampai 20
spesies.
Jenis hewan yang hidup
di sini, seperti serigala,
rusa, beruang,
rubah, bajing, dan
burung pelatuk
f. Taiga
Taiga adalah hutan pohon pinus yang daunnya
seperti jarum.
Pohon-pohon yang terdapat di hutan taiga
misalnya konifer, terutama pohon spruce (picea),
alder (alnus), birch (betula), dan juniper
(juniperus).
Jenis hewan yang hidup di
daerah ini
misalnya moose, beruang hitam,
dan ajag
a. Region Paleartik
Region fauna paleartik meliputi wilayah-wilayah benua
Eropa,Rusia, pantai Pasifik Barat bagian utara termasuk
Jepang, Laut Mediteran, dan Benua Afrika bagian Utara.
Contoh fauna di wilayah ini:
-Lynx
-Landak
-Macan Tutul salju
-Rusa Kutub
-Panda
-Serigala
-Bison
b. Region Neartik
Region fauna neartik meliputi wilayah-wilayah Greenland
dan Amerika Utara sampai bagian tengah Meksiko.
Contoh Fauna yang hidup di walayah ini:
-Beruang coklat
-Berang-berang
-Sejenis Tupai
-Elang Bondol
-Salamander
-Bison
-Karibu
-Kalkun
c. Region Neotropik
Daerah persebaran region fauna neotropik meliputi
sebagian wilayah Meksiko terutama bagian selatan,
Amerika Tengah, Amerika Selatan, dan kepulauankepulauan di Hindia Barat.
d. Region Ethiopian
Region fauna ethiopia meliputi wilayah-wilayah
Benua Afrika sebelah selatan Pegunungan
Atlas, kawasan Gurun Sahara, dan ujung
selatan Arab Saudi.
Contoh fauna yang hidup di walayah ini:
Gorila, Simpanse, Burung Unta, Kuda Nil,
Zebra, Jerapah, Keledai, Babon, Gazelle
e. Region Oriental
Daerah persebaran region fauna oriental
meliputi wilayah India, Indocina, Malaysia,
dan Indonesia bagian barat.
Contoh fauna yang hidup di wilayah ini:
Harimau, orang utan, badak bercula satu,
macan tutul, beruang madu, babi hutan,
gajah
f. Region Australis
Region fauna Australia meliputi wilayah-wilayah
Pulau Papua, Benua Australia, dan Pulau
Tasmania.
Contoh fauna yang hidup di wilayah ini:
Platipus, Koala, Cendrawasih, Burung kiwi,
Wallaby, buaya, dingo, burung pengisap madu,
burung emu, kasuari
Tujuan konservasi:
1. Menjaga berlangsungnya proses ekologis
dan sistem kehidupan
2. Menjaga keanekaragaman genetika flora
dan fauna
3. Menjamin kelestarian pemanfaatan
makhluk hidup dan ekosistem
Reduce (Mengurangi
Penggunaan)
Tindakan Konservasi
Re-use
(Menggunakan
Kembali)
Recycle (Mendaur
Ulang)
Pengaruh Evolusi
Seleksi alam
Adaptasi terhadap lingkungan
Perusakan oleh manusia
Bencana alam
2. Suaka Margasatwa
adalah kawasan suaka alam yang
mempunyai keunikan jenis satwa liar yang
untuk kelangsungan hidupnya memerlukan
upaya perlindungan dan pembinaan
terhadap populasi dan habitatnya
TUGAS TERSTRUKTUR