Sel Elektrolisis
Mengubah energi listrik
menjadi reaksi kimia
Katoda merupakan
Katoda kutub negatif
kutub positif dan anoda dan anoda kutub positif
kutub negatif
Contoh : Baterai, aki
3.Diketahui:
Mg2+ + 2e Mg E = -2,37 volt
Cu2+ + 2e
Cu E = + 0,34 volt
Jelaskan dengan perhitungan, apakah
reaksi berikut berlangsung spontan atau
tidak!
Mg2+ + Cu Mg + Cu2+
4.Diketahui :
Ca2+(aq) + 2e
Ca(s)
E = -2,87
volt
Ag+(aq) + e
Ag(s)
E = +0,80 volt
Apakah reaksi berikut : Ca2+ (aq) + 2Ag
(aq)
Ca(s) + 2Ag+ (aq) dapat
berlangsung spontan?
Contoh:
1. Diketahui harga potensial reduksi standar
sebagai berikut.
Cu2+(aq) + 2e
Cu(s) E = 0,34 volt
Ag+(aq) + 1e
Ag(s)
E = 0,80 volt
Tentukan harga potensial sel Cu(s)/Cu2+(aq) ||
Ag+(aq)/Ag(s)!
2. Sel Elektrolisis
Elektrolisis adalah peristiwa penguraian
zat elektrolit oleh arus listrik searah.
Dalam sel elektrolisis energi listrik dapat
menghasilkan reaksi kimia.
Dalam elektrolisis, pada anode terjadi
oksidasi (melepaskan elektron)
sedangkan pada katode terjadi reduksi.
2.Reaksi di Anoda
A.Jika elektrodenya logam inert (C/grafit, Pt, Au)
a)Jika anionya adalah OH dari suatu basa :
4OH(aq)
2H2O(l) + O2(g) + 4 e
b)Jika anionnya Cl, Br, dan I, maka ion-ion tersebut
akan teroksidasi seperti berikut ini.
)2Cl(aq)
Cl2(s) + 2e
)2Br(aq)
Br2(g) + 2e
)2I(aq)
I2(s) + 2e
c)Jika anionnya berupa sisa asam oksi seperti SO 42
maka yang teroksidasi adalah H2O. Persamaan
reaksinya adalah sebagai berikut.
2H2O
4H+ + O2 + 4e
d)Jika elektode terbuat dari logam aktif seperti Cu, maka
elektrodenya juga mengalami oksidasi.
Cu
Cu2+ + 2e
Contoh:
Tuliskanlah reaksi elektrolisis berikut ini:
a. Larutan CaCl2 dengan elektrode karbon
b. Larutan NaBr dengan elektrode emas
c. Larutan CuSO4 dengan elektrode besi
d. Larutan K2SO4 dengan elektrode tembaga
Hukum Faraday
1.Hukum
Faraday I
Massa zat yang terjadi atau melarut selama
proses elektrolisis berbanding lurus dengan
jumlah muatan listrik yang melalui sel
elektrolisis
. w = e F
w = massa zat hasil elektrolisis (gram)
e = massa ekuivalen zat hasil elektrolisis, e =
Ar/muatan
F = jumlah arus listrik
(Faraday)
i = kuat
arus
(ampere)
t = waktu (detik)
2.Hukum Faraday II
Jumlah zat yang dihasilkan oleh arus yang
sama di dalam beberapa sel yang berbeda
berbanding lurus dengan berat ekuivalen
zat-zat tertentu.
. m1 : m2 = e1 : e2
Keterangan:
. m1 = massa zat terendap 1
. m2 = massa zat terendap 2
. e1 = massa ekuivalen zat 1
. e2 = massa ekuivalen zat 2