Anda di halaman 1dari 25

KELOMPOK 4

Anggota:
1. Abdurrahman (141095203x)
2. Alex Arifandi (131095106x)
3. Atikah Meihandril (1410952016)
4. Fardiansyah Dakhra (1410952028)
5. Givan Hidayat (1410952022)
6. Indra Mirza (1410952055)
7. Nadila Aqlima (1410952029)
8. Syarifel Azra (1410952046)
9. Rina Putri Sari (1410952060)
MESIN-MESIN LISTRIK

Pada umumnya mesin listrik dapat dibagi menjadi dua


bagian, yaitu mesin listrik statis dan mesin listrik dinamis.
Mesin listrik statis adalah transformator, alat untuk
mentransfer energi dari sisi primer ke sekunder dengan
perubahan tegangan pada frekuensi yang sama.
Mesin listrik dinamis terdiri atas motor listrik dan
generator. Motor listrik merupakan alat untuk mengubah
energi listrik menjadi energi mekanik berupa putaran.
Generator merupakan alat untuk mengubah energi
mekanik menjadi energi listrik.
Skema Pembagian Mesin Listrik
PEMANFAATAN MESIN-MESIN
LISTRIK PADA BIDANG
KOMERSIAL
1. LIFT PADA GEDUNG BERTINGKAT
2. TREADMILL
LIFT

Secara umum jenis lift dilihat dari


pemakaian muatan dapat digolongkan
menjadi 3 (tiga) kelompok, yaitu :

1. Lift Penumpang ( Passenger Elevator)


2. Lift Barang ( Freight elevator )
3. Lift Pelayan ( Dumb Waiter, lift
barang berukuran kecil ).
LIFT

Jenis Elevator / lift dilihat dari


penggunaannya, adalah ;
1. Passenger Elevator.
2. Observation Elevator (Panoramic
Elevator, Lift Capsul).
3. Service Elevator (passenger-freight
elevator).
4. Fireman lift (lift Pemadam Kebakaran).
KOMPONEN UTAMA ELEVATOR

Komponen utama elevator terdiri dari 2 ( dua ) bagian besar , yaitu


ruang mesin ( Machine Room ) dan ruang luncur ( Hoistway ).
1. Ruang mesin ( Machine Room )
Ruang mesin adalah ruang terpenting, dimana diruangan tersebut
terjadinya semua proses pengoperasian elevator berlangsung secara
keseluruhan. Didalam ruang mesin terdapat beberapa alat penggerak
elevator.

2. Motor penggerak
Motor penggerak elevator ini memiliki asupan daya tegangan bolak-
balik (Ac) dari PLN yang sangat berperan dalam pelaksanaan kerja
elevator, motor penggerak ini mempunyai kemampuan putar antara
50 putaran per menit sampai dengan 210 putaran per menit. Dengan
kapasitas tegangan motor yang disesuaikan dengan kapasitas
angkut .
KOMPONEN UTAMA ELEVATOR
3. Governor
Governor adalah komponen penggerak utama dalam elevator,
didalam governoor ini terdapat saklar yang berfungsi untuk
menonaktifkan semua rangkaian sehingga otomatisasi
elevator mati dan tidak berfungsi. Selain saklar juga terdapat
pengait rem, pengait rem ini berfungsi untuk menghentikan
kawat selling dan kawat selling ini menarik rem yang ada di
kereta elevator.
4. Panel
Panel ini adalah tempat control elevator secara otomatis, panel
ini terdapat inverter motor dan program logic control yang
berfungsi untuk mengatur geraknya elevator.
5. Ruang luncur
Ruang luncur ini adalah tempat dimana elevator beroperasi
berbentuk lorong vertikal, disinilah elevator menjangkau tiap-
tiap lantainya.didalam ruang luncur ini terdapat beberapa
komponen utama yang tak kalah pentingnya dibandingkan
dalam ruang mesin.
6. Kereta ( Sangkar )
Kereta elevator beroperasi pada ruang luncur dan menapak pada
rail di kedua sisinya, pada sisi kanan dan kiri terdapat pemandu
rail ( sliding guide ) yang berfungsi memandu atau menapaki rail.
7. Saklar Pintu
Saklar pintu atau sering disebut dengan door contact adalah salah
satu komponen yang termasuk penting dalam pengamanan
elevator, cara kerja dari saklar pintu ( door contact ) ini adalah
saklar di hubungkan kabel saklar pintu ( door contact ) tiap-tiap
lantai secara seri.Apabila salah satu pintu dibuka secara sengaja
maka elevator tidak akan bekerja, ini dikarenakan untuk
keselamatan pengguna elevator atau bagian perawatan elevator.
KOMPONEN UTAMA ELEVATOR
8. Bobot imbang ( counterweight )
Bobot imbang atau counterweight biasanya terpasang dibelakang atau
disamping kereta elevator, bobot dari bobot imbang ini harus sesuai
dengan ketentuan yang ada. Faktor-faktor yang menentukan berapa
berat dari bobot imbang ini diantaranya harus memperhitungkan berat
kereta, kapasitas penuh pada kereta dan faktor keseimbangan.
9. Peralatan Pengaman ( Safety Device )
Peralatan pengaman safety device pada lift meliputi:
Circuit braker
Governoor
Final limit switch (upper/bagian atas)
Limit switch (upper/bagian atas)
Emergency exit (manhole)
Emergency light
Safety gear/safety wedg
Limit switch (Lower/bagian bawah)
Final limit switch (lower/bagian bawah)
Lubang kunci pintu luar
Door lock switch
Interphone
Safety shoe
Weighing Device
Apron
Buffer

10.Lobi lift (Lift Hall):


a. Lobi lift (Lift Hall) adalah ruang bebas yang lerletak
didepan pintu hall lift.
b. Tombol Lantai (Hall button ) adalah Tombol pemanggil
kereta, di hall.
c. Sakelar Parkir (Parking switch) terletak di lobby utama
didekat tombol lantai (hall button),
berfungsi mematikan dan menjalankan lift.
d. Sakelar Kebakaran (Fireman Switch) terletak di lobby
utama disisi atas hall button,
berfungsi untuk mengaktipkan fungsi fireman control atau
fireman operation.
e. Petunjuk Posisi Kereta (Hall indicator)terletak di
transom masing-masing lift.
Berfungsi untuk mengetahui posisi masing-masing kereta.

11.Konstruksi tali baja tarik


Tali baja tarik khusus untuk lift harus dibuat dari kawat
baja yang cukup kuat, tetapi cukup lemas tahan tekukan,
dimana tali tersebut bergerak bolak balik melalui roda.
Batas patah elemen kawat baja ialah kira-kira 19.000
kgf/cm2atau 190kgf/mm2(high content carbon steel).
Jenis Penggerak Elevator / lift pada umumnya
Pada umumnya jenis penggerak lift dapat
digolongkan menjadi dua kelompok yaitu :
A. Lift dengan sistem pengerak hidrolis (hydrolic
elevator).
B. Lift dengan sistem penggerak dengan motor
listrik (traction type elevator).

Perbedaan
No pokok dari
Perbandingan kedua
Traction jenis lift tersebut
Machine Hydrolic
yaitu :
1. Pelayanan tidak terbatas terbatas 20 meter

2. Pemakaian Lebih dari 80 start /stop Terbatas 80 start /stop perjam


perjam.
3. Kecepatan Tidak terbatas (1000m/menit) Terbatas (maks 90 m/menit)
Jenis Lift Dengan Traction Motor
Lift yang mempergunakan tarction motor dapat
dibedakan menjadi 2 (dua) yaitu :
1. Jenis Tarikan Langsung (Drum Type)
2. Jenis Tarikan Gesek (Traction Drive)
Inovasi terbaru dari lift

Produk terbaru ini adalah elevator yang tidak


menggunakan tali, melainkan motor linear. Teknologi
MULTI-nya memungkinkan gerakan horizontal dan
mengubah transportasi lift konvensional menjadi
sistem metro vertika.
TeknologiMULTI ini juga dapat meningkatkan kapasitas
transportasi, efisien, sekaligus mengurangi jejak lift
dan beban puncak pasokan listrik di gedung-gedung.

Sistem MULTI mewakili sebuah revolusi penting dalam


industri lift karena tidak adakabel sama sekali. MULTI
akan mengubah cara orang bergerak di dalam
gedung.
Inovasi ini mengikuti sistem ACCEL yang juga menerapkan
teknologi motor linear yang sama dan mengubah mobilitas jarak
pendek di kota-kota dan bandara.
Cara kerja lift MULTI mirip dengan operasi sistem metro. Desain
MULTI dapat menggabungkan berbagai kabin liftself-propelled
per poros yang berjalan dalam satu lingkaran.

Hal tersebut dapat meningkatkan kapasitas transportasi poros


hingga 50 persen dan memungkinkan untuk mengurangi jejak
lift. Sistem MULTI juga memungkinkan pergerakan horizontal di
dalam gedung.

Tanpa menggunakan kabel, lift MULTI berjalan pada sistem rem


multi-level dan kekuatan induktif yang mentransfer dari poros ke
kabin. Sistem ini membutuhkan poros lebih kecil dari elevator
konvensional dan dapat meningkatkan pemanfaatan luas
bangunan hingga 25 persen.
Treadmill
Sebuah treadmill adalah satu perangkat alat
olahraga untuk berjalan atau berlari di tempat.
Treadmill merupakan sebuah mesin yang
memiliki platform bergerak dengan conveyor
belt lebar, dan digerakkan oleh motor listrik.
Belt atau sabuk bergerak ke belakang,
sedangkan pengguna bergerak mengikuti belt
berjalan atau berlari pada kecepatan tertentu.
Kecepatan belt bergerak disebut dengan speed.
Dengan demikian, kecepatan berjalan atau
berlari dapat dikendalikan dan diukur sesuai
dengan kebutuhan latihan.
Treadmillsecara umum terbagi atas dua
jenis, yaitu
1. treadmill manual
2. treadmill elektrik
treadmill elektrik, pada treadmill ini yang
menjadi perhatian utama adalah dinamo motor
yang digunakan. Mesin dinamo ini berfungsi
sebagai penggerak belt treadmil agar bisa
berputar dan dapat digunakan untuk berlatih.
Besaran motor dinamo berbeda pada masing-
masing treadmill elektrik. Perbedaan tersebut
terletak pada power atau kekuatan dinamo
dalam menggerakkan belt pada beban maksimal
pengguna. Power dinamo diukur dalam satuan
HP (horse power). Semakin besar nilai horse
power, maka akan semakin besar pula kekuatan
treadmill, dan semakin cepat putaran roda.
Inovasi Teknologi terbaru dari treatmill

Tread-mill sebagai sebuah favorit olahraga telah


hadir untuk jangka waktu yang lama. Kemudahan
dalam berolahraga serta efeknya bagi tubuh,
membuat banyak orang melakukan olahraga
inidengan menyenangkan. Tetapi, semudah dan
semenarik apapun treadmill, latihan olahraga
hanya bisa dilakukan di dalam ruangan.
Bagaimana jika treadmill bisa digunakan di luar
ruangan tetapi tidak ingin melakukannya dengan
sepeda?
Pertanyaan ini hadir dalam diri Bruin
Bergmeester, pencipta sepeda tread-mill. Pria ini
memiliki ide awal ingin menggabungkan dua
aktivitas, yakni tread-mill di luar ruangan dan
bersepeda, dan jadilah inovasi menarik untuk
masa depan! Pria ini memberikan nama
penemuan ini LOPIFIT.
Secara teknis, sebenarnya Lopifit berfungsi
seperti tread-mill. Cukup berjalan di atas alat
tersebut dan sepeda pun akan berfungsi. Untuk
mengaktifkan mesin sepeda tersebut, maka cukup
bergerak mundur. Mesin ini yang
bertanggungjawab untuk menghasilkan gerakan
untuk Lopifit.
Hal yang menakjubkan dengan Lopifit ini adalah
bahwa semakin cepat kamuberjalan di atas
tread-mill tersebut, lebih cepat sepeda tersebut
akan pergi.
Saat ini, Lopifit baru tersedia dalam bentuk
prototipe
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai