Anda di halaman 1dari 25

H. CASTA,M.

Pd
DOSEN STATISTIK PENDIDIKAN IAI
BBC

MODEL ANALISIS DATA


STATISTIK (DESKRIPTIF,
KORELASI, REGRESI, DAN JALUR)
JUDUL PENELITIAN:

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN


KEPALA SEKOLAH (X1) DAN
KEPUASAN KERJA GURU (X2)
TERHADAP KINERJA GURU MTs
NEGERI (Y) SE KABUPATENCIREBON

(PENGARUH X1 DAN X2 TERAHADAP Y)


PARADIGMA PENELITIAN

x1

x2
Keterangan:

X1 : Gaya Kepemimpinkolahan Kepala Se


X2 : Kepuasan Kerja Guru
Y : Kinerja Guru
: pengaruh
: Hubungan/Korelasi
r : koefisien korelasi
P : koefisien regresi
: variabel residu
PARADIGMA PENELITIAN

x 1 2
1
x
Y
3
x
2
JUDUL PENELITIAN:

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN


KEPALA SEKOLAH (X1), KEPUASAN
KERJA (X2) DAN MOTIVASI KERJA
(X3) TERHADAP KINERJA GURU MTs
NEGERI (Y) SE KABUPATENCIREBON

(PENGARUH X1 , X2DAN X3 TERAHADAP Y)


JUDUL PENELITIAN:

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN


KEPALA SEKOLAH (X1) DAN
KEPUASAN KERJA GURU (X2)
TERHADAP KINERJA GURU MTs
NEGERI (Y) SE KABUPATENCIREBON

(PENGARUH X1 DAN X2 TERAHADAP Y)


PARADIGMA PENELITIAN

x1

x2
No. Pertanyaan Penelitian Analisis Data
1. Seberapa baik gaya ANALISIS STATISTIK
kepemimpinan Kepala MTs DESKRIPTIF
1. Penyajian Data dengan
Negeri se Kabupaten
Pengukuran Gejala Pusat
Cirebon? dan Penyebaran data
(dengan submenu
frequencies)
2. Analisis Statistik Deskriptif
2. Seberapa tinggi kepuasan dilakukan dengan t tes yang
kerja guru MTs Negeri se menggunakan IBMSPSS
Kabupaten Cirebon? melalui one-sampleT Test
3. Seberapa baik kinerja guru
MTs Negeri se Kabupaten
Cirebon?
4. Seberapa besar pengaruh gaya ANALISIS STATISTIK
kepemimpinan Kepala Sekolah INFERENSIAL:
terhadap kinerja guru MTs Negeri 1. Uji Persyaratan Analisis
se Kabupaten Cirebon? (Asumsi Klasik) Regresi
5. Seberapa besar pengaruh kepuasan Berganda
kerja guru kinerja guru MTs Negeri Data berskala interval atau ratio
se Kabupaten Cirebon? Data berdistribusi normal (Uji
6. Seberapa erat hubungan gaya Normalitas Data)
kepemimpinan Kepala Sekolah Data bersifat homogen (Uji
homogenitas data)
dengan kepuasan kerja MTs Negeri
Data bersifat linear (Uji linieritas
se Kabupaten Cirebon? data)
7. Seberapa besar pengaruh gaya
Variabel tidak terjadadi autokorelasi
kepemimpinan Kepala Sekolah dan (Uji Autokorelasi)
kepuasan kerja guru secara bersama- Data memenuhi asumsi
sama (simultan) terhadap kinerja guru multikolinearitas (Uji
MTs Negeri se Kabupaten Cirebon? multikolinearitas)
Data memenuhi asumsi
heterokedastisitas (Uji
heterokedastisitas)
1. Uji Regresi Berganda
2. Uji Path Analysis
Analisis Deskriptif: menu
frequencies
Input data pada data editor IBM SPSS versi 22
Klik menu analyze pilih Descriptive Statistics lalu pilih
Frequencies;
Destinasikan variabel yang akan dianalisis pada jendela Variable(s);
Aktifkan dengan cara memberi ceklis pada DisplayFrequency tables
Klik Statistics lalu pilih dengan memberi ceklis pada jendela
central Tendency untuk mean, median, mode dan sum; ceklis
pada jendela Percentile value untuk quartil dan Percentile ketik
10 klik add dan ketik 90 ketik add; ceklis pada jendela dispersion
untuk std. Deviation, variance, range, minimum, dan maximum ; klik
pada jendela Distribution untuk skewness dan kurtosis
Klik Charts pilih Histograms dan aktifkan show normal curve on
histogram
Pada jendela Chart values pilih frequencies
Klik format pada order by pilih ascending values dan pada Multiple
Variables pilih Compare variables
Klik OK
N Valid 15
Missing 0
Mean 34,6667
Std. Error of Mean 2,49889
Median 31,0000
Mode 30,00a
Std. Deviation 9,67815
Variance 93,667
Skewness ,687
Std. Error of Skewness ,580
Kurtosis -,443
Std. Error of Kurtosis 1,121
Range 33,00
Minimum 21,00
Maximum 54,00
Percentiles 10 22,8000
25 28,0000
50 31,0000
75 42,0000
90 51,0000
N & Missing
Berdasarkan Tabel statistics di
bawah ini diketahui bahwa N atau
jumlah data valid (sah untuk
diproses) adalah 15 data, sedangkan
data yang hilang (missing) adalah
nol. Dengan demikian berarti semua
data dari variabel Gaya
Kepemimpinan KepalaSekolah
diproses/dianalisis
Mean....
Mean atau rata-rata data Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah adalah
34,6667. Standar Error of Mean digunakan untuk memperkirakan besar
rata-rata populasi yang diperkirakan dari sampel. Dengan
menggunakan tingkat kepercayaan 95% (SPSS menggunakan angka ini
sebagai standar), rata-rata data Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah
menjadi:

Rata-rata (t hitung x Standar Error of


mean)

Karena jumlah sampel (15) adalah di bawah 30, maka digunakan angka
ttabel (jika N > 30, digunakan angka z tabel). Angka t tabel untuk tingkat
kepercayaan 95% dengan df=n-1=15-1=14 adalah 2,145 yang dapat
dibulatkan menjadi 2. Maka formulanya menjadi:

Lanjutan.....
34,6667 (2 x 2,499)=34,67 sampai 39,66

Dengan rata-rata data sampel Gaya


Kepemimpinan Kepala Sekolah adalah 34,6667,
diperkirakan rata-rata data populasinya
(Semua Kepala MTs N se Kabupaten Cirebon)
adalah 39,66. Tingkat kepercayaan 95%,
menujukkan ada kemungkinan kesalahan
sebesar 5% dalam generalisasi data di atas.
Artinya ada 5% yang rata-ratanya di bawah
34,6667 atau di atas 39,66.
MEDIAN
Median atau titik tengah semua data
adalah 31,000. Hal ini menunjukkan
50% sampel memiliki data 31,000 ke
atas , dan 50% memiliki data di
31,00 ke bawah.
STANDAR DEVIASI-SE_MEAN
Standar Deviasi adalah 9,67815 dan varian
yang merupakan kelipatan standar deviasi
(9,678152) adalah 93,667. Makin besar
angka standar deviasi menunjukkan data
semakin bervariasi; jika standar deviasi
dibagi dengan akar jumlah sampel, maka
hasilnya adalah standard error of mean
(SE-Mean)

Skewness Skewness....
Ukuran Skewness adalah 0,687. Untuk penilaian, nilai
tersebut diubah ke angka rasio:

Atau dlam kasus ini :


rasio skweness = 0,687 / 0,580 =1,1845

Sebagai pedoman, jikarasio skweness berada di antara -2


sampai dengan +2, maka distribusi data adalah normal

Karena rasio skweness adalah 1,1845 terletak antara -2


dengan +2, maka dapatlah disimpulkan bahwa distribusi
sampel data Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah adalah
normal.
Kurtosis.......
Ukuran Kurtosis adalah -0,443 . Untuk penilaian, nilai
tersebut diubah ke dalam angka rasio, menjadi:
Rasio Kurtosis = Kurtosis / standar error kurtosis
Rasio Kurtosis=-0,443 / 1,21 = -0,395

Sebagai pedoman, jika rasio kurtosis berada di antara -2 sampai


dengan +2, maka distribusi data adalah normal

Karena rasio kurtosis -0,395 terletak pada


daerah antara -2 dan +2 maka dapat
disimpulkan bahwa distribusi sampel data Gaya
Kepemimpinan Kepala Sekolah adalah Normal.
Maks,min,range............
Data Maksimum = 54,00
data minimum = 21,00
dan Range=33,00
(Semakin besar Range
semakin bervariasilah
data)
Percentile ...........
10% data gaya kepemimpinan kepala
sekolah di bawah 22,8 (90% di atas 22,8)
25% data gaya kepemimpinan kepala
sekolah di bawah 28
50% data gaya kepemimpinan kepala
sekolah adalah 31 sama dengan median
75% data gaya kepemimpinan kepala
sekolah di bawah 42
90% data gaya kepemimpinan kepala
sekolah di bawah 51
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid 21,00 1 6,7 6,7 6,7
24,00 1 6,7 6,7 13,3
26,00 1 6,7 6,7 20,0
28,00 1 6,7 6,7 26,7
30,00 2 13,3 13,3 40,0
31,00 2 13,3 13,3 53,3
32,00 1 6,7 6,7 60,0
35,00 1 6,7 6,7 66,7
40,00 1 6,7 6,7 73,3
42,00 1 6,7 6,7 80,0
47,00 1 6,7 6,7 86,7
49,00 1 6,7 6,7 93,3
54,00 1 6,7 6,7 100,0
Total 15 100,0 100,0
Output ke-2........
Output di atas adalah gambaran data Gaya
Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam tabel
frekuensi. Pada baris pertama data responden
tentang gayakepemimpinan kepala sekolah
adalah 21 sebanyak 1 atau 6,7% dari sampel
yang ada. Pada bariskedua data dari
responden tentang gaya kepemimpinan kepala
sekolah adalah 24,00 sebanyak 1 atau 6,7%
dari sampel yang ada, kedua data tersebut
memiliki persentase kumulatif 13,3%,
demikian seterusnya hingga mencapai 100%
Output ke-3......
Bagian ketiga menggambarkan grafik
data yang telah dibuat frekuensinya.
Tampak dalam Histogram bahwa
batang-batangnya mempunyai
kemiripan bentuk dengan kurva
normal (berbentuk menyerupai
lonceng). Hal ini mengindikasikan
bahwa distribusi data Gaya
Kepemimpinan Kepala Sekolah dapat
dikatakan normal, meskipun perlu

Anda mungkin juga menyukai