Anda di halaman 1dari 12

DISKUSI MAKALAH

UKURAN PENYIMPANGAN

Mata Kuliah : Statistik Pendidikan


Dosen Pengampu : Enni Halimatussa’diyah P, M.Pd.

Disusun Oleh Kelompok 4:

Asahy Syadza Sudarmaji (0310192034)

Habibah Hanun Simangunsong (0310192022)

Yuswitari Pasaribu (0310191002)

PRODI TADRIS BIOLOGI

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA

MEDAN

2021
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum, Wr. Wb

Puji syukur kami ucapkan kepada Allah Swt yang telah memberikan nikmat dan
hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini dengan baik. Adapun
makalah ini mengenai “Ukuran Penyimpangan”. Kami juga berterima kasih kepada ibu Enni
Halimatussa’diyah Pakpahan, M. Pd. selaku dosen pengampu mata kuliah Statistik
Pendidikan yang telah memberikan bimbingan dan arahan kepada kami dalam menyelesaikan
tugas ini.

Makalah ini kami susun sebagai tugas mata kuliah Statistik Pendidikan dan
menjadikan penambahan wawasan sekaligus pemahaman bagi pembaca. Harapan kami,
semoga setelah penyelesaian penyusunan makalah ini kami semakin memahami tentang
bagaimana penulisan makalah yang baik dan benar.

Kami menyadari bahwa terdapat banyak kekurangan baik dari segi penulisan, tata
bahasa, serta penyusunannya. Oleh sebab itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran agar
di kemudian hari dapat mengurangi kesalahan.

Wassalamu’alaikum, Wr. Wb

Rabu , 16 Maret 2022


Penyusun

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................1

DAFTAR ISI...............................................................................................................................2

BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................................3

1.1 Latar Belakang................................................................................................................3


1.2 Rumusan Masalah...........................................................................................................3
1.3 Tujuan.............................................................................................................................3

BAB II PEMBAHASAN............................................................................................................4

2.1 Pengertian Ukuran Penyimpangan atau Dispersi dan Kegunaannya..............................4


2.2 Macam-macam Ukuran Penyimpangan atau Dispersi....................................................5
2.3 Integrasi Alquran...............................................................................................................

BAB III PENUTUP..................................................................................................................17

3.1 Simpulan.......................................................................................................................17
3.2 Saran..............................................................................................................................18

DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................19

2
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Selain ukuran gejala pusat dan ukuran letak, dalam statistika masih terdapatukuran
lain, yaitu ukuran simpangan atau ukuran dispersi. Ukuran simpangan atau disperse kadang-
kadang dinamakan dengan ukuran variasi. Ukuran disperse menggambarkan bagaimana
berpencarnya data yang berbentuk kuantintatif.

Pengukuran penyimpangan adalah suatu ukuran yang menunjukkan tinggirendahnya


perbedaan data yang diperoleh dari rata-ratanya. Ukuran penyimpangandigunakan untuk
mengetahui luas penyimpangan data atau homogenitas data. Duavariabel data yang memiliki
mean sama belum tentu memiliki kualitas yang sama,tergantung dari besar atau kecil ukuran
penyebaran datanya. Ada bebarapa macamukuran penyebaran data, namun yang umum
digunakan adalah standar deviasi.

1.2 RUMUSAN MASALAH

Rumusan masalah dalam makalah ini adalah apa itu ukuran penyimpangan dan apa
saja macam-macam ukuran penyimpangan?

1.3 TUJUAN

Tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk memecahkan masalah tentang apa itu
penyimpangan dan apa saja macam-macam penyimpangan.

3
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Ukuran Penyimpangan (Dispersi) dan Kegunaannya

Penyajian data baik berupa penyelidikan, riset, maupun teknologi selalu


membutuhkan informasi yang lebih banyak lagi. Untuk lebih lengkap dan nyamannya
informasi data perlu dibumbui dengan perhitungan simpangan baku dan variasi. Karena
dengan menggunakan pengukuran gejala pusat saja cenderung menghasilkan kesimpulan
yang sama tetapi mempunyai simpangan dan variasi yang berbeda. Misalnya, diambil nilai
UTS dari kelas A dan kelas B masing-masing 10 mahasiswa mata kuliah statistik terapan.
Diperoleh data:

Kelas A: 90, 80, 70, 90, 70, 100, 80, 50, 75 , 70

Kelas B: 80, 80, 75, 95, 75, 70, 95, 60, 85, 60

Nilai rata-rata Kelas A dan Kelas B = 77,5 tetapi simpangan baku Kelas A dan Kelas
B berbeda yaitu Kelas A= 13,99; Kelas B=12,3.

Apabila seorang dosen memutuskan nilai berdasarkan nilai rata-rata dan jumlah data
saja untuk diberi ranking, maka hal itu kurang adil. Karena realitas menunjukkan tidak
demikian keadaannya, nilai UTS Kelas A terletak antara 50-100 dari nilai UTS Kelas B lebih
merata daripada nilai UTS Kelas A. Nilai kelas A lebih tinggi dari kelas B. Oleh sebab itu,
digunakan ukuran yang menunjukkan derajat atau tinggi rendahnya penyimpangan antara
data tersebut. Sehingga ukuran simpangan itu sangat penting. Artinya kita bisa mengetahui
derajat perbedaan data dengan data yang lainya.

Pengukuran penyimpangan yaitu suatu ukuran yang menunjukkan tinggi rendahnya


perbedaan data yang diperoleh rata-ratanya.1 Ukuran penyimpangan digunakan untuk
mengetahui luas penyimpangan data atau homogenitas data. Duavariabel data yang memiliki
mean sama belum tentu memiliki kualitas yang sama,tergantung dari besar atau kecil ukuran
penyebaran datanya.

1
Riduwan, Dasar-Dasar Statistika, (Bandung: Alfabeta, 2018). Hal. 141.
4
2.2 Macam-macam Ukuran Penyimpangan atau Dispersi

Pengukuran penyimpangan yaitu suatu ukuran yang menujukkan tinggi rendahnya


perbedaan data yang diperoleh dari rata-ratanya.pengkuran penyimpangan akan membahas
rentangan (range), rentangan antar kuartil, rentangan semi anatar kuartil, simpangan rata-rata,
simpangan baku, varians, koefisien varians, dan angka baku.

a. Rentangan (Range)

Rentangan ialah data tertinggi dikurangi data terendah ditulis.

Rumus : R = data tertinggi-data terendah


Contoh : data nilai UAS Statistika
Kelas A : 90,80,70,90,70,100,80,50,75,70
Kelas B : 80,80,75,95,75, 70,95,60,85,60

Langkah menjawab :
Urutkan dulu kemudian dihitung rentangannya
Kelas A :50,70,70,70,75,80,80,90,90,100
Kelas B :60,60,70,75,75,80,80,85,95,95
Rentang Kelas A :100-50 = 50
Rentang Kelas B : 95-60 =35

a. Rentangan Antar Kuartil (RAK)

Rentangan Antar Kuartil yaitu selisih anatara kuartil ketiga dengan kuartil pertama
ditulis dengan rumus :

RAK = K3-K1
Contoh diketahui : data
K1=72,67:K3=82,47
RAK = 82,47-72,67=9,8
Dapat ditarik kesimpulan bahwa 50% nilai terserbut paling rendah 72,67 dan paling
tinggi 82,47 dengan perbedaan paling tinggi 9,8.

b. Rentangan Semi Antar Kuartil (Simpangan Kuartil)

Simpangan Kuartil adalah setengah dari RAK ditulis dengan rumus :

5
SK = ½ RAK
Contoh :
Diketahui data :
K1=72,67;K3=82,47
RAK =82,47-72,67=9,8
SK=1/2 RAK =1/2.9,8=4,9

c. Simpangan Rata-rata (SR)

Simpanga rata-rata ialah rata-rata dari harga mutlak semua simpangan terhadap rata-
rata (mean) kelompoknya.

d. Simpangan Baku (Standar Deviasi)

Standar deviasi ialah suatu nilai yang menunjukkan tingkat (derajat) variasi kelompok
data atau ukuran standar penyimpangandari meannya.

e. Variasi (Varians)

Varians adalah kuadrat dari standar deviasi.

f. Koefisien Varians (KV)

Koefisien varianss adalah perbandingan antara standar deviasi dengan harga mean
yang dinyatakan dengan (%).

g. Angka Baku (Standar Score)

Angka baku ( Z score) atau skor baku ialah bilangan yang menunjukkan tingkat data
penyimpangan dari mean dalam satuan standar deviasi atau seberapa jauh suatu nilai tersebut
yang menyimpang dari rata-rata dengan satuan s.

Ukuran dispersi mutlak dibedakan menjadi 2 yaitu :


1. Ukuran dispersi mutlak

6
Ukuran dispersi mutlak terdiri dari : simpangan rata-rata, simpangan kuartil, dan
simpangan baku.2
a. Simpangan rata – rata ( mean deviation )
Simpangan rata – rata ( SR) biasanya mempergunakan rata –rata hitung atau
median sebagai dasar pengukurnnya. SR dihitung dengan jalan menjumlahkan
simpangan masing- masing nilai variable dengan nilai rata – ratanya atau median
dan kemudian membaginya dengan jumlah seluruh variabel, tanpa memperhatikan
tanda jabar, artinya simpangan-simpangan itu harus dirata-ratakan seolah-olah
kesemuanya itu adalah positif
Karakteristik utama dari SR adalah :
1. SR didasarkan pada setiap nilai di dalam data.
2. SR dihitung dari sebuah rata-rata, baik rata-rata hitung maupun median.
3. SR merupakan rata-rata hitung dari nilai-nilai simpangan yang mutlak.3

b. Simpangan kuartil ( quartile deviation )


Simpangan kuartil ( SK) merupakan suatu ukuran disperse yang didasarkan
atas nilai kuartil yaitu pertama ( K1) dan kuartul ketiga ( K3). Ukuran ini disebut
semi interquartile range yang berarti setengah jarak antara kuartil pertama hingga
kuartil ketiga. Rumus yang digunakan adalah :

SK = K3 K1/2

Kuartil adalah tiga buah titik yang secara kasar membagi sebuah urutan atau
sebaran frekuensi kedalam empat bagian yang sama. Kuartil pertama ( K1)
memisahkan seperempat pertama dari sejumlah nilai dengan seperempat kedua.
Kuartil kedua (K2) biasa disebut juga median, memisahkan seperempat kedua
dengan seperempat ketiga dan kuartil ketiga ( K3 ), memisahkan dengan
seperempat ketiga dengan seperempat keempat. Mengapa ?
Sebab quartile range K3 –K1 meliputi pertengahan setengah bagian itu.

2
Ananda, R.,& Fadhli, M.2018. Statistik Pendidikan : teori dan praktik dalam pendidikan. Widya Puspita. Hlm
84.

3
Ibid ., 85

7
Karakteristik dari simpangan kuartil adalah :
1. Apabila distribusinya simetris, maka K1 dan K3 dipisahkan dari median
dengan jarak yang sama
2. Apabila distribusinya menceng (skewed) seperti biasa terjadi maka dapat
mengambil kurang lebil K di sekitar median, dan sementara itu tidak akan
mencapai salah satu dari K1 atau K3.
3. Simpangan kuartil eelatif tidak dipengaruhi oleh simpangan – simpangan
ekstrim.4

c. Simpangan baku ( standar devitation )


Simpangan baku (s) merupakan bentuk simpangan rata-rata yang diperbarui
dan juga merupakan ukuran disperse yang lebih umum dipergunakan.

Karakteristik dari simpangan baku adalah :


1. Simpangan baku didasarkan atas setiap nilai yang ada di dalam data.
2. Simpangan baku dihitung dari rata-rata hitung nilai-nilai yang ada di
dalam data.
3. Simpangan baku secara matematis adalah logis.
4. Apabila setiap nilai dari data tertentu ditambah atau dikurangi dengan
sebuah bilangan tetap, simpangan baku tidak terpengaruh.5

2. Ukuran disperse relativ


Ukuran disperse relative atau dikenal dengan koefisien variasi dilakukan untuk
membandingkan derajat pemencaran dua kelompok sampel yang mempunyai satuan
ukuran yang berlainan satu sama lain, misalnya kelompok sampel pertama
mempunyai satuan kilogram sedangkan kelompok sampel lainnya adalah meter.6
4
Ananda, R.,& Fadhli, M.2018. Statistik Pendidikan : teori dan praktik dalam pendidikan. Widya Puspita. Hlm
91

5
Ibid., 95
6
Ananda, R.,& Fadhli, M.2018. Statistik Pendidikan : teori dan praktik dalam pendidikan. Widya Puspita. Hlm
100.

8
Dalam hal ini pearson menciptakan formula yang disebut dengan koefisien variasi
( V). ukuran ini merupakan ukuran yang sifatnya diperoleh dengan cara yang tidak
langsung.

Contoh :

Produk A memiliki harga rata-rata Rp. 750/kg dengan simpangan baku Rp. 65/kg.
produk B memilki harga rata-rata 1250/meter dengan simpangan baku Rp. 45/meter.
Perbandingan disperse kedua produk tersebut adalah :

Produk A :
V=65/750 *100 % =8,67%

Produk B :
V= 45/1250*100%=3,60%.

9
BAB III

PENUTUP

1.1 Kesimpulan

Pengukuran penyimpangan adalah suatu ukuran yang menunjukkan tinggi rendahnya


perbedaan data yang diperoleh dari rata-ratanya. Ukuran penyimpangan digunakan untuk
mengetahui luas penyimpangan data. Dua variabel data yang memiliki mean sama belum
tentu memiliki kualitas yang sama, tergantung dari besar atau kecil ukuran penyebaran
datanya. Macam-macam pengukuran penyimpangan yang sering digunakan adalah rentangan
(range), rentangan antar kuartil, rentangan semi antar kuartil, simpangan rata-rata, simpangan
baku, varians, koefisien varians, dan angka baku, namun yang umum digunakan adalah
standar deviasi.

1.2 Saran

Jika sebuah organisasi pendidikan masih menerapkan perhitungan manual dalam


pengolahan data statistik, maka pengerjaan dalam mengolah data menjadi kurang efektif.
Maka lebih efesiennya ketika melakukan pengolahan data menjadi data berkelompok yang
nantinya menjadi informasi yang berguna bagi organisasi dalam menentukan sebuah
keputusan yang baik dimasa yang akan mendatang.

10
DAFTAR PUSTAKA

Ananda, R.,& Fadhli, M.2018. Statistik Pendidikan : teori dan praktik dalam
pendidikan. Widya Puspita.

Riduwan. 2018. Dasar-Dasar Statistika. Bandung: Alfabeta.

11

Anda mungkin juga menyukai