Anda di halaman 1dari 18

Tinjauan Fisiologi

Hipotermi
FK - UKI 2016
Marwito W
Pendahuluan
Hipotermi adalah kondisi suhu tubuh jatuh
dalam keadaan abnormal rendah, ini
merupakan kondisi yang berbahaya.
Atau bisa dikatakan terjadinya gangguan
pengaturan suhu tubuh oleh hipotalamus
karena suhu tubuh yang rendah.
Gangguan fungsi hipotalamus dapat terjadi
pada suhu sekitar 34 oC atau sekitar
dibawah 94 oF.
Gambar
Gambar
Pendahuluan
Hibernasi pada mamalia suhu tubuh turun
ke level yang rendah, tetapi tidak
menyebabkan efek sakit, tidak
menimbulkan penyakit.
Observasi eksperimental yang
menimbulkan hipotermi, bila permukaan
kulit dan darah suhu cukup rendah,
kondisi non hibernasi pada
mamalia/manusia, akan terjadi penurunan
metabolisme dan proses-proses fisiologi.
Penyebab Hipotermi
Secara umum terjadi pelepasan panas tubuh
lebih besar dari produksi panas tubuh ( heat
lost > heat product).
Dapat terjadi pada:
- terpaparnya tubuh terhadap udara dingin
yang ekstrim dan terpapar pada air es.
Orang yang terpapar air es 20-30 menit
dapat menyebabkan kematian bila tidak
segera diatasi, hal ini terjadi karena henti
jantung/fibrilasi jantun.
Gambar
Penyebab Hipotermi
Ketika mekanisme pertahan terhadap
serangan dingin yang berlebihan,
setelah ter-ekspos pada suhu
dabawah T1 akan menghasilkan
hipotermi.
Perubahan Fisiologi pada Hipotermi

Pada kondisi hipotermi akan terjadi


penurunan:
-laju metabolisme dan fisiologi tubuh
perlahan.
- pernapasan dan frekuensi jantung
sangat menurun.
- tekanan darah rendah dan hilangnya
kesadaran.
Perubahan Fisiologi pada Hipotermi

Suhu rektal sekitar 28oC kemampuan


spontan mempertahankan suhu
tubuh normal menghilang, tetapi
masih ada kemampuan bertahan
hidup.
Hilangnya Kemampuan Pengaturan
Suhu Tubuh
Pada saat suhu bubuh dibawah 85 oF atau
sekitar 28 oC hipotalamus kehilangan
kemampuan untuk mengatur suhu tubuh.
Setiap penurunnan suhu tubuh 10 oF akan
terjadi penurunan kemampuan
pembentukan panas tubuh sampai dua
kali lipat. Akan timbul mengantuk, koma
sehingga menekan pangaturan panas oleh
SSP dan mencegah timbulnya menggigil.
Frosbite
Apabila tubuh terpapar pada temperatur
sangat rendah daerah permukaan dapat
membeku, disebut frosbite.
Frosbite terutama terjadi pada; adun telinga,
jari-jari tangan dan kaki.
Bila bekuan membentuk kristal es dalam sel,
akan terjadi kerusakan permanen sirkulasi
dan jaringan setempat. Gangren sering
timbul mengikuti pencairan jaringan
setempat.
Penatalaksanaan hipotermi
Dalam mengatasi kondisi hipotermi berat yang
mengancam jiwa perlu dilakukan tindakan:
1. Cegah agar tidak tertidur
2. Pemberian panas secara eksternal, selimut
hangat.
3. Kemudian usahakan terjadi
kontraksi/menggigil.
Kondisi terpapar udara dingin dan air dingan
yang lama, merupakan kondisi yang serius,
perlu untuk melakukan monitoring dan cepat
menghangatkan.
Hipotermi buatan
Pemberian sedatif untuk menekan reaktifitas
pengaturan suhu oleh hipotalamus akan
menyebabkan menurunnya suhu tubuh
seseorang. Kemudian mendinginkan orang
tersebut dengan es atau selimut pendingin
atau dengan alat lain sampai suhu tubuhnya
turun.
Pendinginan buatan ini sering digunakan pada
operasi jantung. Pada proses ini selama
operasi sel tubuh dapat bertahan 30-60 menit
tanpa aliran darah.
Hipotermi buatan
Pada kondisi hipotermi relatif lama,
menyebabkan konsumsi O2 jaringan
sangat menurun, tekanan darah
menurun dan perdarahan minimal.
Manusia toleran pada suhu 21oC 24oC
tanpa menimbulkan efek sakit yang
permanen.
Gambar
Gambar
Daftar Pustaka
1. Guyton and Hall Textbook of Medical
Physiology ninth edition.
2. Ganong W.F review of Medical
Physiology twentieth edition.
3. Schmidt R.F, Thews G Human
Physiology Second edition completely
revised. Springer- verlag.
4. Silverthorn D.U Human physiology an
integrated approch fifth edition.

Anda mungkin juga menyukai