Anda di halaman 1dari 13

ANALISIS LINGKUNGAN

EKSTERNAL
Definisi Analisis Lingkungan Eksternal

Lingkungan adalah suatu kekuatan, suatu kondisi, suatu


keadaan, suatu peristiwa yang saling berhubungan dimana
organisasi mempunyai atau tidak mempunyai kemampuan
untuk mengendalikannya, adapun definisi lainnya mengatakan
Lingkungan diartikan menjadi segala sesuatu yang ada di
sekitar manusia dan mempengaruhi perkembangan kehidupan
manusia. Sedangkan Analisis lingkungan adalah suatu proses
monitoring terhadap lingkungan organisasi yang bertujuan
untuk mengidentifikasikan peluang (opportunities) dan
tantangan (threats) yang mempengaruhi kemampuan
perusahaan untuk mencapai tujuannya
4 komponen analisis lingkungan

1.Scanning
Scanningadalahusahauntukmempelajariseluruhsegmendalamlingkungan
umum.

2.Monitoring
Padasaatmelakukanmonitoring,paraanalisimengamatiperubahanlingkungan
untukmelihatapakah,sebenarnya,suatukecendurungansedangberkembang.

3.Forecasting
Scanningdanmonitoringberhubungandenganapayangterjadidalamlingkungan
umumpadasuatuwaktutertentu

4.Assessing
Tujuandariassessingadalahuntukmenentukansaatdanpengaruhperubahan
lingkungansertakecenderungandalammanajemenstrategissuatuperusahaan.
Lima model kekuatan Eksternal

HutabaratdanHuseini(2006)menjelaskantentangpendekatananalisis
terhadaplingkunganeksternaldenganmelihatfaktor-faktorkunciyang
berpengaruhyaknipelanggan,pasardanperubahan.Ketigafaktortersebut
dianalisisdenganmelihatsituasipadamasasekarangdanperubahanserta
perkembanganyangakanterjadi.David(2010:120)mengkategorikankekuatan
eksternalmenjadilima,yaitu:

KekuatanEkonomi
KekuatanSosial,Budaya,Demografis,Lingkungan
KekuatanTeknologi
KekuatanPolitik,Pemerintahan,danHukum
KekuatanKompetitif
Analisis Lingkungan Industry
Industry adalah kelompok perusahan yang
menghasilkan produk yang mirip atau merupakan
pengganti satu sama lain. Dalam hal persaingan,
perusahaan-perusahaan ini saling mempengaruhi.
Biasanya,industryterdiriatasberbagairagamstrategi
bersaing yang digunakan perusahaan dalam mengejar
dayasaingstrategisdanprofitabilitastinggi
Lima model kekuatan Eksternal
Model lima kekuatan Porter tentang analisis kompetitif

Ancaman dari Para Pendatang Baru

Produsen baru( new enprants) dapat membahayakan perusahaan-perusahaan yang


telahada
Kekuatan Posisi Pemasok
Meningkatnyahargadanmengurangimutuprodukyangdijualadalahcara
potensialyangdapatrdigunakanpemasokuntukmendapatkankekuatanterhadap
perusahaan-perusahaanyangbersaingdalamsuatuindustry.

Kekuatan Posisi Pembeli


Perusahaanakanselaluberusahauntukmemaksimumkanpengembalianatas
modalmereka.Pembelilebihsukamembeliprodukdenganhargaserendahmungkin
dimanaindustrydapatmemperolehpengembalianserendahmungkinyangdapatdi
terima.
Intensitas Persaingan Antarperusahaan
Dalamkebanyakanindustryperusahaanbanyakbersaingsecaraaktifsatu
denganlainnyauntukmenciptakandayasaingstrategisdanlabayangtinggi.
Tantangan Global

Semakin banyak negara di dunia membuka peluang bagi investor dan modal asing. Pasar
tenaga kerja terus berkembang menjadi lebih internasional. Dorongan untuk memperbaiki
efisiensi operasi bisnis global membawa pada spesialisasi fungsional yang lebih besar. Ini
tidak terbatas pada pencarian akan tenaga berbiaya rendah namun juga pertimbangan lain
mencakup ketersediaan sumber daya, biaya energi, tingkat inflasi, tarif pajak, dan regulasi
perdagangan.
Globalisasi
Globalisasi adalah sebuah proses integrasi global dari perumusan, penerapan, dan
pengevaluasian strategi. Keputusan-keputusan strategis dibuat berdasarkan dampak mereka
atas profitabilitas global perusahaan. Strategi global berusaha untuk memenuhi kebutuhan
konsumen di seluruh penjuru dunia dengan nilai yang paling tinggi dan biaya terendah.
Globalisasi industri terjadi karena banyak alasan, termasuk tren global ke arah pola-pola
konsumsiyangserupa,munculnyapembelidanpenjualglobal,sertaperdaganganmayadan
tranmisi uang dan informasi secara instan lintas benua. Memonitor globalisasi di suatu
industrimerupakansebuahaktivitasmanajemenstrategisyangpenting.
ANALISIS LINGKUNGAN INTERNAL DAN EKSTERNAL
DALAM MENETAPKAN STRATEGI UNTUK KEBERLANGSUNGAN HIDUP PERUSAHAAN
(Studi Kasus Pada Industri Rumah Tangga Keripik Tempe Ri-Mas Malang)

UsahaKecilMikrodanMenengah(UMKM)merupakansalahsatusektorusahayangmempunyaiperanyang
besar dalam pembangunan nasional, selain berperan dalam pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga
kerja, UMKM juga berperan dalam pendistribusian hasil-hasil pembangunan. Di Indonesia, UMKM selalu
digambarkan sebagai sektor yang mempunyai peranan yang penting, karena sebagian besar jumlah
penduduknyaberpendidikanrendahdanhidupdalamkegiatanusahaberskalakecilbaikdisektortradisional
maupunmodern.
KeripikTempeRi-Masadalahindustrirumahtanggayangbergerakdibidangproduksidanpenjualan
panganyaitukeripiktempe.Usahainididirikanpadatahun1993olehsangpemilik,IbuSitiNurhayati
atau yang lebih dikenal dengan Ibu Sugiri. Perusahaan ini berlokasi di jalan Terusan Sulfat Gg. 1,
Malang, Jawa Timur. Keripik Tempe Ri-Mas adalah sebuah industri rumah tangga yang sedang
berkembang. Perusahaan ini telah berdiri cukup lama, namun sistem penjualan dan pemasaran pada
perusahaan ini masih perlu ditelusuri lebih jauh. Perusahaan tidak memiliki jalur distribusi karena
aktivitaspenjualandilakukanlangsungdirumahproduksidantidakmemilikicabang.Sistempemasaran
hanya melalui mulut ke mulut, sehingga transaksi penjualan dilakukan dengan cara menghubungi sang
pemilik melalui media telekomunikasi, yaitu telepon dan pesan singkat pada handphone. Salah satu
contohnya,usahainitidakmemilikikiossebagaiwadahpemasaran,sehinggahanyamenerimapesanan
dirumah.Usahainihanyamemproduksikeripiktempedenganrasaoriginal.Produkkeripiktempeyang
akan dijual tidak boleh melebihi satu hari setelah proses produksi, apabila melebihi, keripik tempe
tersebut tidak boleh dijual. Selain itu, pemilik sengaja tidak mencantumkan tanggal kadaluarsa dan
keteranganberatbersih(netto)padakemasan.Hasilproduksiperusahaandalam1harimencapai3050
kg.
Persaingan
KeripiktempeRi-Masmemilikiposisibersaingsebagaipengikutpasar(market
follower),karenaperusahaaniniberusahauntuktetapmempertahankanpangsapasarnya
tanpamengganggukeseimbanganyangada

AncamanPerusahaanKeripikTempeBaru
Munculnyaperusahaanpendatangbaruakanmenimbulkanperebutanpangsapasaryang
lebihagresif,didorongdenganmotivasipenguatanposisipendatangbarudalamkancah
bisnisserupa.

DayaTawarMenawarPemasok
Dayatawar-menawarpemasokakanmenjadilebihkuatapabiladidukungdenganbeberapafaktor,
yaitu pemasok hanya didominasi oleh sedikit perusahaan, produk yang ditawarkan pemasok
adalahprodukyangmemilikicirikhasdanistimewa,perusahaankeripiktempeRi-Mastidaklagi
menjadi pelanggan penting, dan pemasok mulai memperlihatkan ancaman untuk melakukan
integrasihilir.
DayaTawarMenawarKonsumen
Perusahaan perlu untuk mengkaji dan lebih memperhatikan faktor-faktor yang bisa
memperkuatdayatawar-menawarkonsumen,sepertiprodukyangdihasilkanadalahproduk
yang standar, konsumen mampu membeli produk dalam jumlah besar, produk perusahaan
bukanlah produk yang penting bagi konsumen, konsumen memperoleh laba yang rendah
karenahargayangditawarkantidakbersaing,dankonsumenmemperlihatkanancamanakan
beralih menjadi produsen pada bisnis yang serupa terhadap perusahaan keripik tempe Ri-
Mas.

Anda mungkin juga menyukai