Anda di halaman 1dari 28

PEMBINAAN

DAN PENGEMBANGAN
USAHA KESEHATAN SEKOLAH

Dr. Hesti Lestari


Div. Tumbuh Kembang / Pediatri Sosial
FK UNSRAT / RSUP Prof. dr. R.D. Kandou
Manado
LATAR BELAKANG
UU No 23 Tahun 2002 Perlindungan Anak
Anak : 0 18 tahun
Anak Usia Remaja : 6 21 tahun
Remala : 10 19 tahun (WHO)
DASAR HUKUM UKS
Dalam UU no. 23 tentang Kesehatan ditegaskan
bahwa kesehatan sekolah diselenggarakan untuk
meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta
didik dalam lingkungan hidup sehat sehingga
mereka dapat belajar, tumbuh dan berkembang
secara harmonis dan optimal
Dasar pelaksanaan UKS adalah UU no. 23 tahun
1992, UU no. 20 tahun 2003 serta SKB 4 menteri
(Mendiknas, Menkes, Menag dan Mendagri)
tahun 1984 yang diperbaharui tahun 2003
PENGERTIAN SEKOLAH
Yang dimaksud sekolah :
TK, TKLB, RA, SD, SDLB, MI, SMP, SMP LB, MTs,
SMA, SMK, SMA LB, MA, MAK serta satuan
pendidikan keagamaan yang sederajat dan
setara baik pada jalur pendidikan formal dan
non formal
Anak usia sekolah (6 21 tahun) diperkirakan
1/3 total populasi indonesia, diantaranya 50
juta berada di sekolah (TK s/d SMA)
Investasi kesehatan anak usia sekolah sebagai
modal dasar pembangunan Bangsa
Kelompok Umur Presentase Estimasi Jumlah
Penduduk Penduduk
< 5 tahun 10,4% 21,95 Juta

5 9 tahun 10,7 % 22, 59 Juta

10 14 tahun 10,5 % 22,17 juta

15 19 tahun 9,5% 20,05 juta


ANAK USIA SEKOLAH
Penting dan strategis :
Generasi penerus bangsa
Jumlah dan proporsi besar
Terorganisir
Mudah di intervensi
Cepat menerima perubahan
Berperan sebagai pembaharu
Daya ungkit program besar
MASALAH KESEHATAN ANAK USIA SEKOLAH

Masalah Kesehatan anak usia sekolah amat


kompleks
Memerlukan koordinasi dan integrasi dengan
lintas program dan lintas sektor terkait
UKS merupakan program yang sangat strategis
karena adanya keterlibatan 4 sektor (Depkes,
Depdiknas, Depag, Depdagru)
UKS mempunyai daya ungkit yang besar dalam
meningkatkan status kesehatan dan prestasi
belajar anak usia sekolah
MASALAH KESEHATAN USIA SEKOLAH
Masa Pra Remaja Masa Remaja
(6-9 tahun) (10-19 tahun)
1.Berkaitan dengan 1.Berkaitan dengan
kebersihan diri perilaku berisiko
2.Penyakit yang 2.NAPZA
berhubungan dengan 3.Seks Bebas
kebersihan 4.IMS Termasuk
lingkungan dan HIV/AIDS
perorangan
USAHA KESEHATAN SEKOLAH
Adalah upaya terpadu lintas program dan
lintas sektor dalam rangka meningkatkan
derajat kesehatan serta membentuk perilaku
hidup sehat anak usia sekolah yang berada di
sekolah
Merupakan program yang sangat strategis
dengan melibatkan lintas program dan lintas
sektor (Depkes, Depdiknas, Depag, Depdagri)
TUJUAN UKS (1)
UMUM
Meningkatkan Kemampuan hidup sehat dan
derajat kesehatan peserta didik serta
menciptakan lingkungan hidup sehat sehingga
memungkinkan pertumbuhan dan
perkembangan yang harmonis dan optimal
dalam upaya pembentukan manusia Indonesia
yang berkualitas
TUJUAM UKS (2)
KHUSUS
Memupuk Kebiasaan PHBS (perilaku hidup bersih
dan sehat)
Memiliki pengetahuan sikap keterampilan dalam
melaksanakan prinsip hidup sehat, berpartisipasi
aktif di sekolah, rumah dan masyarakat
Sehat Fisik, Mental dan Sosial
Mempunyai daya hayat dan tangkal terhadap
pengaruh buruk NAPZA
SASARAN UKS
Peserta didik di sekolah mulai dari tingkat TK
sampai SMA termasuk Kelompok Kelompok
Belajar
Guru dan Masyarakat Sekolah
Orang tua murid, komite sekolah, pengelola
kesehatan dan masyarakat
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN UKS

Dilaksanakan secara terpadu berdasarkan


keputusan bersama 4 mentri (Mendiknas,
Menkes, Menag, Mendagri)
Terdiri atas :
Tim pembina UKS Pusat
Tim pembina UKS Propinsi
Tim pembina UKS Kab/Kota
Tim pembina UKS Kecamatan
Tim Pelaksana UKS di Sekolah
KEBIJAKSANAAN DAN STRATEGI
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN UKS
1. Kesinambungan Program UKS dari anak Pra
sekolah dan Usia Sekolah sampai tingkat SLTA.
Sasaran cakupan adalah anak usia sekolah, baik
anak yang normal maupun berkelainan
2. Pelayanan kesehatan meliputi aspek promotif,
preventif, kuratif dan rehabilitatif
3. Penetapan tugas dan fungsi TP UKS pusat dan
daerah sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku
4. Optimalisasi program UKS pada setiap jenis dan
jenjang pendidikan sekolah dan luar sekolah
RUANG LINGKUP UKS
TRIAS UKS
1. Pendidikan Kesehatan
2. Pelayanan Kesehatan
3. Pembinaan lingkungan kehidupan sekolah
sehat
PENDIDIKAN KESEHATAN
Menyiapkan peserta didik agar tumbuh kembang
sesuai selaras, seimbang dan sehat baik fisik,
mental dan sosial melalui bimbingan, pengajaran,
dan/atau latihan
Dilaksanakan oleh guru penjaskes, guru kelas,
guru Pembina UKS, Kepala Sekolah, pada jam
pelajaran atau di luar jam pelajaran
Materi : Kesehatan pribadi, kebersihan pribadi,
makanan dan minuman sehat, pengetahuan UKS,
kesehatan lingkungan, dll
PELAYANAN KESEHATAN
Upaya peningkatan (promotif), pencegahan
(preventif), pengobatan (kuratif) dan Pemulihan
(rehabilitatif) yang dilakukan terhadap peserta
didik dan lingkungannya
Dilaksanakan di sekolah melalui ekstrakurikuler
dan puskesmas serta instansi kesehatan jenjang
berikutnya sesuai kebutuhan
Dapat didelegasikan ke guru (yang sudah ditatar
oleh puskesmas) promotif, preventif dan obat
sederhana (lihat Tabel)
CONTOH KEGIATAN YANG DILAKUKAN GURU DAN TENAGA KESEHATAN

NO URAIAN KEGIATAN NAKES GURU


1. Imunisasi
-Identifikasi siswa - +
-Memberi Imunisasi + -
2. Pengawasan air
-Menjaga keamanan sumber air - +
-Memeriksa air + -
3. Penanganan kasus anemi
-Pengenalan dini dan merujuk - +
-Tindakan teknis medis + -
4. Pengobatan ringan dan pertolongan pertama disekolah - +
5. Pemeriksaan kesehatan periodik
-Mengukur TB, BB - +
-Mengukur ketajaman penglihatan dan pendengaran + -
-Pemeriksaan Hb + -
6. Rujukan Medik Kasus Kecelakaan, keracunan dll
-Pengenalan kondisi yang perlu dirujuk - +
-Pengobatan kasus dan rujukan spesialistik + -
SIFAT DAN BENTUK PELAYANAN UKS (1)
PROMOTIF
Penyuluhan dan pembinaan sarana keteladanan
Penyuluhan dan pembinaan kebersihan perorangan
Bimbingan dan konseling
Mengembangkan kemampuan siswa untuk berperan serta
aktif
PREVENTIF
Penjaringan kesehatan
Pemeriksaan kesehatan berkala
Imunisasi
Pemeriksaan keadaan air
KURATIF DAN REHABILITATIF
P3K & P3P
Pengobatan Ringan
Rujukan
Penanganan Anemia Gizi
PEMELIHARAAN LINGKUNGAN
Lingkungan Fisik (lokasi, bangunan, halaman,
lapangan OR, kebun, ruang Kelas, ruang guru,
ruang UKS, WC, Kantin, Dsb
Lingkungan Non Fisik : hubungan antara
kepala Sekolah, Guru, pegawai peserta didik,
ortu didik, masyarakat sekitar, dsb
Dilakukan melalui kegiatan kurikuler dan
ekstra (lomba kebersihan kelas, kerja bakti,
piket kelas, menggambar, dll)
CARA PEMELIHARAAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEHAT

1. Pemeliharan Lingkungan Fisik :


Penyediaan Air bersih tidak tercemar
Penampungan air tertutup, mudah dibersihkan
Tempat sampah tertutup, dibakar, ditimbun
Saluran limbah mengalir, dibersihkan
WC/KM bersih tidak licin, bak air dibersihkan
tidak ada jentik nyamuk
Ruang kelas disapu, dilap, hiasan dinding
Halaman/kebun sekolah penghijauan, apotik
hidup
Kantin bergizi, penyajian tertutup, alat bersih,
harga terjangkau
Pagar aman, tidak membahayakan
CARA PEMELIHARAAN LINGKUNGAN
SEKOLAH SEHAT

2. Pembinaan Lingkungan non fisik mental


dan sosial:
Kepramukaan, PMR, dokter Kecil (kader Sekolah)
Bakti sosial
Perkemahan, penjelajahan
Karnaval, Bazar, Lomba
Ibadah Bersama, dll
CARA PEMELIHARAAN LINGKUNGAN
SEKOLAH SEHAT

3. Pembinaan Lingkungan Keluarga :


Meningkatkan pengetahuan orang tua tentang
kesehatan
Meningkatkan kemampuan dan partisipasinya dalam
pelaksanaan hidup sehat
Cara
Kunjungan ke rumah
Mengundang orangtua kesekolah, untuk mengikuti
ceramah kesehatan yang diselenggarakan oleh
sekolah
CARA PEMELIHARAAN LINGKUNGAN
SEKOLAH SEHAT

4. Pembinaan Lingkungan non Masyarakat :


Membina hubungan baik dengan masyarakat
sekitar
Menyelenggarakan ceramah masyarakat
diundang ke sekolah
Penyuluhan massa tatap muka, media cetak,
elektronik, atau audio visual
TAHAPAN PENCAPAIAN UKS
Strata Minimal Strata Optimal
Penyuluhan
Imunisasi Konseling KR
Pembinaan LSS UKGS tahap III
Strata Standar
Kebun Sekolah
Dokter Kecil
P3P & P3K Dana Sekolah
Penjaringan Kesehatan Strata Paripurna
Pemeriksaan Berkala
UKGS Tahap II Kesegaran Jasmani
Pengawan Warung
Sekolah
MASALAH KESEHATAN YANG DAPAT
DIKURANGI MELALUI UKS
1. HIV/AIDS dan PMS Lainnya
2. Kekerasan dan kecelakaan
3. Masalah kesehatan Reproduksi remaja
4. Cacingan
5. Masalah Gizi
6. Masalah Sanitasi dan Air
7. Imunisasi
8. Merokok, Alkohol dan Narkoba
9. Kesehatan Gigi
10. Penyakit infeksi
11. Kesehatan Jiwa

Anda mungkin juga menyukai