Pengaruh Pethidine HCl dengan

Metode Jentik Ekor Mencit

DISUSUN OLEH KELOMPOK D1 :

JESSICA F. N. T. - 111001
VIVIAN I - 1110037
NOFIE K. S - 1110043
IKA - 111
LENA SITEPU - 111
TIFANY - 111
YULI - 111
Dapat menangani mencit dengan baik

Dapat memberikan bahan uji secara subkutan pada

mencit
 Parameter Uji

Rentang waktu mulai ekor mencit diletakkan di atas

kawat penangas hingga timbul efek
 Mencit Bobot : 20-30 g, Umur: 2-3 bulan
Sehat secara visual, Diadaptasikan lingkungan
selama 1-2 minggu tidak boleh berkurang 10%
berat badannya, bulu tampak bersih, halus
mengkilat, Bola mata merah muda dan jernih

Dibagi dalam 2 kelompok yang sama (masing-

masing 10-15 ekor) kemudian dipuasakan 6-8 jam

Kelompok Kontrol : Kelompok Uji :

Diberi larutan saline normal (NaCl 0,9%) Diberi injeksi pethidin secara subkutan
atau air suling secara subkutan di tengkuk.

Mencit ditempatkan dalam kotak khusus

Ditunggu 15-30 menit

Ekor mencit diletakkan di atas kawat pemanas 50-

55C (3cm)
Pencatatan rentang waktu mencit menjentikkan
ekornya
 Sama Beda
Spesies hewan uji Larutan yang
Spesifikasi hewan diinjeksikan
uji (kelompok kontrol
Dosis bahan uji larutan saline 0,9%,
Cara pemberian kelompok uji
bahan uji diberikan bahan uji
Suhu kawat panas Pethidine HCl)
Parameter Uji Jentikan ekor mencit
karena nyeri
No Grup Urutan Kerja Keterangan
Mencit dipastikan memenuhi persyaratan telah
diadaptasikan dengan lingkungan 10-14 hari dan dipuasakan
1
6-8 jam. Mencit yang digunakan naif; belum pernah
mengalami perlakuan yang sama sebelumnya.
Hewan dibagi menjadi 2 kelompok; kelompok kontrol dan
2
kelompok uji, masing-masing 10-15 ekor.
Disiapkan obat Pethidin atau Tramadol, bentuk sediaan
injeks 50 mg/ml, dosis tunggal dewasa 50 mg, sehari
maksimum 400 mg. Pengujian dosis 30 mg/kg. Jumlah obat
3 disediakan:

Sediaan diberikan secara subkutan. Volume maksimum

4 injeksi subkutan pada mencit 0,5ml.

Kelompok kontrol Pemberian larutan saline normal (NaCl 0,9%) atau air suling
5
secara subkutan di tengkuk.
6 Kelompok uji Pemberian bahan uji secara subkutan di tengkuk.
Kelompok kontrol dan Mencit diletakkan dalam kotak khusus pada alat agar
7 uji beradaptasi dengan lingkungan pengujian. Ditunggu 15-30
menit untuk mendapatkan kadar terapi obat dalam tubuh.

Kelompok kontrol dan Ekor mencit diletakkan di atas kawat pemanas 50-55C 3 Efek obat yaitu rasa
uji cm dari ujung ekor. Hanya uji hanya bisa digunakan untuk nyeri. Rasa nyeri dapat
satu kali ekspermen. ditunjukkan bila mencit
8
menjentikkan ekornya
keluar dari kawat
pemanas.
Kelompok kontrol dan Pencatatan rentang waktu (detik) saat mencit menjentikkan
9
uji ekornya.
 Perlakuan No. Mencit Respon (detik)

1 43 detik
Kelompok
Kontrol :
Diberi larutan
saline normal
(NaCl 0,9%)
atau air suling

2 1 menit 2 detik
Kelompok Uji
 %E = Persen efektifitas Pethidine HCl
K = Jumlah putaran kelompok Kontrol
U = Jumlah putaran kelompok uji

U - K
%E= x100
K
%

62-43/43 x 100%= 44,19%

 Menurut percobaan yang kami lakukan pemberian
pethidine HCl pada mencit memberikan waktu jentikan
yang lebih lama dibandingkan dengan hanya pemberian
larutan salin.
 Bahan yang diujikan yakni pethidine HCl memiliki efek
menahan nyeri, sehingga obat tersebut dapat
digolongkan sebagai obat analgesik.
Dokumentasi