TUGAS SENSOR TRANDUSER

KNOCK SENSOR

Oleh kelompok 6

Adri Putra NIM 1105020

Paulgert rahman NIM 1105069
Jumrifa Nim 1105037
Gito eras NIM 1105018
Program Studi TEknik Otomotif

Fakultas Teknik
Universitas Negeri Padang
Padang
2011
 KNOCK SENSOR (SENSOR KETUKAN)
A. PENGERTIAN SENSOR KETUKAN

Sebuah sensor ketukan kendaraan adalah sensor dipasangkan ke blok

mesin atau kepala silinder. Hal ini digunakan untuk mendeteksi
ketukan mesin atau detonasi (ada unsur di dalam piezoelektrik
sensor). Sinyal dari sensor ketukan dikirim ke PCM / ECM dan yang
digunakan untuk mengendalikan waktu mesin, Sebagai bagian
depan api bergerak keluar dari busi pengapian gelombang titik
tekanan, dalam kecelakaan ruang ke piston atau dinding silinder
sehingga menghasilkan suara yang dikenal sebagai ketukan atau
ping.
 B.KARAKTERISTIK KNOCK SENSOR

Sensor ketukan biasanya tertanam di blok silinder. Osilasi yang

dihasilkan oleh ketukan dan dipindahkan ke blok silinder, akan
dikonversi menjadi sinyal listrik menggunakan sensor efek
piezoelektrik.

C. JENIS-JENIS KNOCK SENSOR

Dua jenis sensor ketukan yang digunakan:

1) jenis osolasi
2)jenis non osilasi
 A. Osilasi Sensor Type
memiliki karakteristik sama dengan mengetuk osilasi osilasi, dan
elemen piezoelektrik yang mendeteksi tekanan getaran vibrator
dan kemudian mengubahnya menjadi sinyal listrik. Sensor telah
dirancang untuk memiliki sensitivitas tinggi pada frekuensi
osilasi.
Untuk menggunakan sensor osilasi jenis, produk tersebut harus
memiliki frekuensi osilasi yang sama dengan mengetuk frekuensi
mesin. Namun setiap mesin memiliki frekuensi sendiri mengetuk
spesifik dan aplikasi yang cukup keras agar tidak digunakan saat
ini
 B. Non-Osilasi Sensor Type
Sensor mengakomodasi frekuensi yang lebih tinggi (di atas 20
kHz) dibandingkan mengetuk frekuensi osilasi getaran, memiliki
sensitivitas konstan pada atau di bawah frekuensi osilasi. Sensor
akan mendeteksi jenis langsung mengetuk getaran menggunakan
elemen piezoelektrik.

Non-osilasi sensor ketukan dirancang untuk memiliki frekuensi

osilasi yang lebih tinggi daripada mengetuk frekuensi mesin, dan
produk yang memiliki karakteristik sama terlepas dengan model
mesin dapat diterapkan, dan kemudian banyak digunakan saat
ini.
Dalam hal menerapkan non-osilasi jenis ketukan sensor, band
pass filter yang memiliki frekuensi pusat yang sama seperti
mengetuk frekuensi mesin, terintegrasi dalam lapisan antarmuka
 D. PRINSIP KERJA

Prinsip KerjaSensor ini berfungsi untuk mengetahui

knoking, system closed loop pengapian danmendeteksi
octane bahan bakar. Prinsip kerja: Bila terjadi knoking
(pinking) akanterjadi getaran pada sensor knoking
berupa nois. ECU akan memundurkan saatpengapian 2
kali sampai tidak terjadi detonasi lagi. Untuk 4 silinder
perlu 1 sensor,5 atau 6 silinder perlu 2 sensor, 8 lebih
bisa 2 atau lebih sensor.b.
 E.CARA KERJA

Sensor ketukan merespon memicu mengetuk disebabkan

olehPra-ledakan dari campuran udara / bahan
bakar. Sebagai bagian depan api bergerak
keluar dari busi pengapian gelombang titik tekanan, dalam
kecelakaan ruang ke piston atau dinding silinder sehingga
menghasilkan suara yang dikenal sebagai ketukan atau ping. Hal
ini disebabkan dengan menggunakan bahan bakar dengan nilai
oktan rendah, terlalu panas, atau lebih dari waktu maju.Kadang-
kadang dapat disebabkan oleh deposit karbon panas pada piston
atau kepala silinder yang meningkatkan kompresi