JOURNAL READING

Oleh:
Olivia Lamia
011 08 4000 5

Pembimbing:
dr. Wendy H. Lewerissa, Sp.M
Blefaritis adalah penyakit
yang terjadi pada tepi kelopak
mata dan bulu mata, yang
memiliki beberapa gejala.
Blefaritis inflamasi dari
kelopak mata
Berasal dari kata Yunani
blepharos: kelopak dan
itis: inflamasi
Blefaritis Anterior: mengenai tepi depan
dari kelopak mata bakteri
Staphylococcus
- Blefaritis Angularis: mengenai pada tepi
kelopak di sudut kelopak
- Blefaritis Seborreik: sisik berminyak
terlihat pada kelopak dan bulu mata
- Blefaritis Ulceratif: krusta di sepanjang
bulu mata, bila diangkat akan terlihat
ulkus yang kecil dan mengeluarkan darah
Blefaritis Posterior: Blefaritis posterior
melibatkan bagian belakang kelopak
mata, dimana kelenjar meibomian
ditemukan, di dekat tepi bagian dalam
kelopak yang dekat dengan mata
Blepharitis atopik berhubungan dengan
reaksi alergi.
 BLEFARITIS
penyakit okular umum yang ditemui dalam praktik sehari-hari
dan dilaporkan blefaritis mengenai 47% pasien mata.

Penyakit kompleks dengan berbagai penyebab. Blefaritis tidak

dapat disembuhkan tapi dapat dikontrol.

Umumnya, penyakitnya dimulai dengan perlahan, mengenai

kedua mata dan biasanya kronik dengan adanya periode remisi
dan relaps.

Mengenai kebanyakan asien di atas 18 tahun, namun juga

dapat mengenai anak-anak
 Pengobatannya bertujuan untuk
Blefaritis sering tumpang tindih memberi kenyamanan pada
dengan penyakit Dry Eye dan pasien, menjaga kemampuan
Konjungtivitis Alergi. visual dan mencegah kerusakan
permanen dari permukaan mata.

Seperti penyakit lain, blefaritis Sekuele paling umum dari

dapat muncul dalam bentuk blefaritis adalah
ringan, sedang maupun berat blefarokonjungtivitis, hordeolum
namun tidak menular. dan kalazion.
 Pasien yang terkena dapat menderita banyak
gejala, termasuk:

- Rasa terbakar
- Gatal
- Sensasi adanya benda asing
- Keluar air mata yang berlebihan
- Iritasi
- Fotofobia
- Mata lelah
- Pembengkakan kelopak mata
- Kemerahan kelopak mata atau mata
- Krusta sekitar bulu mata
- Pandangan kabur
- Kelopak mata yang lengket terutama saat bangun pagi
 ANAMNESIS
LOKASI: pada satu mata atau kedua
mata?Blefaritis biasanya bilateral, KONTEKS: saat bangun tidur, saat siang
namun jika ada asosiasi dengan kalazion atau malam, ada hubungan dengan
sering unilateral. pekerjaan-pekerjaan yang berhubungan
dengan visual? Gejala biasa memburuk saat
bangun tidur, dikarenakan kelopak mata
atas dan bawah kontak selama tidur. Gejala
DURASI: kapan gejalanya muncul? yang memburuk menjelang akhir jam bangun
gejala musiman, seperti muncul di saat- mungkin mengindikasikan penyakit mata
saat tertentu biasa berhubungan dengan kering yang disebabkan oleh insufisiensi air
alergi. mata, atau hasil dari evaporasi dry eye yang
disebabkan oleh tipe blefaritis Disfungsi
Kelenjar Meibom (MGD). Penglihatan
kaburkarena terlalu lama mengerjakan
pekerjaan yang berhubungan dengan visual
KUALITAS: apakah gejala bertambah berhubungan dengan dry eye dan blefaritis.
baik atau buruk?
KEPARAHAN:ringan, sedang atau
berat?
GEJALA TAMBAHAN:mata merah,
perlengketan kelopak mata, cairan yang
keluar berlebihan? semua itu bisa
berhubungan dengan blefaritis.
FAKTOR MODIFIKASI: apakah
ada sesuatu yang membuat gejalanya
memburuk atau membaik? penggunaan
tetes mata, kompres hangat dapat
membantu mengurangi gejala blefritis.
Penggunaan kompres dingin dapat
memperbaiki gejala alergi. Penggunaan
tetes mata pelumas dapat membantu
beberapa kondisi permukaan okular,
termasuk blepharitis, penyakit mata
kering dan alergi.
RIWAYAT OKULAR
Penggunaan kontak lensa: >50%
pengguna lensa kontak komplai
adanya gejala-gejala dry eye.
Infeksi mata sebelumnya
Penyakit mata yang berhubungan
dengan kalazion atau operasi mata
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG DAN
PENYAKIT DAHULU
Investigasi penyakit sistemik seperti
Diabetes, Hipertensi, ketombe,
dermatitis seboreik, penyakit autoimun
yang mempengaruhi prmukaan mata:
systemic lupus erythematosus, RA,
penyakit tiroid, psoriasis dry eye
RIWAYAT PENGGUNAAN OBAT

Tanyakan tentang obat-obatan yang dikonsumsi pasien, obat tetes mata dan
dosisnya. Efek samping umum dari beberapa obat sistemik adalah dry eye,
seperti:
Obat hipertensi: beta blckers dan diuretik
Obat-obat alergi: antihistamin dan dekongestan
Anti-Kontrasepsi hormonal: pengganti hormon untuk perempuan post-
menopause
Obat-obat ulser lambung: Zantac (ranitidine) dan Nexium (magnesium
esomeprazole)
Obat-obat inkontinensia
Antidepresan dan antipsikotik
Obat-obat anti nyeri: ibuprofen
Obat-obat kulit: isoretinoin untuk pengobatan jerawat dan psoriasis yang
menyebabkan MGD
Obat-obat kemoterapi
ALERGI

Riwayat alergi obat-obatan dan makanan harus diperhatikan

KEBIASAAN SOSIAL
Alkohol dan merokok berhubungan dengan beberapa penyakit mata.
Pekerjaan yang berhubungan dengan komputer maupun yang berhubungan dengan
lapangan dimana dapat terpapar debu
 PEMERIKSAAN FISIK

Inspeksi kemerahan pada wajah, papul, pustul,telaniektasia yang

dapat ditemukan di rosasea. Tanda-tanda rhinophyma (perbesaran
hidung), terutama pada pasien laki-laki dengan rosasea.

Slit lamp-biomicroscopicmendeteksi inflamasi kelopak mata,

evaluasi lebar dari fissura palpebra. Evaluasi adanya krusta di bulu
mata, dan adanya madarosis. Evaluasi konungtiva apakah ada
inflamasi atau infeksi.

Evaluasi Kualitas dan kuantitas air mata.

Tear Film Break-Up Time (TFBUT): mengukur interval antara
kedipan dengan pemisahan lapisan air mata. <10:
instabilitas lapisan air mata, <5 : abnormal.

pewarna Lissamine green atau Rose Bengal yang menodai

sel yang kering dan mati di permukaan mata lebih
memudahkan analisis

Abnormal TFBUT, fluorescein, Lissamine atau Rose Bengal

staining mengindikasikan Dry Eye Disease karena insufisiensi
lapisan air mata yang disebabkan oleh blefaritis MGD.
 PENGOBATAN

Kompres hangat (5 menit) pada keopak mata dapat

mencairkan minyak dari kelenjar Meibom.

Higiene kelopak mata

Pemijatan kelopak mata: melancarkan pergerakan minyak

dari kelenjar Meibom.

Pelumas buatan: Systane Balance (Alcon), Refresh Advance

(Allergan), dan Retaine MG Ophthalmic Emulsion (OcuSoft).
 Antibiotik topikal:
o Azithromycin (AzaSite, Bausch & Lomb) 1x1 tetes saat
malam hari selama satu minggu atau lebih
o Bacitracin ophthalmic ointment: 1-2x sehari dioleskan di
bawah kelopak mata
o Erythromycin ophthalmic ointment: 1-2x sehari
dioleskan di bawah kelopak mata

Kortikosteroid topikal: hati-hati TIO. Penggunaan

harus kurang dari 2 minggu.
o Lotemax (loteprednol etabonate 0.5 percent, Bausch &
Lomb), 1x1-2 tetes/ hari
o Prednisolone acetate 1 percent, 1x1-2 tetes/ hari
Kombinasi kortikosteroid topikal dan antibiotik
O Kombinasi Tobramycin/dexamethasome atau
tobramycin/loteprenol untuk blefaritis dengan blefarrokonjungtivitis
atau
o TobraDex ST (tobramycin/dexamethasome, Alcon) ophthalmic
suspension, 4x1 tetes/ hari, harus dibawah 2 minggu
o Zylet (tobramycin/loteprenol, Bausch & Lomb) ophthalmic
suspension. 4x1 tetes/ hari, harus dibawah 2 minggu
o TobraDex (tobramycin/dexamethasome, Alcon) ophthalmic
ointment: often prescribed: 1-2x sehari dioleskan di bawah kelopak
mata

Antibiotik oral:
o Tetrasiklin
o Erythromycin
Rekomendasi nutrisi dan gaya hidup:
pemberian omega-3

Lingkungan: pekerjaan yang

berhubungan dengan komputer,
bekerja di lapangan
TERIMAKASIH