Anda di halaman 1dari 19

VITAMIN

Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah


Gizi dan Diet dalam Keperawatan

Dosen Pembimbing :
Ns. Evy Marlinda, M.Kep,Sp.Kep.An

Disusun Oleh :
Agnes Devita Pandodean Putri
Alfisah Wahdah
Bella Ajeng Pratiwi
Isma Meliza Dewi
Muhammad Rodi Maulana
Nurrany Fitriani
Rifani Apri Liandi
Saniah

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN
JURUSAN DIII KEPERAWATAN
2017/2018
Definisi dari vitamin
Vitamin adalah suatu zat organik yang tidak dapat dibuat
oleh tubuh, tetapi diperlukan oleh tubuh untuk pertumbuhan,
perkembangan tubuh dan pemeliharaan kesehatan.
Dari sudut faal, vitamin bekerja sebagai katalisator.
Beberapa jenis vitamin turut dalam reaksi-reaksi enzim sehingga
didapat suatu proses metabolisme yang normal.
Klasifikasi Vitamin
Vitamin dapat dibagi kedalam dua golongan besar yaitu :
1. Vitamin yang larut dalam lemak yaitu vitamin A,D,E dan K
2. Vitamin yang larut dalam air yaitu vitamin C dan vitamin-
vitamin yang tergolong dalam vitamin B kompleks.

1. Vitamin Yang Larut Dalam Lemak


Vitamin yang larut dalam lemak, yaitu A, D, E dan K,
memiliki sifat-sifat umum, antara lain :
A. Tidak terdapat di semua jaringan;
B. Terdiri dari unsur-unsur karbon, hidrogen dan oksigen;
C. Memiliki bentuk prekusor atau provitamin;
D. Menyusun struktur jaringan tubuh;
E. Diserap bersama lemak;
F. Disimpan bersama lemak dalam tubuh;
G. Diekskresi melalui feses;
H. Kurang stabil jika dibandingkan vitamin B, dapat dipengaruhi
oleh cahaya, oksidasi dan lain sebagainya.
2. Vitamin yang larut dalam air memiliki sifat-
sifat umum, antara lain :
a. Tidak hanya tersusun atas unsur-unsur
karbon, hydrogen dan oksigen;
b. Tidak memiliki provitamin
c. Terdapat di semua jaringan
d. Sebagai prekusor enzim-enzim
e. Diserap dengan proses difusi biasa
f. Tidak disimpan secara khusus dalam tubuh
g. Dieksresi melalui urin
h. Relatif lebih stabil, namun pada temperatur
berlebihan menimbulkan kelabilan.
Manfaat Vitamin
1. Vitamin larut dalam lemak
Vitamin A
Vitamin A hanya terdapat di dalam tubuh hewan, seperti minyak
ikan, hati dan lain-lain. Tetapi, dalam tumbuh-tumbuhan terdapat
suatu macam zat yang menyerupai vitamin A dan disebut karotene.
Karotene ini setelah tiba didalam hati diubah menjadi
vitamin A. Karena itu, karotene disebut juga sebagai provitamin A.
Manfaat vitamin sebagai:
Sebagai bahan untuk membuat rodopsine yang diperlukan dalam
proses penglihatan
(a) Untuk pemeliharaan jaringan pelapis.
(b) Untuk membantu proses pertumbuhan tubuh
Vitamin D
Dikenal 4 macam vitamin D, yaitu vitamin D2,D3,D4 dan D5. Vitamin
D1 tidak ada. Vitamin D2 terdapat dalam tumbuh-tumbuhan dan
disebut kalsiferol, sedangkan vitamin D3 terdapat dalam tubuh
hewan dikenal dengan nama ergosterol, yang bila kena sinar
matahari (sinar ultra violet) akan berubah menjadi vitamin D aktif..
Vitamin D tidak begitu penting artinya di negara tropis karena agak
jarang ditemukan penyakit akibat kekurangan vitamin ini, kecuali
dibeberapa tempat tertentu . Manfaat vitamin D sebagai :
(a)Mengatur metabolisme garam kapur
(b)Menggiatkan penyerapan gram kapur dan garam forsfor
(c)Mengatur pembentukan garam kapur fosfor dalam
tubuh yang digunakan untuk pengerasan tulang.
Vitamin E (Tokoferol)
Vitamin E dianggap berpengaruh pada kesanggupan untuk mengadakan
keturunan. Hewan-hewan yang dalam makanannya kekurangan vitamin E akan
menjadi mandul, hewan betina yang kekurangan vitamin ini sel-sel telurnya akan
berdegenerasi , sedangkan hewan-hewan jantan akan mengakibatkan
penghambatan dalam pembentukan sel jantan (sperma). Bagi manusia belum
jelas apakah berpengaruh atau tidak. Vitamin banyak terdapat dalam biji-biji
yang sedang tumbuh.
a) Sebagai anti oksidan dalam mencegah kerusakan membran sel.
b) Dapat mencegah dan melarutkan darah yang tergumpal.

Vitamin K (Menadione)
Vitamin K penting artinya dalm proses pembekuan darah, karena vitamin ini
mempengaruhi pembentukan protombine dalam hati. Jika kekurangan vitamin
ini maka protombine dalam darah akan berkurang. Akibatnya, bisa terjadi luka
maka luka ini akan sukar berhenti mengeluarkan darah karena luka sukar
menutup.
Vitamin ini dibuat oleh bakteri-bakteri dalam usus. Bahan-bahan makanan,
seperti hati dan sayur-sayuran yang berdaun hijau banyak mengandung vitamin
ini.
a) Bertanggung jawab merubah protein tulang dari bentuk yang tidak
aktif menjadi aktif.
b) Membantu terjadinya penggumpalan darah
2. Vitamin yang larut dalam air
Vitamin C (asam askorbin)
Vitamin C dalam tubuh berguna untuk pembentukan dan pemeliharaan zat
perekat yang menghubungkan sel-sel dengan sel dari berbagai jaringan.
Kekurangan vitamin C dapat juga menyebabkan lemahnya dinding kapiler-
kapiler darah sehingga mempermudah pendarahan.
Berbagai faktor yang dapat mempengaruhi kadar vitamin C dalam
makanan antara lain.
Bahan makanan yang disimpan terlalu lama, bahan makanan yang dijemur
di cahaya matahari, pemanasan yang terlalu lama.
Vitamin C umumnya banyak sekali terdapat dalam bahan makanan seperti
buah-buahan yang masak.
Cadangan vitamin C dalam tubuh dalam kelenjar adrenalin, kelenjar tumys
dan lain-lain. Jumlah cadangan vitamin C ini tergantung pada jumlah
vitamin C yang terdapat dalam makanan sehari-hari. Manfaat vitamin C
antara lain:

a) Pembentukan dan pemeliharaan zat perekat yang


menghubungkan sel-sel dengan sel dari berbagai jaringan.
b) Untuk menyembuhkan bagian tubuh yang luka, sakit atau rusak.
c) Untuk pertumbuhan dan pemeliharaan tubuh.
d) Membantu perkembangan tulang dan gigi.
e) Mencegah terjadinya luka memar.
f) Sebagai zat anti oksidan.
g) Menghambat pertumbuhan nitrosamine (zat penyebab kanker)
h) Penghasil senyawa transmitter syarat danhormon tertentu.
i) Membantu proses penyerapan Fe dan C.
Vitamin B1 (teamine)
Guna vitamin B1 bagi tubuh ialah sebagai berikut.
a) Turut dalam metabolisme karbohidrat.
b) Mengatur air didalam jaringan tubuh.
c) Memperbaiki pengeluaran getah cerna.

Vitamin B2 (riboflavin, laktoflavin, vitamin G)


Vitamin ini berguna untuk pernafasan antar sel.
Disamping itu vitamin ini berguna untuk pemeliharaan
jaringan-jaringan saraf,jaringan-jaringan pelapis, kulit dan
kornea mata.Vitamin ini banyak terdapat dalam
bermacam-macam buah, sayur, biji kacang dan lain-lain.
a) Berguna untuk pernafasan antar sel.
b) Berguna untuk pemeliharaan jaringan-jaringan
saraf.
Vitamin B6 (piridoksine)
Guna vitamin ini bagi tubuh ialah untuk metabolisme
protein dan lemak. Piridoksine terdapat dalam enzim yang
memecah protein menjadi asam-asam amino yang juga diperlukan
yang juga diperlukan untuk mengubah triptofane menjadi niasin.
Manfaat vitamin B6 bagi tubuh yaitu:
a) Metabolisme protein dan lemak
b) Mempertahankan keseimbangan hormon dan
berfungsinya kekebalan

Vitamin B12
Vitamin B12 diperlukan oleh tubuh untuk pembentukan
butir-butir darah merah. Karena itu, vitamin ini disebut faktor
pemasak eritresite (eritrosit naturation faktor).
Vitamin ini ditemukan bersama-sam protein dalam daging hewan
dan disebut faktor ekstrinsik untuk pencegahan anemia. Dalam
tubuh manusia terdapat zat lain yang disebut faktor intrinsik yang
diperlukan untuk penyerapan vitamin B12. Faktor intrinsik
terdapat dalam cairan lambung.
Bila faktor intrinsik ini tidak ada, maka vitamin B12 tidak dapat
diserap dan akhirnya terjadilah penyakit anemia yang disebut
pernisious anime. Manfaat vitamin B12 bagi tubuh yaitu sebagai:
a) Untuk pembentukan butir-butir darah merah.
b) Bekerja sama dengan asam folat untuk proses-proses
tubuh termasuk dalam sintesa DNA.
Akibat Dari Kekurangan Vitamin
1.Kekurangan vitamin A
Beberapa akibat dari kekurangan vitamin A yaitu :
a)Gangguan penglihatan
b)Mudah sekali terserang penyakit saluran pernafasan atau penyakit saluran pencernaan
2.Kekurangan vitamin D (kalsifero)
Orang yang kekurangan vitamin D mengakibatkan penyakit rakhitis. Pada
penyakit ini tulang-tulang tetap lunak, sehingga mudah berubah bentuknya.
3.Kekurangan vitamin E (tokoferol)
Akibat dari kekurangan vitamin E yaitu :
a)Kekurangan vitamin E pada tubuh dapat mengakibatkan kerusakan pada sistem saraf
dan otot.
b)Penyakit akibat kekurangan vitamin E pada bayi dan anak-anak adalah resiko pada bayi
prematur yang memang memiliki kecenderungan akibat kekurangan vitamin E akan
mengalami gangguan penglihatan hingga kebutaan.
4.Vitamin K (menadione)
Kekurangan vitamin ini mungkin terjadi, misalnya karena terlalu banyak menggunakan
obat-obat sulfa sehingga bakteri-bakteri yang dapat membuat vitamin K di usus mati.
5. Kekurangan vitamin C
Kekurangan vitamin C dapat juga menyebabkan perubahan susunan
tulang dan tulang muda (kartilase), gusi dan gigi, juga asam askorbin ini
berpengaruh dalam pembentukan sel-sel darah dalam susunan tulang
serta pemeliharaan kadar hemaglobine yang normal.
Penyakit skorbut yang diakibatkan oleh kekurangan vitamin C adalah
penyakit defisiensi yang paling lama dikenal.

6. Kekurangan vitamin B kompleks


a. Vitamin B1 (teamine)
Kekurangan vitamin ini dalam jumlah yang tak begitu banyak sering
mengakibatkan hilangnya nafsu makan. Kemudian akan terjadi gangguan
dalam alat pencernaan (sembelit) akibat menurunnya tonus dari otot
pada usus. Kekurangan yang agak hebat menyebabkan penyakit beri-beri.
Gejala awal dari penyakit beri-beri ini, mula-mula dirasakan sebagai
kelelahan pada tungkai bawah bila berjalan agak banyak. Timbul rasa
semutan pada kaki dan tangan. Bila berdiri agak lama maka tungkai
bawah akan membengkak, tetapi bengkak ini akan hilang bila ditidurkan.
Tumit berasa pegal-pegal. Bila bekerja agak berat jantung terasa
berdebar-debar dan nafas menjadi sesak. Bulu kaki tidak terasa sakit bila
dicabut.
Tanda-tanda selanjutnya, pembengkakan pada tungkai bawah akibat
penumpukan air, yang bila ditekan akan meninggalkan lubang yang agak
dalam. Disamping itu tampak tanda lain, seperti kelumpuhan, hilangnya
rasa nyeri. Selain itu, mungkin terdapat kelainan pada jantung, yaitu
pembengkakan jantung yang disertai dengan tanda-tanda lainnya.
b. Vitamin B2 (riboflavin, laktoflavin, vitamin G)
Kekurangan vitamin ini akan mengakibatkan gangguan-
gangguan pada pertumbuhan tubuh terutama pada
anak-anak. Selain itu, dapat menyebabkan gangguan
pada jaringan-jaringan tubuh. Pada kornea akan tampak
pembuluh-pembuluh darah halus dan tumbuh luka-luka
pada bibir serta sudut mulut (seilosis).
c. Vitamin B6 (piridoksine)
Kekurangan niasin dalam makanan anak dapat
menimbulkan anemia, sedangkan pada orang dewasa
dapat menyebabkan hiperpigmentasi, dermatitis,
seilosis.
d. Vitamin B12
Kekurangan vitamin B12 jarang terjadi karena vitamin
ini banyak sekali terdapat dalam sel-sel hewan.
Akibat Kelebihan Vitamin

1)Kelebihan Vitamin A
Hal yang cukup membahayakan bahwa, Vitamin A dapat terlarut
dalam lemak. Karena, untuk beberapa waktu, vitamin A akan
tersimpan di dalam sel lemak tubuh. Seharusnya, vitamin tidak
akan tersimpan dalam tubuh dan dengan mudah keluar melalui
urin.
a)Terjadinya ruam pada kulit
Tujuan untuk mengkonsumsi vitamin A adalah untuk
mendapatkan penglihatan yang baik. Jika dikonsumsi terlalu
banyak, sayuran yang telah popular sebagai sumber vitamin A
akan menyebabkan ruam pada kulit.
b)Haid yang tidakteratur
Kelebihan vitamin A pada wanita juga dapat menyebabkan haid
yang tidak teratur.
2)Kelebihan Vitamin D
Karena asupan vitamin D tidak hanya didapatkan melalui
makanan atau suplemen vitamin, maka vitamin D adalah vitamin
khusus. Untuk memproduksi vitamin D dalam tubuh, paparan
sinar matahari juga memiliki tanggung jawab.

Batu ginjal adalah efek samping utama dari kelebihan vitamin D.


Banyaknya kalsium dalam aliran darah adalah penyebab hal ini.
Kelebihan kalsium yang tidak masuk di tulangAnda, akan langsung
masuk kedalam ginjal dan kemudian membentuk batu.
3.Kelebihan Vitamin E
Beberapa akibat kelebihan vitamin E yaitu :
a)Osteoforosis
b)Hilangnya ketajaman visual
c)Kekurangan energi
d)Gas yang berlebihan di perut
e)Diare

4.Kelebihan Vitamin K
Beberapa akibat dari kelebihan vitamin K bagi tubuh yaitu:
a)Terlalu banyak mengkonsumsi vitamin K terutama jenis vitamin K sintesis bisa
menyebabkan tubuh sering kesemutan bahkan mati rasa.
b)Konsumsi berlebihan jenis vitamin K3 bisa menyebabkan oksidatif sel sehingga
menyebabkan kerusakan sel dan justru menyebabkan resiko kanker
c)Konsumsi berlebihan jenis vitamin K3 juga bisa menyebabkan
penyakit kuning bahkan anemia
d)Tubuh akan mengalami penurunan fungsi karena malas bergerak atau aktifitas
tubuh akan menurun drastis
5.Kelebihan Vitamin C
Jika kelebihan vitamin C:
a). Kudis
Buah-buah yang asam adalah sumber dari vitamin C. Keasaman
dari buah tersebut akan menyebabkan penyakit kudis.
b). Kesulitan untuk tidur
Karena jeruk dapat memberikan ledakan energi, maka jeruk dapat
memberikan efek samping insomnia disertai dengan sakit kepala.
Ketika Anda terlalu banyak mengkonsumsi suplemen yang banyak
mengandung vitamin C, Anda akan terlalu energik sehingga tidak
bisa tidur dan sakit kepala karena kelelahan.

6.Kelebihan Vitamin B
Kelompok vitamin terbesar adalah vitamin B, dimana kelompok
vitamin tersebut sampai dengan B12 sebagai subkategori terakhir.
Cara yang berbeda-beda, dimiliki oleh kelompok vitamin ini untuk
bekerja.
a.Terjadinya ketidak seimbangan dalam tubuh
Untuk gizi harian dokter selalum meresepkan vitamin B kompleks
dan tidak hanya vitamin B4. Karena ketidak seimbangan dalam
tubuh akan terjadi karena salah satu komponen dari vitamin B
kompleks.
b.Kurangnya reflex pada otot
Pengaruh vitamin B pada otot sangatlah cepat. Overdosis vitamin
B6 dapat menyebabkan kurangnya refleks pada otot.
Kesimpulan
Terdapat berbagai jenis vitamin yang dibutuhkan
oleh tubuh untuk dapat bertumbuh dan berkembang
dengan baik. Vitamin tersebut antara lain vitamin A, D, E,
K, C, dan B kompleks.
Secara garis besar vitamin dapat dibedakan menjadi
dua kelompok besar yaitu vitamin larut dalam lemak dan
vitamin larut dalam air. Vitamin yang larut dalam lemak
disimpan dalam jaringan adiposa (lemak) dan didalam hati
dan dikeluarkan melalui feses, sedangkan vitamin vitamin
yang larut dalam air hanya dapat disimpan dalam jumlah
sedikit dan biasanya akan segera hilang bersama aliran
makanan.
Kekurangan dan kelebihan vitamin yang larut dalam
lemak ada baik dan buruknya tergantung konsumsi

Anda mungkin juga menyukai