Anda di halaman 1dari 23

FISIKA DASAR

RIDATI MURDIYANTI,S.SI, MARS


Perkenalan
RIDATI MURDIYANTI,S.SI,MARS
- S1 Fisika Medik Undip Semarang , 2003
- S2 Magister Administrasi Rumah Sakit URINDO Jakarta,
2015
- RSUD Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin
Email :
ibuezasky@yahoo.com
Buku Acuan :
1. Fisika – Jilid 1, Giancoli, Penerbit Erlangga, 2001
2. Fisika – Jilid 2, Giancoli, Penerbit Erlangga, 2001
3. Fisika Dasar (Jilid 2), Halliday & Resnick, Erlangga, 1984
Waktu Kuliah :
Rabu : 08.00 – 10.00
Kamis : 08.00 – 10.00
Penilaian:
1. Tugas : 20%
2. Kuis : 10%
3. UTS : 30%
4. UAS : 20%
5. Praktek : 20%
Aturan main:
1. Pengumpulan tugas yang melebihi batas waktu yang telah
ditentukan, akan diberikan nilai nol untuk tugas tersebut.
2. Mahasiswa yang memiliki tingkat kehadiran kurang dari 70%, tidak
diperkenankan ikut Ujian Akhir Semester (UAS).
3. Mahasiswa yang melanggar tata tertib dan ketentuan ujian, baik
ujian tengah semester maupun ujian akhir semester dianggap
gugur dan mendapat nilai E.
Materi
1. Prinsip dasar Mekanika :
a. Pengukuran dan satuan pengukuran
Pengertian, Jenis , satuan pengukuran
b. Dasar – dasar mekanika
Statika, dinamika, dan analisa gaya dan penggunaan dalam
traksi
2. Bioakustik
a. Prinsip Gelombang
b. Pengertian, Sifat, biofisika penerimaan bunyi
c. Kemampuan dan jenis bunyi
d. Praktek biofisika penerimaan bunyi Rhinne/weber/Schwabag
dan Transfer Kalor
3. Bio Listrik
a. Hukum dalam biolistrik, besaran pokok, harga efektif arus dan
potensial listrik
b. Kelistrikan dalam tubuh
4. Termofisika
a. Suhu dan Kalor
5. Biooptik
a. Optika geometris dan optika fisik
b. Lensa
Materi
Pengertian, jenis, hukum yang berlaku
c. Mata
Daya akumulasi mata
Kelainan optika mata
6. Penerapan Fisika dalam Keperawatan
a. Radioaktif
b. Terapi dan efek Radioaktif
c. Proteksi Radiasi
7. Prinsip – Prinsip Fisika dalam Pemeliharaan Alat Keperawatan
a. Pengertian Instrumentasi
b. Jenis Instrumentasi
Pengukuran dan
Angka Penting
- Fisika -> Yunani -> alam -> ilmu pengetahuan dasar yang
mempelajari alam dan interaksinya yang terjadi di alam
semesta
- Kategori :
- Fisika klasik : mekanika, listrik & magnet, panas, bunyi,
optika, gelombang
- Fisika modern : fisika abad ke-20 mulai dari
penemuan Teori Relativitas oleh Einstein
- Mengukur : membandingkan sesuatu besaran yang diukur
dengan besaran yang telah didefinisikan sebagai standar.
- Pengukuran merupakan dasar dari ilmu fisika.
- Besaran : objek yang diukur
- Satuan : suatu cara untuk menyatakan besaran
Besaran Pokok & Turunan
• Besaran pokok : besaran yang telah
didefinisikan dan dijadikan sebagai acuan
pengukuran
• Besaran turunan : besaran yang disusun dari
beberapa besaran pokok
• 1960 : SI (Perancis : Systeme International)
-> massa (M), panjang (L), waktu (T), dst…
Besaran Satuan Simbol Dimensi

Panjang meter m [L]


Massa kilogram kg [M]
Waktu sekon s [T]
Arus listrik ampere A [I]
Temperatur kelvin K [θ]
Jumlah zat mol mol [N]
Intensitas cahaya candela cd [J]
Standar Besaran Pokok
• Panjang (L) :
– 1960 : 1m = 1.650.763,73 x panang gelombang oranye
merah yang dipancarkan lampu Krypton-86
– 1983 : 1m = jarak yang ditempuh oleh cahaya selama
1/299.791.458 detik dalam ruang vakum
• Massa (M) :
– 1kg = massa silinder platina-iridium dengan diameter 3,9cm
dan tinggi 3,9cm
– Lembaga Berat & Ukuran Internasional di Sevres, Prancis
(1887)
– Duplikat : National Institute of Standars and Technology
(NIST) di Gaithersburg
• Waktu (T) :
– 1detik = waktu yang diperlukan oleh atom Cesium untuk
bergetar sebanyak 9.192.631.770 kali
– Ketelitian = waktu berubah 1 detik dalam 300.000 tahun
Besaran Turunan Satuan Dimensi
Luas m2 [L]2
Volume m3 [L]3
Massa jenis kg/m3 [M] [L]-3
Kecepatan m/s [L] [T]-1
Percepatan m/s2 [L] [T]-2
Gaya kg m/s2 [M] [L] [T]-2
Usaha dan Energi kg m2/s2 [M] [L]2 [T]-2
Tekanan kg/m s2 [M] [L]-1 [T]-2
Daya kg m2/s3 [M] [L]2 [T]-3
Impuls dan Momentum kg m/s [M] [L] [T]-1
Analisis Dimensi
• Menunjukkan cara suatu besaran tersusun dari besaran pokok
• Notasi : [dimensi besaran pokok]
• Aturan : dimensi besaran bagian kanan harus seimbang dengan
dimensi bagian kiri
• Contoh :
Cek apakah persamaan
d = (1/2) at2
d = panjang , a = percepatan, t = waktu
menggunakan analisis dimensi benar?
Jawab :
d = [L]
a = v/t = d / t2 = [LT-2]
t = [T] -> t2 = [T2]
Maka
d = (1/2) at2
[L]= [LT-2] [T2]
[L]= [L]
Persamaan tersebut secara dimensional benar
Konversi Satuan
• Proses mengubah sebuah satuan ke satuan lainnya
menggunakan faktor konversi
• Contoh faktor konversi: 1 menit = 60 sekon
Atau: 1 menit / 60 sekon = 1

2 menit = (2 menit) * (60 sekon / 1 menit) = 120 sekon

• Berbagai faktor konversi:


– 1 inchi = 2,540 cm
– 1 kaki = 30,48 cm
– 1 mil = 1,609 x 105 cm
– 1 sma = 1,661 x 10-24 g
– 1 pon = 453,6 g
– 1 ton = 9,072 x 103 g
– 1 dyne = 10-5 N
– 1 pon = 4,448 N
– 1 atm = 1,013 x 105 Pascal
Pengukuran
• Merupakan proses untuk mendapatkan
suatu besaran
• Macam :
1. Pengukuran sekali
Hasil pengukuran = hasil ± ½ skala terkecil alat
ukur
2. Pengukuran sedikit(<=10kali)
Hasil pengukuran = rata-rata ± sesatan rata-rata
3. Pengukuran banyak(>10kali)
Hasil pengukuran = rata ± deviasi standar
Contoh : Mengukur panjang

- Pengukuran sekali
Hasil pengukuran = 3,2 cm ± ½ 0,1 cm
= 3,2 ± 0,05 cm
- Pengukuran Sedikit

i Xi Δx

1 10 0

2 10,2 0,2

3 10 0

4 10 0

5 9,8 0,2

Σ 50 0,4

rata-rata 10 0,08

Maka hasil pengukuran dinyatakan sebagai:


Hasil = 10,0 ± 0,08 cm
- Pengukuran banyak
Hasil pengukuran di sebelah dapat i Xi Δx2
dinyatakan sebagai: 1 10 0
Hasil = 10,0 ± 0,026cm 2 10,2 0,04
3 10 0
4 10 0
Rumus standar deviasi : 5 9,8 0,04
6 10,1 0,01
 x  x 
2
7 9,8 0,04
S i
8 10,3 0,09
N 1 9 9,8 0,04
10 10 0
Σ 100 0,26
Angka Penting
(Significant Figure – SF)
• Merupakan bilangan yang diperoleh dari hasil pengukuran
yang terdiri dari angka-angka penting yang sudah pasti
(terbaca pada alat ukur) dan satu angka terakhir yang
ditafsir atau diragukan
• Aturan umum :
– Semua angka bukan nol adalah angka penting.
– Angka nol di antara dua angka bukan nol termasuk angka
penting. ex : 1,005
– Angka nol di belakang koma yang menyatakan desimal
bukanlah angka penting . ex : 0,0045
– Semua angka nol pada deretan akhir angka-angka di belakang
koma desimal termasuk angka penting. ex : 0,004500
– Dalam notasi ilmiah, semua angka sebelum orde termasuk
angka penting. ex : 2,60 x 104
Operasi Angka Penting
• Aturan Penjumlahan & Pengurangan
– Hasil operasi hanya boleh memiliki
angka desimal sebanyak angka desimal
paling sedikit yang dimiliki oleh angka-
angka yang dijumlahkan atau
dikurangkan
– Contoh :
• 123 + 5.67 maka hasilnya adalah 128 (123
memiliki 0 angka desimal)
• 1.002 – 0.999 = 0.003 (kedua angka
memiliki 3 angka desimal)
Operasi Angka Penting
• Aturan Perkalian & Pembagian
– Hasil operasi hanya boleh memiliki
angka penting sebanyak angka penting
paling sedikit yang dimiliki oleh angka-
angka yang dikalikan atau dibagi
– Contoh :
• 5.5 x 6.35 maka hasilnya adalah 35 (5.5
memiliki 2 angka penting)
• 13 / 4.5 = 2.9 (kedua angka memiliki 2
angka penting)
Soal Latihan
1. Seseorang berlari menempuh jarak
123yard dalam waktu 15,3detik.
Berapakah kecepatannya dalam
m/s dan km/jam? 1 yard = 3 feet,
1 feet = 12 inci, 1 inci = 2,54 cm
2. Sebuah benda memiliki massa
15kg. Berapakah berat benda
tersebut jika mengalami percepatan
gravitasi sebesar 9,8m/s2 dan
2,3m/s2?
3. Tulis angka berikut dalam notasi
ilmiah :
0,000000036
0,000405000
165706543,1089
4. Hitung hasil operasi angka penting
berikut ini :
1,0057 x 23,124
154,77 : 45
34,657 – 23,88
9,54 + 0,0055
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai