PEMBAHASAN HASIL SURVEY MAWAS DIRI

( SMD )
DALAM MUSYAWARAH MASYARAKAT
DESA / KELURAHAN ( MMD )

DI DESA SAMBIREJO
2017

PUSKESMAS TRENGGALEK
TUJUAN SMD : Untuk mengetahui kondisi drajad
kesehatan disuatu wilayah
PELAKU SMD : Kader Kesehatan Di wilayah desa
dengan pengarahan dari petugas
kesehatan
SASARAN SMD : 510 KK
217 Remaja
98 Ibu Punya Bayi, Balita, Batita
137 Lansia
301 Pasangan Usia Subur
• KETERBATASAN : Masih belum Bisa dilakukan
Survey 100 % KK. ( 40 % )
• Pengertian MMD
 pertemuan perwakilan warga desa untuk membahas hasil
Survei Mawas Diri (SMD) dan merencanakan
penanggulangan masalah kesehatan yang diperoleh dari hasil
SMD
TUJUAN MMD :
a) Masyarakat bersepakat untuk menanggulangi masalah
kesehatan melalui pelaksanaan desa siaga dan poskesdes.
b. Masyarakat menyusun rencana kerja untuk menanggulangi
masalah kesehatan, melaksanakan desa siaga dan poskesdes.
 ATURAN DALAM MMD
• Pembukaan dengan menguraikan maksud dan tujuan
MMD
• Musyawarah Dipimpin oleh Kades / Lurah
• Pengenalan masalah kesehatan dan penyajian hasil SMD
dipimpin oleh bidan Desa
• Perumusan dan penentuan prioritas masalah kesehatan
atas dasar pengenalan masalah dan hasil SMD
• Bidan Desa Dan petugas Puskesmas sebagai fasilitator
dan narasumber dalam pengambilan keputusan
pemecahan masalah
• Penyusunan rencana pelaksana kegiatan dipimpin oleh
Kades
• Penutup
 TINDAK LANJUT RENCANA KERJA HASIL MMD

• Kader membantu Kepala Desa dalam

penyuksesan hasil MMD
• Pembinaan Kader oleh Tenaga Kesehatan
untuk Menyukseskan MMD
• Partisipatif tokoh Masyarakat Dan Tokoh
Agama Dalam Penyuksesan Hasil MMD
• Memantau Bersama Kelangsungan Kegiatan
PERENCANAAN PARTISIPASIF
• Perencanaan pembangunan partisipatif adalah
perencanaan yang bertujuan melibatkan kepentingan
rakyat dan dalam prosesnya melibatkan rakyat (baik
langsung maupun tidak langsung)
• Melibatkan masyarakat secara langsung akan membawa
tiga dampak penting yaitu:
1.Terhidar dari peluang terjadinya manipulasi. Keterlibatan
rakyat akan memperjelas apa yang sebetulnya
dikehendaki masyarakat.
2.Memberi nilai tambah pada legitimasi rumusan
perencanaan. Semakin banyak jumlah mereka yang
terlibat akan semakin baik.
3.Meningkatkan kesadaran dan ketrampilan politik
masyarakat.
 ENAM PRINSIP DASAR PERENCANAAN
PARTISIPASIF
1. Saling Percaya
 Dituntut adanya kejujuran dan keterbukaan
2. Kesetaraan
 Dapat berbicara dan mengemukakan pendapatnya tanpa ada tekanan
3. Demokratis
 Kesepakatan bersama bukan rekayasa suatu kelompok tertentu
4. Nyata
 Berdasarkan segala sesuatu masalah atau kebutuhan yg nyata, bukan
sesuatu yg blm tentu keberadaannya
5. Taat Asas dlm berpikir
 Berpikir Obyektif, runtut dan mantap
6.Terfokus pada kepentingan warga masyarakat
 Disusun berdasarkan permasalahan dan kebutuhan yg dekat dgn kehidupan
masyarakat
MENCUCI TANGAN DENGAN SABUN
Tidak
Menggunakan
0%

Menggunakan
100%
SUMBER AIR YANG DIGUNAKAN

SUNGAI
0% PAM
13%

SUMUR
87%
 PENGELOLAAN AIR MINUM

Air
Tidak dimasak
Kemasan
0%
16%

Dimasak
84%
 CARA MEMBUANG SAMPAH
Timbun angkut petugas
2% 6%
Tempat
Khusus
20%

Di bakar
72%
MEMBERSIHKAN BAK MANDI
> 2x
5%

1x
2x 49%
46%
TABUNGAN PENDIDIKAN

Punya
15%

Tidak Punya
85%
TABUNGAN REKREASI

Punya
16%

Tidak
Punya
67%
TEMPAT TINGGAL AMAN

Aman
100%
 Rekreasi Keluarga
Sering Sekali
3%

Tdk Pernah
42%
Kadang Kadang
55%
KELUARGA MENDAPAT PENYULUHAN

Pernah
26%

Tidak Pernah
74%
KELUARGA PERGI BEROBAT

NAKES
100%
KELUARGA MENDAPAT PENGOBATAN GRATIS

Pernah
19%

Tidak Pernah
81%
Pelayanan Puskesmas, Pustu, Posyandu sudah
memadai

SUDAH
MEMADAI
100%
BAYI, BALITA , BATITA IMUNISASI LENGKAP

Lengkap
100%
Bayi, Balita, Batita diajak Ke Posyandu

Ke Posyandu
100%
 Bayi, Balita, Batita Memiliki KMS
Tidak Punya
KMS
0%

Punya KMS
100%
REMAJA 6 BULAN TERAKIR MENDAPAT PENYULUHAN

Mendapat
18%

Tidak
Mendapat
82%
SIKAP REMAJA DALAM MENGHADAPI MASALAH
Diam Saja
Bicara 1% Lain Lain
dengan 7%
Teman
12%

Bicara dengan
orang tua
79%
Ibu Hamil Mendapat Imunisasi TT

Tidak Imunisasi
4%

Imunisasi
96%
LANSIA MEMANFAATKAN POSYANDU LANSIA

TIDAK
MEMANFAATKAN,
39% MEMANFAATKAN,
61%
Penyakit Yang Di alami Lansia

LAINYA
25%
Rematik
DM 45%
6%
TBC
1% Hipertensi
23%
Menu Sehari hari Keluarga Memenuhi Gizi
Seimbang

Tidak Gizi Gizi

Seimbang Seimbang
40% 60%
 LEMBAR OBSERVASI
99.22 97.65 98.82 97.84 97.84 99.8
100.00 94.31 95.1
99.22 96.27
97.84
90.00 81.96
98.24 79.80
80.00 71.37
66.47
70.00
57.06
60.00
50.00 42.94
40.00 33.53
28.63
30.00
20.20 YA
18.04
20.00 TIDAK
10.00 5.69 3.73 4.90
0.78 0.78 2.16 1.76 2.35 1.18 2.16 2.16 0.20
0.00
HASIL REKAPITULASI SURVEY KELUARGA SEHAT DESA
SAMBIREJO SAMPAI BULAN JULI TAHUN 2017

120
100 100 100 100 99.68
100 95

80 72.22

60 50
40 34.49
18.15
20 12.26
2.7
0

IKS 0.55 PRA SEHAT

 PERMASALAHAN
1. RENDAHNYA KELUARGA MENGIKUTI PROGRAM KB
2. PENDERITA TB PARU TIDAK MENDAPATKAN PENGOBATAN
SECARA STANDART
3. PENDERITA HIPERTENSI TIDAK BEROBAT TERATUR
4. RENDAHNYA MASYARAKAT IKUT SERTA JKN
5. TINGGINYA MASYARAKAT YANG MEROKOK
6. BANYKANYA MASYARAKAT YANG MEMBAKAR SAMPAH
7. KURANGYA MASYARAKAT MEMILIKI TOGA
8. RENDAHNYA REMAJA MENDAPAT PENYULUHAN
9. RENDAHNYA LANSIA BERKUNJUNG KE POSYANDU LANSIA
10. DESA BELUM ODF
RTL