Anda di halaman 1dari 29

Ayo dukung

posyandu aktif
Ni Made Diah PLD
Tim Kerja Pengelolaan Posyandu Kesehatan

1-17 Maret 2023


1
TREN AKI, AKB, STUNTING
2022
2007 (SDKI) 2012 (SDKI) 2015 (SUPAS) 2017 (SDKI)
(Longform SP 2020)

AKI 228/100.000 359/100.000 305/100.000 - 189/100.000

AKB 34/1000 32/1.000 - 24/1.000 16.85/1.000

Hasil Riskesdas Hasil SSGI

2013 2018 2019 2021 2022

Stunting 37,6 30,8 27,7 24,4 21,6


2,8

Wasting 12,1 10,2 7,4 7,1 7,7


0,6

Underweight 19,6 17,7 16,3 17,0 17,1


0,1

Overweight 11,8 8,0 4,5 3,8 3,5


0,3
2
Kemenkes berkomitmen melakukan transformasi sistem kesehatan Indonesia
pada 6 pilar transformasi penopang sistem kesehatan Indonesia

Visi
Sejalan dengan visi Presiden untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, produktif, mandiri dan berkeadilan

Meningkatkan kesehatan Memperkuat sistem


Outcome
ibu, anak, keluarga Mempercepat perbaikan Memperbaiki Gerakan Masyarakat kesehatan &
RPJMN
berencana dan gizi masyarakat pengendalian penyakit Hidup Sehat (GERMAS) pengendalian obat dan
bidang
kesehatan reproduksi makanan
kesehatan

1 Transformasi layanan primer 2 Transformasi 3 Transformasi sistem


layanan rujukan ketahanan kesehatan
a b c d a b
Edukasi Pencegahan Pencegahan Meningkatkan Meningkatkan Meningkatkan Memperkuat
penduduk primer sekunder kapasitas dan akses dan mutu ketahanan sektor ketahanan
6 pilar Penguatan peran kapabilitas layanan farmasi & alat tanggap darurat
Penambahan Screening 14 penyakit
kader, kampanye, penyebab kematian layanan primer sekunder & tersier kesehatan
transformasi imunisasi rutin Tenaga cadangan
dan membangun tertinggi di tiap
menjadi 14 Revitalisasi jejaring Pengembangan Produksi dalam negeri tanggap darurat,
gerakan, melalui sasaran usia, table top exercise
antigen dan dan standardisasi jejaring layanan 14 antigen vaksin
platform digital dan screening stunting, & kesiapsiagaan krisis.
perluasan peningkatan ANC
layanan Puskesmas, penyakit prioritas, imunisasi rutin, top 10
tokoh masyarakat Posyandu, kunjungan perbaikan tata kelola bahan baku obat, top
cakupan di untuk kesehatan ibu &
seluruh Indonesia. rumah & di RS pemerintah. 10 alkes by volume &
bayi.
Labkesmas by value.

4 Transformasi sistem 5 Transformasi SDM 6 Transformasi teknologi


pembiayaan kesehatan Kesehatan kesehatan
Regulasi pembiayaan kesehatan Penambahan kuota mahasiswa, Pengembangan dan pemanfaatan teknologi,
dengan 3 tujuan: tersedia, cukup, dan beasiswa dalam & luar negeri, digitalisasi, dan bioteknologi di sektor kesehatan.
berkelanjutan; alokasi yang adil; dan kemudahan penyetaraan nakes
pemanfaatan yang efektif dan efisien. a Teknologi informasi b Bioteknologi
lulusan luar negeri.
Revitalisasi struktur dan jejaring layanan kesehatan primer serta
laboratorium kesehatan masyarakat
5 tingkatan fasilitas layanan 5 tingkatan labkesmas, merujuk pada
standar WHO
Tingkatan kelembagaan Target jangkauan Jumlah lab

514 Kabupaten / LABORATORIUM NASIONAL


Rumah Sakit
Kota
5 2
Lab Nasional Prof. dr. Sri Oemiyati dan B2PVRP

LABORATORIUM REGIONAL
Puskesmas 7,230 Kecamatan 4 12
BBTKL, BBLK, EKS BALAI LITBANGKES

~85,000 Desa / LABKESDA PROVINSI


Posyandu Prima 3 28
Kelurahan Labkesda Prov & Eks Loka Litbangekes

Posyandu ~300,000 Dusun / 2 LABKESDA KAB/KOTA 234


RT/RW

Kunjungan Rumah ~273.5 juta 1 LABORATORIUM PUSKESMAS 10.292


penduduk

4
Fokus Transformasi
Pelayanan Kesehatan Primer +270 juta penduduk Indonesia
mendapatkan Pelayanan
Kesehatan Primer berkualitas
Siklus hidup sebagai fokus integrasi pelayanan
kesehatan sekaligus sebagai fokus penguatan
promosi dan pencegahan
+300 ribu unit penyedia
Mendekatkan layanan kesehatan melalui pelayanan Kesehatan Primer
jejaring hingga tingkat desa dan dusun, dengan fasilitas dan SDM
terstandardisasi
termasuk untuk memperkuat promosi dan
pencegahan serta resiliensi terhadap pandemi

Memperkuat Pemantauan Wilayah Setempat


(PWS) melalui pemantauan dengan dashboard 100% wilayah dan kondisi
situasi kesehatan per desa kesehatan penduduk termonitor
secara berkala

5
TRANSFORMASI PELAYANAN KESEHATAN DI POSYANDU

Kunjungan
rumah

Kelas Ibu
Hamil

Kelas Ibu
Balita
Persentase Kab/Kota dengan 80% posyandu aktif tahun 2022
disandingkan Prevalensi Balita Stunting 2022
40,00

35,00
100%
100%
100%
100%
100%
100%

85%
89%
86%

30,00
79%
73%
70%
69%
63%
60%

Prevalensi Stunting
57%
57%
55%
25,00

54%
50%
48%
48%
33% 35% 35% 35%

42%
41%
31% 30%
25%27% 24%28% 22% 28% 27%24%22% 28%

37%
26% 25% 26%

33%
33%
20% 19% 20% 21% 19% 19% 20% 18% 21% 21% 20,00

27%
16%15%15% 15% 17%

21%
24%
23%

18%
13%
R² = 0,1643

3%
0%
8%
DAERAH ISTIMEWA…

JAMBI
BANTEN

PAPUA BARAT
BENGKULU

ACEH
NASIONAL

SUMATERA BARAT
DKI JAKARTA

KALIMANTAN BARAT

SULAWESI TENGGARA
BALI

LAMPUNG

JAWA TIMUR

SULAWESI UTARA
PAPUA
SUMATERA UTARA
MALUKU
KALIMANTAN UTARA

NUSA TENGGARA TIMUR


KEPULAUAN RIAU

JAWA TENGAH
MALUKU UTARA

GORONTALO

RIAU
KALIMANTAN TIMUR

JAWA BARAT
SULAWESI SELATAN
SULAWESI TENGAH

SULAWESI BARAT
NUSA TENGGARA BARAT

SUMATERA SELATAN
KALIMANTAN SELATAN
KALIMANTAN TENGAH
KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

15,00

10,00

5,00

0,00
0,0% 20,0% 40,0% 60,0% 80,0% 100,0%
PERSENTASE KAB/KOTA DENGAN 80% POSYANDU AKTIF BALITA STUNTING 2022 %Kako dengan 80% Posyandu Aktif

Tinggi/ rendahnya cakupan Posyandu Aktif Tahun 2022, korelasi sedikit dengan tinggi/rendahnya
Prevalensi Stunting, dibutuhkan peningkatan kualitas pelayanan di Posyandu, peningkatan
keterampilan kader. 7
10 Program penurunan AKI AKB
Level Program Sasaran
Gerakan masyarakat ibu hamil sehat Ibu hamil – bersalin – nifas –
Masyarakat 1
Gerakan ANC, Kelas Ibu, Posyandu aktif, Jambore kader. bayi baru lahir
Skrining layak hamil
2 Catin dan PUS Perempuan
Catin dan Pasangan Usia Subur Perempuan melakukan skrining layak hamil
Tatalaksana Catin dan PUS Perempuan Tidak Layak Hamil Catin dan PUS Perempuan
3
Pelayanan KB, penanganan masalah kesehatan (anemia, hipertensi, obsesitas)
Skrining kehamilan
4 Pelaksanaan antenatal care dengan dokter, termasuk skrining preeclampsia, IMT dan penggunaan Ibu hamil
USG
FKTP Tatalaksana ibu hamil komplikasi medis
5 Ibu hamil
Rujukan ibu hamil dengan komplikasi termasuk preeklampsia, obesitas dan diabetes
Skrining bayi baru lahir
6 Pelayanan Manajemen Terpadu Bayi Muda (MTBM), Skrining Hipotiroid Kongenital (SHK), Skrining Bayi baru lahir
Penyakit Jantung Bawaan (PJB) kritis
Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar (PONED) Ibu hamil – bersalin – nifas –
7 Persalinan normal (*persalinan dengan penyulit untuk daerah terpencil), manajemen BBLR ≥ 2.000 bayi baru lahir
gram – 2.500 gram
Ibu hamil – bersalin – nifas –
Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensi (PONEK)
FKRTL 8 bayi baru lahir
Persalinan dengan penyulit, manajemen BBLR < 2.000 gram

Program Bantu Rujuk Ibu hamil – bersalin – nifas –


9 Sistem Informasi Rujukan pelayanan maternal neonatal (termasuk Sisrute), penyediaan Tempat bayi baru lahir
Tunggu Kelahiran
FKTP & FKRTL Ibu hamil – bersalin – nifas –
10 Audit Maternal Perinatal Surveilans Response
bayi baru lahir

Dashboard AKI AKB 8


Data kematian (MPDN) Cakupan Intervensi (Komdat kesmas, BPJS Kes) Kesiapan Faskes (ASPAK, SISDM)
13 Program menurunkan stunting
Sasaran Program
Screening anemia
1

Sebelum
Pemeriksaan kesehatan termasuk kadar hemoglobin siswi kelas 7 & 10

hamil
Remaja Putri
Konsumsi tablet tambah darah (TTD)
2
Sebelum lahir

Pemberian TTD setiap minggu di sekolah


Pemeriksaan kehamilan
3
Pelaksanaan antenatal care (ANC) 6x (2x dengan dokter), termasuk penggunaan USG
hamil

Konsumsi tablet tambah darah (TTD)


Saat

Ibu Hamil 4
Pemberian tablet tambah darah ibu hamil (minimal 90 selama kehamilan)
Pemberian makanan tambahan bagi Ibu KEK
5
Pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil KEK berupa protein hewani
Spesifik

Pemantauan tumbuh kembang


6
Penimbangan, pengukuran panjang badan, dan pemantauan perkembangan balita di Posyandu setiap bulan
ASI eksklusif
7
Pemberian ASI eksklusif sejak lahir sampai bayi berusia 6 bulan
Pemberian makanan tambahan protein hewani bagi baduta
8
Setelah lahir

Pemberian protein hewani bagi anak 12-23 bulan, berupa telur dan sumber protein lainnya.
Balita Tatalaksana balita dengan masalah gizi
Merujuk balita dengan weight faltering & masalah gizi dari Posyandu ke Puskesmas, serta memberikan makanan
9
tambahan untuk weight faltering & gizi kurang, formula 75 dan formula 100 untuk gizi buruk. Merujuk balita stunting
& masalah gizi yang tidak tertangani di Puskesmas ke RS dan memberikan PKMK.
Peningkatan cakupan dan perluasan jenis imunisasi
Pelayanan rutin, kampanye bulan imunisasi dasar dan 3 imunisasi tambahan (PCV, Rotavirus, HPV). Imunisasi
10
tambahan PCV mencegah pneumonia dan Rotavirus mencegah diare, sehingga mencegah terganggunya
pertumbuhan.
11 Edukasi remaja putri, ibu hamil, dan keluarga balita
Sebelum dan

Penerima Bantuan Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan Nasional


Setelah lahir
Sensitif

12 Sinkronisasi data PBI secara berkala, monev kontribusi pemda untuk iuran bagi peserta PBI dan PBPU Kelas III dan
pembayaran iuran PBI.
Remaja Putri, Ibu Hamil,
Balita & Masyarakat Desa / kelurahan Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS) 9
Umum 13 Advokasi, koordinasi dan kemitraan dalam percepatan Stop BABS, peningkatan kapasitas petugas dan mitra,
pemberdayaan masyarakat dan pemantauan kualitas.
1 Peningkatan keterampilan kader dengan 25 kompetensi dasar
Puskesmas melakukan supervisi dan menyematkan ‘tanda kecakapan’ jika kader memenuhi kompetensi pelayanan
kesehatan di Posyandu. Penyematan dapat diagendakan bersama Kades/Lurah/TP PKK/ dsb (1/2)

Kompetensi Ibu Hamil, Kompetensi Usia Sekolah & Kompetensi Usia Produktif & Kompetensi Pengelolaan
Kompetensi Balita
Menyusui Remaja Lansia Posyandu

Menjelaskan materi Menjelaskan materi Melakukan edukasi isi Memahami


Buku KIA pada ibu Buku KIA pada balita piringku remaja dan Melakukan skrining
1 hamil aktifitas fisik Hipertensi, DM
pengelolaan
Posyandu
Menjelaskan
Pemeriksaan Ibu Melakukan edukasi ASI Eksklusif, Menjelaskan program
MP ASI Kaya Protein Hewani Memahami komplikasi
Hamil 6 kali dan Ibu pencegahan anemia Melakukan kunjungan
2 Nifas 4 kali
sesuai umur balita
(TTD remaja puteri dan
dan pengobatan
Hipertensi, DM rumah
skrining Hb)
Melakukan penimbangan,
Melakukan edukasi Isi pengukuran panjang/ tinggi Melakukan edukasi
Piringku Ibu Hamil dan badan dan lingkar kepala serta Memahami skrining,
Ibu Menyusui bahaya merokok dan komplikasi dan Melakukan pencatatan
3 ploting dalam Buku KIA napza pengobatan TBC dan pelaporan
Menjelaskan
pencegahan Menjelaskan status gizi dan
anemia, anjuran penanganannya Melakukan edukasi
Tablet Tambah Darah Menerapkan Komunikasi
4 selama hamil
keluarga berencana
Antar Pribadi

Menjelaskan ibu hamil Menjelaskan stimulasi


memantau status gizi Melakukan skrining usia
5 dan tekanan darah
perkembangan, vit A dan obat
cacing sesuai umur anak lanjut (skrining geriatric)
dengan kurva Buku KIA
Menjelaskan
Pemantauan tanda Melakukan edukasi imunisasi
6 bahaya ibu hamil, ibu sesuai umur anak dan PD3i
nifas

Menjelaskan pemantauan tanda


7 bahaya
2 Pelaksanaan Orientasi Kompetensi Kader

Kompetensi Dasar Kader Posyandu

Pembelajaran Orientasi materi Praktik pelayanan Penyematan Tanda Kecakapan


mandiri di Puskesmas di Posyandu Kader (minilokakarya
(pra kondisi) (3 hari luring) (pasca orientasi materi) puskesmas)

Orientasi hari 1 hari 2 hari 3


Materi Posyandu Aktif Dalam Materi Kompetensi Dasar Materi Kompetensi Dasar
Transformasi Layanan Primer Kader: Kader:
Materi Kompetensi Dasar Kader: • Usia Sekolah Remaja Pengelolaan Posyandu,
• Ibu Hamil, Ibu Nifas • Usia Produktif Kunjungan Rumah
• Balita Anak Pra Sekolah • Usial Lanjut Supervisi Puskesmas, Apresiasi
Kader

Buku percakapan kader Buku percakapan kader Kertas flipchart, checklis


Form kunjungan rumah, Form kunjungan rumah, kunjungan rumah, checklis
Buku KIA, Tablet tambah darah, Tablet tambah darah, alat kecakapan kader, tanda
Antropometri kit, Vit A, Vaksin, kontrasepsi, skrining kit kecakapan kader,
obat cacing dsb
3

Kecakapan kader Kader berprestasi Posyandu aktif berprestasi

Mekanisme dan Timeline Penilaian Kader Posyandu Mengabdi dan Berprestasi


Lomba Pelaksana Waktu Waktu Peserta Jambore
Posyandu Kader Penilaian Penghargaan

Kriteria peserta lomba: Kriteria peserta: Tingkat Kec/ Juni November • 51.605 pemenang lomba kader (5 kader X
• Posyandu aktif • Bertugas di posyandu Puskesmas 10.321)
aktif • 258.025 pemenang lomba posyandu (5 Posy
• Memiliki minimal X 5 kader x 10.321)
kecakapan kader Tingkat Juli November • 2.570 pemenang lomba kader (5 kader X 514
Purwa Kab/Kota k/k)
• Masa bakti • 12.850 pemenang lomba posyandu (5 Posy X
pengabdian ≥ 3 5 kader x 514 k/k)
tahun Tingkat Agustus November • 170 pemenang lomba kader (5 kader X 34
Provinsi prov)
Penilaian pemenang: Penilaian pemenang: • 850 pemenang lomba posyandu (5 Posy X 5
• Kelengkapan dan • Test kecakapan kader x 34 prov)
ketepatan kader (25 kompetensi Tingkat September November • 1.096 orang Pemenang 1&2 Lomba Kader Tk
pelaporan 1 tahun dasar) Nasional Kab/Kota & Tk Provinsi (2 Or X (514+34)
terakhir • Memiliki kegiatan
• 25 orang Pemenang 1-5 Lomba Posyandu Tk
• Memiliki kegiatan inovasi
inovasi Nasional (5 or X 5 Posy)
+/-55.441 kader mengikuti
jambore kader 3
Posyandu Aktif

2022 2023 2024


Indikator RPJMN
Target Capaian Target Target
Persentase kabupaten/kota 90% 65,95% 100% 100%
melaksanakan pembinaan
posyandu aktif

Persentase kabupaten/ kota 75% 48.44% 80% 85%


dengan minimal 80% posyandu
aktif

13
Persentase Kab/Kota dengan Minimal 80% Posyandu Aktif
1. Melakukan kegiatan rutin posyandu (pelayanan kesehatan ibu hamil/balita/remaja/usia
produktif/lansia) 1 kali dalam satu sebulan minimal 8 kali per tahun

2. Memberikan pelayanan kesehatan minimal untuk ibu hamil dan atau balita dan atau remaja

3. Memiliki minimal 5 orang kader


Persentase Kabupaten/Kota yang melaksanakan
Pembinaan Posyandu Aktif

1. Memiliki Pokjanal Posyandu yang disahkan melalui keputusan


Bupati/Walikota

2. Melakukan pertemuan Pokjanal Posyandu minimal 2 kali setahun.

3. Melakukan peningkatan kapasitas bagi petugas Puskesmas dan


kader

4. Memiliki sistim pelaporan kegiatan Posyandu.


Untuk mencapai target 80% Posyandu Aktif, akan dilakukan monitoring
mingguan ke 15 prov dengan jumlah posyandu terbanyak

Sasaran Posyandu 301.068 Cakupan Januari 11.442 (4%)

Posyandu di 15 Provinsi sebanyak 245.219 (81%)

Gorontalo
Lampung

Bengkulu

Kep Riau
Kalteng
Sumbar

Papbar
Sulteng

Maluku
Banten

Kaltara
Jateng

Sumsel

Papua
Kalbar

Jambi

Sulbar
Kaltim
Sumut
Jabar

Kalsel

Malut

Babel
Aceh

Sultra
Sulsel
Jatim

Sulut
Riau

Bali
DIY

DKI
NTT

NTB

Jan 3.9% 3.1% 3% 6.2% 6.9% 0 3.2% 7.7% 7.1% 7.5% 13.3% 0.1% 2.6% 0 0.36% 1.07% 2.6% 0.2% 1.2% 0.0% 11.4% 0 1.25% 1.18% 0 1.5% 9.5% 0.1% 0 0 0 36.1% 9.5% 0

Target 45.207 42.430 39.526 11.726 9.359 9.172 8.815 7.287 6.640 7.139 6.301 5.700 5.654 4.872 4.682 4.143 4.276 4.080 3.586 2.999 2.974 2.444 2.597 2.999 1.958 1.926 1.816 2.005 1.483 1.565 1.439 1.015 1.064 64916
Kebutuhan Dukungan untuk Pokjanal

Jumlah Kab/Kota yang memiliki Jumlah Kab/Kota yang memiliki


No Provinsi Jumlah Kab/Kota SK Pokjanal No Provinsi Jumlah Kab/Kota SK Pokjanal

Abs % Abs %
1 Aceh 23 15 65.2 18 NTT 22 3 13.6
19 NTB 10 9 90.0
2 Sumatera Utara 33 17 51.5
20 Kalsel 13 13 100.0
3 Sumatera Barat 19 13 68.4
21 Kaltim 10 9 90.0
4 Sumatera Selatan 17 15 88.2
22 Kalbar 14 11 78.6
5 Bengkulu 10 10 100.0
23 Kaltara 5 4 80.0
6 Riau 12 11 91.7 24 Kalteng 14 14 100.0
7 Kepri 7 6 85.7 25 Sulbar 6 3 50.0
8 Jambi 11 11 100.0 26 Sulsel 24 19 79.2
9 Kepualauan Babel 7 7 100.0 27 Sulut 15 5 33.3

10 Lampung 15 15 100.0 28 Sulteng 13 8 61.5


29 Sultra 17 13 76.5
11 Banten 8 3 37.5
30 Gorontalo 6 3 50.0
12 DKI Jakarta 6 5 83.3
31 Maluku 11 4 36.4
13 Jawa Barat 27 21 77.8
32 Maluku Utara 10 7 70.0
14 Jawa Timur 38 37 97.4
33 Papua 29 2 6.9
15 Jawa Tengah 35 35 100.0 34 Papua Barat 13 0 0.0
16 DI Yogyakarta 5 5 100.0
Jumlah 361 70.2
17 Bali 9 8 88.9 514

17
Kebutuhan Dukungan untuk Kader Posyandu
Posyandu dengan Kader Posyandu dengan Kader
No Provinsi ∑ Posyandu ∑ Kader No Provinsi ∑ Posyandu ∑ Kader
≥ 5 Orang < 5 orang ≥ 5 Orang < 5 orang
1 Aceh 7,413 37,794 5,907 1,506 18 NTT 10,790 41,326 8,202 2,588
2 Sumatera Utara 13,795 42,821 8,371 5424 19 NTB 7,677 44,216 7,616 61

3 Sumatera Barat 7,812 31,971 5,760 2,052 20 Kalsel 4,004 24,218 3,858 146

4 Sumatera Selatan 6,706 31,172 5,569 1,137 21 Kaltim 4,880 23,283 3,601 1,279

5 Bengkulu 2,057 11,125 2,013 44 22 Kalbar 5,508 29,725 4,990 518

6 Riau 5,732 27,915 4,901 831 23 Kaltara 764 4,042 697 67

24 Kalteng 2,723 14,760 2,679 44


7 Kepri 1,467 9,996 1,454 13
25 Sulbar 2,137 9,237 1,774 363
8 Jambi 3,467 15,624 2,651 816
26 Sulsel 10,371 40,384 7,890 2,481
9 Kepualauan Babel 1,131 5,704 1,112 19
27 Sulut 2,266 11,035 1,497 769
10 Lampung 8,573 42,063 7,874 699
28 Sulteng 3,528 15,673 3,047 481
11 Banten 11,011 45,383 8,074 2,937
29 Sultra 2,710 11,648 2,185 525
12 DKI Jakarta 4,474 30,363 4,313 161
30 Gorontalo 1,194 5,935 1,179 15
13 Jawa Barat 53,185 236,316 39,605 13,580
31 Maluku 2,304 10,133 1,889 415
14 Jawa Timur 46,501 225,339 40,667 5,834
32 Maluku Utara 1,608 8,060 1,596 12
15 Jawa Tengah 49,918 252,586 44,073 5,845
33 Papua 3,055 6,711 1,026 2,029
16 DI Yogyakarta 5,735 43,190 5,666 69 34 Papua Barat 1,745 3,446 674 1,071
17 Bali 4,827 26,253 4,783 44 Jumlah 301,068 1,419,447 247,193 53,875
Melaksanakan kegiatan tahun 2023 tersinkronisasi, terfokus mencapai target (1/6)

PIC Kegiatan Metode Waktu

Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov

Dir Promkes 1. Koordinasi Dinas Kesehatan Provinsi, Daring


PM Kab/Kota
2. Sosialisasi Puskesmas Daring

3. Kick Off Posyandu Aktif Luring


Orientasi Fasilitator 34 Provinsi
4. Koordinasi Pokjanal Posyandu Hybrid

5. Penilaian Lomba Kader, Posyandu Luring

6. Jambore Kader Posyandu Luring


(Penghargaan)
Dinkes 1. Orientasi kader Luring
Provinsi,
Kab/Kota 1. Uji kompetensi terintegrasi Luring
Pelayanan Posyandu
2. Koordinasi Pokjanal Posyandu Luring

3. Penilaian Lomba Luring

4. Jambore Kader Luring 19


Melaksanakan kegiatan tahun 2023 tersinkronisasi, terfokus mencapai target (2/6)

Rincian Kegiatan Provinsi Dekon (1/2)


Kegiatan Dekon Peserta Output Waktu

1. Pertemuan Pokjanal
Posyandu
Pembinaan Pokjanal Posyandu Pokjanal Posyandu tk Provinsi,
2. SK Pokjanal Posyandu
Secara Berjenjang Dalam Pokjanal Posyandu Kab/Kota,
Tk Kab/ Kota
Rangka Revitalasi Posyandu di atau OPD terkait Posyandu (bila Bulanan
3. SK Kader Posyandu Tk
daerah belum terbentuk SK Pokjanal),
Desa/Lurah
Lintas program
4. Capaian Posyandu
Aktif

Rundown Kegiatan : Pembinaan Pokjanal Posyandu Secara Berjenjang


Rundown acara (tentative) Narasumber/ Fasilitator

Pembukaan Ketua Pokjanal Provinsi


Feedback Capaian SK Pokjanal Kab/Kota, SK Kader Posyandu, Posyandu Aktif bulan
Pokjanal Kab/Kota
berjalan
Feedback Hasil Pelaksanaan Posyandu: cakupan kunjungan, kondisi kesehatan ibu/
Dinkes, OPD
balita/remaja/uspro/lansia
Penyampaian rencana tindak lanjut Pokjanal Pokjanal Prov, Kab/Kota
Melaksanakan kegiatan tahun 2023 tersinkronisasi, terfokus mencapai target (3/6)

Rincian Kegiatan Provinsi Dekon (2/2)


Kegiatan Dekon Peserta Narasumber/ Fasilitator Output Waktu

1. Agenda peningkatan
Workshop Pengelola Posyandu kapasitas bagi petugas
Pengelolaan Kab/Kota yang akan Puskesmas dan kader
Lintas Sektor
Posyandu dan menjadi fasilitator 2. Kader Posyandu memiliki April – Juni
Fasilitator: Dinkes Prov
Kunjungan Rumah Workshop di tk kecakapan Pelayanan bagi
Kab/Kota ibu/balita/remaja/uspro/
lansia

Rundown Kegiatan: Workshop Pengelolaan Posyandu dan Kunjungan Rumah


Rundown acara Narasumber/ Fasilitator Alat bantu

Materi Pengelolaan Posyandu, Kunjungan Rumah, SMD, MMD Fasilitator Provinsi Kertas flipchart dan form2 kunjungan rumah, SMD, MMD

Materi Kompetensi Dasar Kader:


Buku bacaan kader, buku percakapan kader
• Ibu Hamil, Ibu Nifas Fasilitator Provinsi
Form kunjungan rumah,
• Balita Anak Pra Sekolah

Buku KIA, Tablet tambah darah, Antropometri kit, Lila, Vit A,


Praktik di Puskesmas Fasilitator Provinsi
Vaksin, obat cacing dsb

Materi Kompetensi Dasar Kader: Buku bacaan kader, buku percakapan kader
• Usia Sekolah Remaja Form kunjungan rumah,
• Usia Produktif Fasilitator Provinsi
• Usial Lanjut
Praktik di Puskesmas Tablet tambah darah, alat kontrasepsi, skrining kit

Materi Supervisi Puskesmas/ Pokjanal, Penilaian Apresiasi Kader,


Fasilitator Provinsi Tanda kecakapan kader, Form RTL, kertas flipchart
Posyandu dan Rencana Tindak Lanjut
Melaksanakan kegiatan tahun 2023 tersinkronisasi, terfokus mencapai target (4/6)

Rincian Kegiatan Kabupaten/Kota DAK NF … (1/3)


Kegiatan Peserta Output Waktu
DAK NF
A. Pembinaan Pokjanal Posyandu Pokjanal Kab/Kota, Dinas 1. Pertemuan Pokjanal Bulanan
BPMPD, TP PKK, Dinas PPPA, Posyandu
1. Advokasi pembentukan Pokjanal BKKB, Lintas Program 2. SK Pokjanal Posyandu Tk Kab/
Posyandu/ Terkait Kota
3. SK Kader Posyandu Tk
Desa/Lurah
2. Pertemuan Koordinasi/ Sosialisasi 4. Capaian Posyandu Aktif
Program Kerja Pokjanal 5. Capaian kader menerima
tanda kecakapan kader
3. Bimbingan teknis Tenaga puskesmas, kader
posyandu

Rundown Kegiatan : Pembinaan Pokjanal Posyandu Secara Berjenjang


Rundown acara (tentative) Narasumber/ Fasilitator

Pembukaan Ketua Pokjanal Provinsi

Feedback Capaian SK Pokjanal Kab/Kota, SK Kader Posyandu, Posyandu Aktif bulan berjalan Pokjanal Kab/Kota

Feedback Hasil Pelaksanaan Posyandu: cakupan kunjungan, kondisi kesehatan ibu/


Dinkes, OPD
balita/remaja/uspro/lansia

Penyampaian rencana tindak lanjut Pokjanal Pokjanal Prov, Kab/Kota


Melaksanakan kegiatan tahun 2023 tersinkronisasi, terfokus mencapai target (5/6)
Rincian Kegiatan Kabupaten/Kota DAK NF … (2/3)
Kegiatan DAK NF Peserta Narasumber/ Output Waktu
Fasilitator
Keg Workshop Kader Kader posyandu dan Dinkes Kab/Kota 1. Agenda peningkatan kapasitas April – Juni
posyandu prima bagi petugas Puskesmas dan
kader
2. Kader Posyandu memiliki
kecakapan Pelayanan bagi
ibu/balita/remaja/uspro/ lansia

Rundown acara (minimal) Narasumber/ Fasilitator Alat bantu


Materi Kompetensi Dasar Kader: Buku bacaan kader, buku percakapan kader
• Ibu Hamil, Ibu Nifas Form kunjungan rumah,
Fasilitator Provinsi
• Balita Anak Pra Sekolah Buku KIA, Tablet tambah darah, Antropometri kit, Lila, Vit A,
Praktik di Puskesmas Vaksin, obat cacing dsb

Materi Kompetensi Dasar Kader: Buku bacaan kader, buku percakapan kader
• Usia Sekolah Remaja Form kunjungan rumah,
• Usia Produktif Fasilitator Provinsi
• Usial Lanjut
Praktik di Puskesmas Tablet tambah darah, alat kontrasepsi, skrining kit

Materi Pengelolaan Posyandu, SMD, MMD, Kunjungan Rumah


Fasilitator Provinsi Kertas flipchart dan form2 kunjungan rumah, SMD, MMD
Praktik kunjungan rumah

Materi Supervisi Puskesmas/ Pokjanal, Penilaian Apresiasi Kader,


Fasilitator Provinsi Tanda kecakapan kader, Form RTL, kertas flipchart
Posyandu dan Rencana Tindak Lanjut
Melaksanakan kegiatan tahun 2023 tersinkronisasi, terfokus mencapai target (6/6)
Rincian Kegiatan Kabupaten/Kota DAK NF ………(3/3)
Kegiatan DAK NF Jenis Spesifikasi Waktu

B. Penyediaan media KIE untuk posyandu/alat bantu Kader Maret-April


a. Buku bacaan kader 6 tema : Buku saku Cover :
1) PMBA Ukuran : 150 x 210 mm Halaman isi :
2) Posyandu Bahan : artcarton 230 gr Ukuran : 150 x 210 mm
3) TTD Cetak : full colour (4/0) Bahan : artpaper 100 gr
4) Kelas Ibu Hamil Finishing : laminating glossy Cetak : Fullcolour (4/4)
5) Jamban Sehat Jilid : jilid kawat Jumlah halaman : ± 36 halaman
6) CTPS
b. Buku Pegangan Buku Cover : Halaman isi :
kader Ukuran : A5 Ukuran : A5
1) Juknis Posyandu Bahan : artcarton 230 gr Bahan : artpaper 100 gr
2) Juknis Kunjungan Rumah Cetak : full colour (4/0) Cetak : Fullcolour (4/4)
Finishing : laminating glossy Jumlah halaman : ± 60 halaman
Jilid : jilid kawat
3) Buku percakapan kader Buku Ukuran : A6 Ukuran : A6
(spesifikasi yg lain sama Jumlah halaman : ±60 halaman
dgn juknis)
c. Form kunjungan rumah Formulir dan Map : ukuran folio Isi
map berkantong laminating Ukuran : folio
doft Jumlah : ± 20 lembar
d. Form skrining kesehatan jiwa Formulir - Isi
SRQ-20 Ukuran : folio
Jumlah : 2 lembar
Penyiapan bahan bacaan kader

Dalam proses:
• Pedoman Jambore Kader (W1
Maret)
• Pedoman penilaian lomba
kader. Posyandu (W4 Fabruari)
• Buku saku percakapan kader
dan kunjungan (W4 Februari)
• Video tutorial kompetensi kader
(W2 Maret)
• Kurikulum Modul Pelatihan
Kader (W2 Maret)

25
Kegiatan Anggaran Provinsi Dekon, Kab/Kota DAK NF 2023… (1/2)
Dinkes Prov memfasilitasi Seluruh Dinkes Kab/Kota untuk dapat mencapai target seluruh Kab melakukan Pembinaan Posyandu
… Kab yang tidak mengusulkan DAK untuk segera advokasi pimpinan, menjalin kerjasama mitra

No Provinsi Ketersediaan Dekon DAK NF ∑ Kab Jumlah Kab Punya Alokasi DAK NF
Provinsi
Pembinaan Pokjanal Workshop Penggerakan Keg Pokjanal Media Keg Penggerakan
Posyandu Secara Pengelolaan Posyandu Posyandu Workshop masyarakat
Berjenjang Dalam Posyandu dan Kader
Rangka Revitalasi Kunjungan
Posyandu di daerah Rumah
1 Aceh √ √ √ 23 23 23 21 22
2 Sumatera Utara √ √ √ 33 32 33 32 29
3 Sumatera Barat √ √ √ 19 19 19 18 17
4 Riau √ √ √ 12 11 12 12 12
5 Jambi √ √ √ 11 11 9 10 10
6 Sumatera Selatan √ √ √ 17 17 17 15 16
7 Bengkulu √ √ √ 10 9 8 8 9
8 Lampung √ √ √ 15 15 15 15 15
9 Kep. Bangka Belitung √ √ √ 7 7 7 6 6
10 Kepulauan Riau √ √ √ 7 7 7 6 6
11 DKI Jakarta √ √ - 6 0 0 0 0
12 Jawa Barat √ √ √ 27 26 26 25 26
13 Jawa Tengah √ √ √ 35 35 35 33 35
14 DI Yogyakarta √ √ √ 5 5 5 5 5
15 Jawa Timur √ √ √ 38 37 36 35 37
16 Banten √ √ √ 8 8 5 6 7

17 Bali √ √ √ 9 9 9 9 7
Kegiatan Anggaran Provinsi Dekon, Kab/Kota DAK NF 2023… (2/2)
Dinkes Prov memfasilitasi Seluruh Dinkes Kab/Kota untuk dapat mencapai target seluruh Kab melakukan Pembinaan Posyandu
… Kab yang tidak mengusulkan DAK untuk segera advokasi pimpinan, menjalin kerjasama mitra
No Provinsi Ketersediaan Dekon DAK NF ∑ Kab Jumlah Kab Punya Alokasi DAK NF
Provinsi
Pembinaan Pokjanal Workshop Keg Pokjanal Media Keg Penggerakan
Penggerakan
Posyandu Secara Pengelolaan Posyandu Posyandu Workshop Masyarakat
Berjenjang Dalam Posyandu dan Kader
Rangka Revitalasi Kunjungan
Posyandu di daerah Rumah
18 Nusa Tenggara Barat √ √ √ 10 10 10 10 10
19 Nusa Tenggara Timur √ √ √ 22 20 20 18 20
20 Kalimantan Barat √ √ √ 14 14 13 12 13
21 Kalimantan Tengah √ √ √ 14 14 14 14 14
22 Kalimantan Selatan √ √ √ 13 13 13 12 13
23 Kalimantan Timur √ √ √ 10 8 8 9 9
24 Kalimantan Utara √ √ √ 5 5 5 4 5
25 Sulawesi Utara √ √ √ 15 15 13 12 13
26 Sulawesi Tengah √ √ √ 13 11 12 12 13
27 Sulawesi Selatan √ √ √ 24 24 24 24 24
28 Sulawesi Tenggara √ √ √ 17 16 16 15 16
29 Gorontalo √ √ √ 6 6 6 5 6
30 Sulawesi Barat √ √ √ 6 6 6 5 6
31 Maluku √ √ √ 11 11 11 8 10
32 Maluku Utara √ √ √ 10 10 9 9 8
33 Papua Barat √ √ √ 13 10 9 9 10
34 Papua √ √ √ 29 28 25 21 22
Jumlah 514 492 (95.7%) 480 (93.3%) 455 (88.5%) 471 (92%)

Anda mungkin juga menyukai