Anda di halaman 1dari 20

PENGANTAR KOMUNIKASI DATA

Pusat Data dan Informasi


Kementerian Kesehatan
2015
Absensi Profil Kesehatan Sampai dengan 08 Juni 2015 :
Kabupaten/Kota yang sudah mengirimkan Profil Kesehatan Kab/kota Tahun 2014

Nomor Kab/kota Softcopy Hardcopy Ket


urut
I KOLAKA UTARA X V
II KONAWE UTARA X V
III KOTA KENDARI X V
IV KOLAKA TIMUR X V
V MUNA X V
VI BUTON V V Lengkap
VII WAKATOBI X V

Yang belum : Kolaka, Konsel, Bombana, Konawe, Konkep, Baubau, Buton Utara
Keterisian Aplikasi Komdat
Hanya 4 Kabupaten/Kota yang aktif dan mengentry sendiri
pada Aplikasi Komdat 2014 - 2015 :
1. Kolaka
2. Kota Baubau
3. Kota Kendari
4. Kolaka Utara
DINKES
KEMENTERIAN PROV
KESEHATAN
SEKTOR/
Optimalisasi LEMBAGA
LAIN
Aliran Data
dan Bank Data Bank Data Kesehatan
Bank Data
Kesehatan Nasional

Provinsi

Kabupaten
/ Kota

*
SIKDA
DINKES GENERIK *
KAB
Aplikasi Komunikasi *
Data

Penataan
Data Transaksi Fokus Penguatan
FAS
YANKES Sistem Informasi
SIKDA
GENERIK Kesehatan
Petugas Petugas
lapangan lapangan

*) dalam proses pengintegrasian


PENYUSUNAN TEMPLATE DATA PRIORITAS
Konsep Penyusunan Template Dataset Prioritas
Kesepakatan  Dataset prioritas
unit utama merupakan kebutuhan
Kesepakatan informasi di level Pusat
provinsi (Kemenkes)  bagian dari
dataset provinsi  bagian
dari dataset kab/kota
Indikator
 Data terkait indikator
Kebutuhan kesehatan nasional
Pusat diperoleh dari sistem
(Kemkes) pencatatan dan pelaporan
Indikator di Fasyankes
Kebutuhan
 Data terkait indikator
Prov
kesehatan nasional akan
Indikator Kebutuhan dilaporkan oleh Dinkes
Kab/Kota Kab/Kota melalui Aplikasi
Komunikasi Data
Kesepakatan kab/kota
Kriteria Seleksi 1
– Data yang paling penting, paling sering, ketersediaan data,
dan keterkaitan antar elemen data dan antar unit.
– Indikator strategis nasional dan global adalah indikator
Renstra, IKU, IKK, MDGs, dst
345 variabel 115 variabel

Pengelompokan data Jumlah


Farmasi 5
Kesehatan Ibu dan Anak 11
•75 var diisi kab kota, Gizi 2
•32 Var diisi BPSDM, Imunisasi 20
•5 var oleh BUK, Penyakit 27
•3 var oleh Pusdatin Kesehatan Lingkungan 6
SDM Kesehatan 32
Promosi Kesehatan 4
Pelayanan Rumah Sakit 3
Sarana prasarana 5
Total 115
Kriteria Seleksi 2
 MDGs (score 1)
 IKU (score 1)
 Renstra (score 1)
 Keterkaitan antar variabel dan unit unit
(score 1)

Seleksi menggunakan sistem skoring, dengan


score tertinggi 4
Data base
Dashboard
115 var
38 var (skor 2-4)

Pengelompokan data Jumlah


Score Jumlah Var
Farmasi 1 4 4
Kesehatan Ibu dan Anak 10 3
2
10
24
38

Gizi 2 1 47
0 35 78
•36 Var diisi Imunisasi 3
kab kota,
•2 var (sarana
Penyakit 11
pras) BUK Kesehatan Lingkungan 1
SDM Kesehatan 4
Promosi Kesehatan 4
Pelayanan Rumah Sakit
Sarana prasarana 2
Total 38
Data base Dashboard
115 var 38 var (skor 2-4)
78 var

•44 var diisi kab kota,

•28 Var diisi BPSDM,

•3 var oleh BUK,

•3 var oleh Pusdatin


Langkah Pembenahan Yang Telah Dilakukan

Legalisasi
Penyusunan Template
Standarisasi (Permenkes no 92
Pelaporan
tahun 2014)
Cara Pengiriman Data Prioritas
 Melalui jaringan VPN (Jaringan SIKNAS) yang
telah difasilitasi oleh Kementerian Kesehatan
di setiap Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota
(dalam bentuk pelaporan Tahunan, Triwulan,
dan Bulanan)
 Dinas Kesehatan Provinsi berfungsi sebagai
pembina dan verifikator data yang dikirimkan
Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota di
wilayahnya.
PENYELENGGARAAN APLIKASI KOMUNIKASI DATA
Aplikasi Komdat
Aplikasi Komdat adalah suatu aplikasi
sistem informasi yang digunakan
untuk melakukan konsolidasi/
integrasi data (termasuk data
prioritas) yang dikirimkan dari Dinkes
Kabupaten/Kota dan Dinkes Provinsi
dalam rangka penyelenggaraan SIK
terintegrasi.

www.komdat.kemkes.go.id
Modul dalam Aplikasi Komdat
Data kesakitan/penyakit,
kematian, dan status gizi

Data pelayanan KIA,


imunisasi, gizi, promkes

Data jumlah dr, drg,


perawat, kesmas, dll

Data identitas, kondisi, dll


serta registrasi Puskesmas

Data jumlah Rumah Sakit,


tempat tidur, dll
Alur Data dalam Komdat
Flowchart Komunikasi Data
DINKES KAB/KOTA DINKES PROV PENGELOLA KOMDAT PENGELOLA PROGRAM

Pengumpulan, pengisian, Validasi dan Penyimpanan dan Verifikasi dan


dan pengajuan data pemanfaatan data penyajian data pemanfaatan data

Pengum-
pulan data
Pemanfaatan
data

Pemanfaatan Penyajian
Pengisian
data tabel

Disetujui
Pengajuan Validasi Penyimpanan

Disetujui
Tidak disetujui Penyajian untuk disajikan Verifi
Perbaikan
Dashboard kasi

Tidak disetujui

paling lambat paling lambat paling lambat


tgl 10 pada bulan tgl 15 pada bulan tgl 18 pada bulan
berikutnya berikutnya berikutnya
Fasilitas Jaringan dan Data Center untuk
Penyelenggaraan Komunikasi Data
 Layanan jaringan internet 800 Mbps
 Jl. HR Rasuna Said
 Jl. Hang Jebat (BPPSDMK)
 Jl. Percetakan Negara (Ditjen PPPL
dan Balitbangkes)

PSTN 512
Kb
ps
VS
AT
KANTOR DINKES PROPINSI  Layanan jaringan intranet VPN yang
12

SC
8

PC
Kb

KANTOR PUSAT

menghubungkan kantor Dinkes, RS, dan


ps

DEPKES LAN
Backhaul VSAT IP
PABX
Existing
Modem
VOIP

UPT
SIP SERVER & VSAT
Gateway
VOIP Gateway
Main Link LAN
SRX 210 H/B
LAN
Switch EX-2200 Fiber Optic
30 Mbps
Modem

SRX 210 H Fiber Driver

Fiber Driver
VPN IP
MPLS
@ 512 Kbps
 Komunikasi data
Back Up Link

 Teleradiologi
FO
IP Phone (100 unit)
KANTOR DINKES
KABUPATEN/KOTA

 Link untuk aplikasi JKN di RS


UPT BADAN LITBANGKES R. SAKIT VERTIKAL LAN

LAN LAN Modem

 Video Conference
Modem Modem
LAN
@ 128 Kbps SRX 210 H/B

LAN LAN
Modem

 Pembelajaran jarak jauh (PJJ) BPPSDMK


SRX 210 H/B SRX 210 H/B

Modem Modem @ 128 Kbps


@ 128 Kbps

 Layanan datacenter
 Layanan private cloud Kemkes (hosting
dan co-location) Gambar
 Layanan email dinas @kemkes.go.id data center
Yang Perlu Diperhatikan
 Koordinasi dan kesepakatan di tingkat Pusat (Kementerian
Kesehatan) agar tidak terjadi duplikasi pelaporan dan
pelaporan yang terlalu banyak
 Koordinasi dan kesepakatan di tingkat Dinas Kesehatan
Provinsi dengan mengoptimalkan fungsi selaku verifikator
dan pembina pelaksanaan pelaporan.
 Koordinasi dan kesepakatan di tingkat Kabupaten/Kota
dengan melibatkan seluruh petugas program mendampingi
petugas pengelola data Dinkes Kab/Kota dalam menyusun
pelaporan (entry data).
 Permenkes no 92 tahun 2014 yang merupakan
pemberlakuan pelaporan data kesehatan prioritas dan
penyelenggaraan komunikasi data
 Pemanfaatan Jaringan SIKNAS (VPN) untuk pengiriman
pelaporan data kesehatan prioritas dengan menggunakan
aplikasi Komunikasi Data.

Anda mungkin juga menyukai