Anda di halaman 1dari 20

SINAR X

OLEH KELOMPOK 5
MARISTA A. DADI
ISABEL A.N.P.SOARES
MELANIE DA COSTA NUNES
YUSMIA BULU
YULIATI TUEKA
WINDA ERNAWATI
YULIANA NINGSIH
Lorensia Bali Mema
PENGERTIAN SINAR X
 Sinar-X atau sinar Röntgen adalah salah satu bentuk
dari radiasi elektromagnetik dengan panjang
gelombang berkisar antara 10 nanometer ke
100 picometer (mirip dengan frekuensi dalam jangka
30 PHz to 60 EHz). Sinar-X umumnya digunakan dalam
diagnosis gambar medikal dan Kristalografi sinar-X. Sinar-X
adalah bentuk dari radiasi ion dan dapat berbahaya.

 Sinar-x ini banyak digunakan dalam bidang kedokteran


untuk memotret kedudukan tulang atau organ dalam tubuh
manusia. Meskipun besar menfaatnya, penggunaan sinar-x
harus memperhatikan prosedur keadaan pasien. Karana daya
tembusnya cukup besar, jaringan tubuh manusia dapat rusak
terkena paparan sinar-x terlalu lama. Oleh karana itu,
pemancaran sinar-x pada pasien diusahakan sesingkat
mungkin.
 Sinar X merupakan pancaran gelombang elektromagnetik
yang sejenis dengan gelombang radio, panas, cahaya sinar
ultraviolet, tetapi mempunyai panjang gelombang yang
sangat pendek sehingga dapat menembus benda-benda.
Sinar X ditemukan oleh sarjana fisika berkebangsaan Jerman
yaitu W. C. Rontgen tahun 1895.
SIFAT-SIFAT SINAR X

 Mempunyai panjang gelombang yang pendek Yaitu : 1/10.000


panjang gelombang yang kelihatan
 Mempunyai efek fotografi. Sinar X dapat menghitamkan
emulsi film setelah diproses di kamar gelap.
 Mempunyai sifat berionisasi
 Mempunyai efek biologi. Sinar X akan menimbulkan
perubahan-perubahan biologi pada jaringan. Efek biologi ini
digunakan dalam pengobatan radioterapi.
Dari proses terjadinya,sinar x dibedakan menjadi 2 :
 Sinar-X Brehmsstrahlung
Electron dengan kecepatan tinggi (karena ada beda potensial
1000 Kvolt) yang mengenai target anoda, electron tiba-tiba
akan mengalami pelemahan yg sangat drastis oleh target
sehingga menimbulkan sinar-x yang dinamakan “sinar-x
brehmsstrahlung” or “braking radiation.
 Sinar-x karakteristik
Electron dari katoda yang bergerak dengan percepatan yg
cukup tinggi, dapat mengenai electron dari atom
target (anoda) sehingga menyebabkan electron tereksitasi
dari atom, kemudian electron lain yang berada pada sub kulit
yang lebih tinggi akan mengisi kekosongan yang
ditinggalkan oleh electron tadi, dengan memancarkan sinar-
x yang memiliki energy sebanding dengan level energy
electron.
.

MANFAAT SINAR X
 PEROBATAN
Sinar-X keras digunakan untuk memusnahkan sel-sel kanser.
Kaedah ini dikenal sebagai radioterapi.
 PERINDUSTRIAN
• Mengesan kecacatan dalam struktur binaan atau bahagian-
bahagian dalam mesin dan enjin.
• Memeriksa retakan dalam struktur plastik dan getah.
• Penyelidikan Sinar-X digunakan untuk menyelidik struktur
hablur dan jarak pemisahan antara atom-atom dalam suatu
bahan hablur.
KERUGIAN SINAR X
 Menyebabkan penurunan produksi sel darah
 Menyebabkan infeksi dan iritasi pada kulit
 Memiliki dampak buruk bagi mata
 Mempengaruhi penurunan produksi sperma dan
kemandulan
 Pneumonitas dan ganggguan paru-paru
 Ganggguan pencernaan pada bagian usus halus
KOMPONEN –KOMPONEN TABUNG
SINAR X
 Katoda / elektroda negatif ( sumber elektron )
 Anoda /elektroda positif ( acceleration potential)
 Focusing cup
 Rotor atau stator(target device)
 Glass metal envalope ( vacum tube)
 Oil
 Window
Gambar tabung sinar x
 . Katoda
 Katoda terbuat dari nikel murni dimana celah antara 2
batang katoda disisipi kawat pijar (filamen) yang menjadi
sumber elektron pada tabung sinar-X. Filamen terbuat dari
kawat wolfram (tungsten) digulung dalam bentuk spiral.
Bagian yang mengubah energi kinetik elektron yang berasal
dari katoda adalah sekeping logam wolfram yang ditanan
pada permukaan anoda. Arus yang diberikan pada tabung
sinar-X dalam kisaran milliamper (mA) berfungsi untuk
memijarkan filamen sehingga terbentuk awan elektron pada
filamen. Selanjutnya beda potensial dalam kisaran
KiloVoltage (KV) berfungsi memberikan energi kinetik pada
elektron-elektron tersebut.
Anoda
 Anoda atau elektroda positif biasa juga disebut sebagai target
jadi anoda disini berfungsi sebagai tempat tumbukan
elektron. Ada 2 macam anoda yaitu anoda diam dan anoda
putar. Anoda angel (sudut anoda) adalah sudut pada
permukaan bidang target yang dapat dijadikan pusat sumbu
sinar yang terbentuk pada bidang atau area terbentuknya
sinar-x.
 Fucusing cup ini sebenarnya terdapat pada katoda yang
berfungsi sebagai alat untuk mengarahkan elektron secara
konvergen ke target agar elektron tidak terpancar ke mana-
mana.
 Rotor atau stator ini terdapat pada bagian anoda yang
berfungsi sebagai alat untuk memutar anoda. Rotor atau
stator ini hanya terdapat pada tabung sinar x yang
menggunakan anoda putar.
 Glass metal envalope atau vacum tube adalah tabung yang
gunanya membukus komponen-komponen penghasil sinar x
agar menjadi vacum atau kata lainnya menjadikannya
ruangan hampa udara.
 Oil ini adalah komponen yang cukup penting ditabung sinar
x karena s aat elektron-elektron menabrak target pada anoda,
energi kinetik elekron yang berubah menjadi sinar-X
hanyalah ≤ 1% selebihnya berubah menjadi panas mencapai
2000 0C, jadi disinalah peran oil sebagai pendingin tabung
sinar x.
 Window atau jendela adalah tempat keluarx sinar x . window
terletak di bagian bawah tabung . tabung bagian bawah di
buat lebih tipis dari tabung bagian atas hal ini di karenakn
agar sinar x dapat keluar .
SYARAT –SYARAT TERJADINYA
SINAR X
 Ruang Vakum
Pembentukan sinar x juga membutuhkan ruang vakum atau
hampa udara. Proses pembentukan harus dalam ruang
vakum karena jika keadaan tidak vakum, maka ketika
elektron bergerak akan ada unsur atau partikel lain yang
menghalangi lintasan elektron menuju target yang bisa
menyebabkan perubahan arah elektron sehingga tidak
menumbuk target, atau berkurangnya kecepatan elektron
karena terhambat sehingga energi yang seharusnya
dipancarkan besar akan menjadi kecil
 Beda Potensial

 Setelah elektron bebas terkumpul, maka elektron perlu


digerakkan dengan sangat cepat menuju target. Elektron
harus bergerak sangat cepat karena energy sinar x yang
akan dipancarkan elektron bergantung pada
kecepatannya.
 Pada dasarnya elektron adalah partikel bermuatan
negatif, maka target Anoda perlu diberi tegangan positif
yang tinggi agar dapat menarik elektron
 Sumber elektron

Setiap materi terdiri dari atom, dan setiap atom memiliki


elektron yang mengelilingi nukleus. Dalam hal ini, filamen
adalah sebagai sumber elektron. Umumnya Logam dipilih
sebagai filamen karena unsur logam memiliki banyak
elektron yang mengorbit di kulit atomnya
 Bahan Filamen

Filamen pada Katoda harus memilik sifat sebagai berikut:


a. Memiliki Fungsi Kerja yang rendah
b. Memiliki titik lebur (Melting Point) yang tinggi
c. Memiliki ketahanan mekanis yang tinggi
 Target Tumbukan
Anoda disini bekerja sebagai material untuk berinteraksi
dengan elektron dan sebagai bahan penarik elektron karena
diberi tegangan yang tinggi. Ketika elektron bebas
menumbuk target Anoda, maka sinar x akan dihasilkan, baik
melalui proses Bremsstrahlung atau proses Sinar X
Karakteristik

Anda mungkin juga menyukai