by Lestari Lallo
1. Penyelenggaraan Angkutan
Penyeberangan
a. Pelabuhan Penyeberangan
b. Lintas Penyeberangan
Penyeberangan
d. Penempatan Kapal
e. Tarif
by Lestari Lallo
Angkutan Penyeberangan adalah angkutan yang berfungsi sebagai
jembatan yang menghubungkan jaringan jalan/jaringan jalur kereta api yang
dipisahkan oleh perairan untuk mengangkut penumpang dan kendaraan
beserta muatannya.
(Peraturan Menteri Perhubungan No. 26 Th. 2012 tentang Penyelenggaraan Angkutan Penyeberangan, Pasal 1 Ayat 1)
a. Pelabuhan Penyeberangan
b. Lintas Jaringan
by Lestari Lallo
a. Pelabuhan Penyeberangan
Pelabuhan adalah tempat yang terdiri dari daratan dan perairan di
sekitarnya dengan batas-batas tertentu sebagai tempat kegiatan
pemerintahan dan kegiatan ekonomi yang dipergunakan sebagai tempat
kapal bersandar, berlabuh, naik turun penumpang dan/atau bongkar muat
barang yang dilengkapi dengan fasilitas keselamatan pelayaran dan kegiatan
penunjang pelabuhan serta sebagai tempat perpindahan intra dan antar
moda transportasi.
(PM No. 51 Tahun 2015 tentang Penyelenggara Pelabuhan Laut, pasal 1 ayat 1)
by Lestari Lallo
Hirarki peran dan fungsi pelabuhan penyeberangan terdiri dari:
a. pelabuhan penyeberangan lintas Propinsi/antar Negara
b. pelabuhan penyeberangan lintas Kabupaten/Kota
c. pelabuhan penyeberangan lintas dalam kabupaten/Kota
(Menteri Perhubungan No. 52 Th. 2002 tentang Tatanan Kepelabuhanan Nasional, pasal 13)
(Menteri Perhubungan No. 52 Th. 2002 tentang Tatanan Kepelabuhanan Nasional, pasal 22)
by Lestari Lallo
Penetapan pelabuhan penyeberangan kelas I, harus
memerhatikan:
a. volume angkutan:
1) penumpang > 2000 orang/hari;
2) kendaraan. > 500 unit/hari;
b. frekuensi > 12 trip/hari;
c. dermaga > 1000 GRT;
d. waktu operasi > 12jam/hari;
e. fasilitas pokok
by Lestari Lallo
Penetapan pelabuhan penyeberangan kelas II, harus
memerhatikan:
a. volume angkutan:
1) penumpang : 1000 - 2000 orang/hari;
2) kendaraan : 250 - 500 unit/hari;
b. frekuensi 6 -12 trip/hari;
c. dermaga 500 - 1000 GRT;
d. waktu operasi 6 -12 jam/hari;
e. fasilitas pokok
by Lestari Lallo
Penetapan pelabuhan penyeberangan kelas III, harus
memerhatikan:
a. volume angkutan:
1) penumpang < 1000 orang/hari;
2) kendaraan < 250 unit/hari;
b. frekuensi < 6 trip/hari;
c. dermaga < 500 GRT;
d. waktu operasi < 6 jam/hari;
e. fasilitas pokok
(MenHub No. 53 Th. 2002 tentang Tatanan Kepelabuhanan Nasional, pasal 22)
by Lestari Lallo
Fasilitas Pelabuhan Penyeberangan
Wilayah Daratan
a. Fasilitas pokok, antara lain :
1) terminal penumpang;
2) penimbangan kendaraan bermuatan;
3) jalan penumpang keluar/masuk kapal (gang way);
4) perkantoran untuk kegiatan pemerintahan dan pelayanan jasa;
5) fasilitas penyimpanan bahan bakar (bunker);
6) instalasi air, listrik dan telekomunikasi;
7) akses jalan dan/atau jalur kereta api;
8) fasilitas pemadam kebakaran;
9) tempat tunggu kendaraan bermotor sebelum naik ke kapal.
by Lestari Lallo
Wilayah Perairan
by Lestari Lallo