Anda di halaman 1dari 24

MK: Dasar-dasar Kesehatan dan Keselamatan Kerja

KONSEP-KONSEP DASAR
KEILMUAN KESEHATAN
DAN KESELAMATAN KERJA
NURDIN, SKM, MPH
1. Sejarah Keilmuan K3
• Perkembangan industri dalam skala besar
• Pada masa lalu, alat-alat kerja sangat
sederhana sehingga kecelakaan kerja pun
relatif lebih
, kecil.
• saat ini alat-alat produksi sudah semakin
canggih dan rumit sehingga memperbesar
risiko terjadinya kecelakaan kerja

Keilmuan Kesehatan dan


Keselamatan Kerja (K3)
1. Sejarah Keilmuan K3
• Abad ke 16 dan sesudahnya terdapat dokumen
menggambarkan penyakit pekerja tambang dan
pekerja lainnya (Agricola dan Paracelcus)
• Bapak kedoteran
, kerja; Benardine Ramazzini (1663-
1714)
• Bukunya De Morbis Artrifikum Diatriba….
(penyakit menurut jenis pekerjaan…)
2. KEILMUAN K3
• Bukan ilmu dasar
• ilmu campuran yang meliputi:
•lMU KIMIA DAN FISIKA, yang akan membantu
untuk menjelaskan apakah suatu substansi/zat
berbahaya atau tidak. Misalnya: listrik, ledakan,
material yang mudah terbakar, asam, dan lain-lain.
•ILMU BIOLOGI (termasuk toksikologi, hygiene dan
kedokteran), yang akan menjelaskan komposisi dan
proses suatu organisme hidup. Misalnya: efek dari
organisme berbahaya, respons tubuh terhadap
substansi tertentu, pertolongan pertama, dll.
2. KEILMUAN K3
• TEKNIK, yang akan memberikan dasar untuk membuat
lingkungan kerja yang aman. Misalnya: pemberian tombol
emergency pada mesin, desain yang ergonomis, serta
perlindungan terhadap kebakaran
•PSIKOLOGI, yang akan menjelaskan perilaku dari individu.
Misalnya: dampak stress pekerjaan, perilaku memakai APD,
keterlibatan dalam kegiatan K3, dan lain-lain
•SOSIOLOGI, yang akan menjelaskan perilaku seseorang dalam
sebuah kelompok. Misalnya: proses manajemen, pola bekerja,
komunikasi dalam organisasi, dll
•HUKUM, yang akan memberikan pengetahuan tentang apa
yang harus atau tidak boleh dilaksanakan. Misalnya: SMK3,
OHSAS, Perda lokal, dll
Inti Ilmu K3

IDENTIFIKASI BAHAYA
dan RISIKO sehingga bisa
dilakukan PENGENDALIAN
untuk mencegah
KECELAKAAN KERJA
Istilah
• Bahaya adalah potensi dari sebuah kondisi, keadaaan,
perubahan kondisi atau keadaan yang dapat
menghasilkan efek yang merugikan
• Risiko adalah hasil dari kemungkinan dan konsekuensi
semua bahaya dalam sebuah aktivitas atau kondisi.
Risiko merupakan penilaian subjektif terhadap
kemungkinan kecelakaan, luka atau kerugian
• Kecelakaan adalah sebuah kejadian yang tidak
diinginkan, tidak diprediksi, dan tidak disengaja
• Penyakit Akibat Kerja adalah Penyakit akibat kerja
ialah penyakit yg diidap oleh tenaga kerja dan orang lain
yg disebabkan oleh pekerjaan atau lingkungan kerja
Sejarah di Indonesia
• Tidak tahu dengan pasti.
• … kedokteran kuno dan pengobatan Indonesia asli
sudah dipergunakan menolong korban kecelakaan
(petani atau buruh industri kerajinan rakyat atau
penyakit para pekerja)
• Kedokteran kuno dan pengobatan herbal
asli….(korban perang antar kerajaan)
• Belanda datang pada abad ke 17 pendaratan VOC di
Jakarta.
• Dinkes didirikan oleh belanda semula; Kes Militer…
menjadi jawatan kesehatan sipil.
Sejarah di Indonesia
• Zaman Jepang, tidak memberi
dorongan konsep higiene
perusahaan dan kesehatan
kerja…)
• Undang-undang: keselamatan
kerja, diundangkan 1970.
• … 1960-1970, beberapa dokter
dan teknisi dikirim ke luar
negeri… (spesialis: higiene
perusahaan dan kesker)
3. PENGERTIAN K3
• K3 adalah suatu pemikiran dan upaya
untuk menjamin keutuhan dan
kesempurnaan baik jasmaniah maupun
rohaniah tenaga kerjanya pada
khususnya, dan manusia pada umumnya,
hasil karya dan budaya untuk menuju
masyarakat adil dan makmur.

• Keselamatan kerja merupakan rangkaian


usaha untuk menciptakan suasana kerja
yang aman dan tentram bagi para
karyawan yang bekerja diperusahaan ybs.
(Suma’mur,1981; 2)
3. PENGERTIAN K3

Kesimpulan
• K3. suatu usaha dan upaya utk
menciptakan perlindungan dan
keamanan dari risiko
kecelakaan dan bahaya baik
fisik, mental maupun
emosional terhadap pekerja,
perusahaan, masyarakat dan
lingkungan.
4. RUANG LINGKUP K3
a. Memelihara lingkungan kerja yang sehat,
b. Mencegah, dan mengobati kecelakaan yang
disebabkan akibat pekerjaan waktu bekerja
c. Mencegah dan mengobati keracunan yang
ditimbulkan dari kerja.
d. Memelihara moral, mencegah, dan mengobati
keracunan yang ditimbulkan dari kerja .
e. Menyesuaikan kemampuan dengan pekerjaan,
f. Merehabilitasi pekerja yang cedera atau sakit akibat
pekerjaan,
5. METODOLOGI K3

Langkah-langkah…(1)
• Mengidentifikasi dan merumuskan Masalah,
• Menetapkan Tujuan
• Tinajauan kepustakaan
• Merumuskan konsep
• Merumuskan hipotesis
• Merumuskan metode
• Pemgumpulan data
• Penyajian data dan Pembuatan laporan
Langkah-langkah ... (2)
MENGIDENTIFIKASI DAN MERUMUSKAN MASALAH

• : Masalah merupakan kesenjangan


- … seharusnya dengan apa yang terjadi
tentang sesuatu hal.
- … kenyataan yang ada atau terjadi dengan
yang seharusnya ada atau terjadi,
- …. Harapan dan kenyataan
Langkah-langkah … (3)
MENGIDENTIFIKASI DAN MERUMUSKAN MASALAH
¿ … Masalah apa yang layak untuk diteliti….
- Baru, belum pernah diungkap/dilakukan penelitian
… (membaca literatur atau hasil publikasi
penelitian)
- Aktual, atau benar-benar terjadi/berlangsung di
masyarakat, …. (kunjungan lapangan, berdialok
dengan masyarakat / ahli-ahli….)
- Nilai praktis….
- Ruang lingkup … (tidak terlalu luas / terlalu sempit)
Langkah-langkah … (4)
MENETAPKAN TUJUAN PENELITIAN
- Kalimat yang menyatakan tentang informasi
yang akan digali…
- Mengidentifikasi ke arah mana / informasi
apa yang akan dicari melalui penelitian itu.
- Dirumuskan dalam bentuk pernyataan yang
konkrit dapat diamati (observable), dan diukur
(measurable).
-Contoh, Untuk mengetahui hubungan antara
paparan arsenic yang anorganik dari
pertambangan dengan kemungkinan menderita
penyakit kulit
Langkah-langkah … (4)
TINJAUAN KEPUSTAKAAN

- Untuk memperoleh dukungan


teorits…
- Mencakup dua hal (- Tinjauan
teori yang berkaitan dengan
maslah penelitian, … -
Tinjauan hasil-hasil penelitian
lain yang berkait dengan
masalah yang akan diteliti. )
Langkah-langkah … (4)
MERUMUSKAN KONSEP KERANGKA PENELITIAN
- untuk menjelaskan ke arah mana penelitian
akan dilakukan, data apa yang dikumpulkan
dsb.
- Merupakan uraian konsep-konsep serta
variabel-variabel yang akan diukur.
- Variabel (v. bebas/perlakuan, v. tergantung
/terpengaruh…, v. perentara: v. penghubung
…, v. pendahuluan: … tetapi sekaligus
berpengaruh pada v. lain yang juga berperan
- Skala…
Langkah-langkah … (4)
MERUMUSKAN HIPOTESIS
- Jawaban sementara dari
pertanyaan penelitian
- Dirumuskan dalam bentuk
hubungan antara dua variabel
(bebas dan tergantung)
- Berfungsi untuk menentukan
kearah pembuktian..
(pertanyaan yang harus
dibuktikan)
Langkah-langkah … (4)
MERUMUSKAN METODE PENELITIAN

- Jenis…
- Populasi dan sampel
- Cara pengumpula data…
- Instrumen penelitian…
- Rencana pengolahan dan analisis
data…
Langkah-langkah … (4)
PENGUMPULAN DATA
- Cara dan alat yang sesuai….
- Cara pengumpulan data…,
(Random sampling, Non random
sampling: Porposive sampling,
Quota sampling, Accidental
sampling
Langkah-langkah … (4)
MENGOLAH DAN MENGANALISIS DATA
- Teknik non statistik; pengambilan
kesimpulan umum berdasakan yang
khusus data kualitatif tdk dirobah
menjadi data kuantitatif.
- Teknik statistik; analisis data ada 3
macam (Unuvariat, bivariat, multivariat)
Langkah-langkah … (4)
PENYAJIAN DATA DAN PEMBUATAN PELAPORAN
- Penyajian data hasil ( dalam bentuk teks, tabel
atau grafik)
- Laporan secara keseluruhan;
1. Pendahuluan: halaman judul, kata
pengantar, daftar isi daftar gambar dsb,
2. Isi pokok penelitian; Pendahuluan (latar
belakang masalah, tujuan, hipotesis, definisis,
dsb), bahan dab cara (tempat, jenis, sampel,
cara pengumpulan data, rencana analisis, hasil
penelitian (penyajian data, uji satatistik,
analisis dan pembahasan hasil, kesimpulan dan
saran, penutup (daftar pustaka, lampiran dsb)

Anda mungkin juga menyukai