Anda di halaman 1dari 8

Job Sheet Praktik

Judul : Kebocoran pada Blade Lift Cylinder unit Komatsu Motor


………………..Grader 511A

Nama Mahasiswa : Brian Dharma Adhi Putra

No Induk Mahasiswa : 16/400594/SV/11098

Tempat Praktik : Workshop PT. Gawi Bahandep Sawit Mekar

Tanggal Praktik : 14 Januari 2019 – 12 Juli 2019

Nama Pembimbing : Rikky Heriandi

Tujuan Khusus : Menganalisa dan melakukan perbaikan blade lift cylinder pada motor
..grader Komatsu 511A

1. Latar Belakang

Sistem hidrolik adalah salah satu dari empat aspek utama yang merupakan
prinsip keilmuan dasar pada unit alat berat. Pengetahuan tentang sistem hidrolik
sangat diperlukan untuk memahami unit alat berat lebih mendalam. Salah satu hal
yang perlu dipelajari adalah proses troubleshoot. Proses pemahaman aspek sistem
hidrolik melalui kegiatan troubleshoot kali ini mengambil fokus pada kasus low
power blade lift cylinder pada unit Komatsu Motor Grader 511A.

Gambar 1.1 Komatsu Motor Grader 511A


2. Dasar Teori

2.1 Definisi motor grader

Motor grader adalah alat berat yang digunakan untuk meratakan jalan
dan membentuk jalan (grading) yang biasa digunakan dalam proyek
pembangunan jalan. Motor grader merupakan salah satu alat berat yang sangat
penting untuk konstruksi jalan. Motor grader juga dapat digunakan untuk
pengupasan lapisan atas yang hendak dibuang, atau dikurangi, mencampur
material dan meratakan/ menyebarkannya lagi.

2.2 Bagian dan fungsi motor grader

Gambar 2.1 Bagian-bagian motor grader

1. Blade lift cylinder


2. Drawbar lift cylinder
3. Cabin
4. Ripper (optional) Rear wheels
5. Front wheels
6. Blade
7. Articulate cylinder
8. Head lamp
Motor grader memiliki 2 fungsi utama, yaitu :
 Membuat jalan atau biasa disebut grading
 Meratakan jalan atau finishing

Fungsi tersebut dilakukan dengan mengatur posisi blade. Di beberapa


negara, motor grader memiliki tugas-tugas lain, seperti membersihkan salju
dan membersihkan semak belukar.

2.3 Sistem hidrolik pada motor grader

Motor grader dilengkapi dengan sistem hidrolik yang memiliki peran


sangat penting. Sistem hidrolik pada motor grader ini berfungsi untuk
menggerakan silinder-silinder yang memudahkan fungsi motor grader.

a. Blade lift cylinder


Terdapat 2 blade lift cylinder yang dapat digunakan untuk
mengatur ketinggian blade bagian samping kanan dan samping kiri
sehingga dapat memposisikan blade sesuai dengan kondisi dan
kebutuhan.
b. Drawbar lift cylinder
Drawbar lift cylinder berfungsi untuk mengatur sudut blade sesuai
dengan kebutuhan dan kondisi pengoperasian.
c. Articulate cylinder
Articulate cylinder berfungsi untuk melakukan fungsi articulate
antara bagian depan motor grader dan bagian belakang.

3. Deskripsi Kejadian

Pada tanggal 20 Maret 2019, workshop mendapat informasi bahwa unit


Komatsu Motor Grader 511A mengalami low power pada bagian blade lift cylinder.
Oleh karena itu, kepala workshop segera memerintahkan untuk melakukan
pengecekan pada unit tersebut.

4. Tindakan

Setelah mendapat perintah dari kepala workshop, mekanik langsung


mendatangi unit untuk melakukan pemeriksaan. Setelah dilakukan observasi, ternyata
blade lift cylinder mengalami kebocoran, terlihat dari adanya rembesan oli yang
keluar dari celah-celah cylinder rod. Untuk itu segera dilakukan pembongkaran pada
blade lift cylinder tersebut.
5. Alat dan Bahan

No. Alat Jumlah Kapasitas


1. Tool box 1 standar
2. Tali 1 standar
Tabel 5.1 Alat

Gambar 5.1 Blade lift cylinder components

No Nama Part Part Number Jumlah


5. Bushing 07177-04530 1
6. Rod packing 707-51-45210 1
7. Seal dust 112-63-15370 1
9. O-ring 07000-12065 1
10. Ring back up 07001-02065 1
11. O-ring 07001-02070 1
16. Piston ring 707-44-70070 1
17. Wear ring 07155-00720 1

Tabel 5.2 Daftar komponen blade lift cylinder yang diganti


6. Prosedur

Step Action Job Instruction


1. Parkirkan unit pada tempat yang datar
dengan posisi yang benar.
2. Turunkan blade sampai menyentuh datar
ke tanah.
3. Lepaskan cap (2) dari drawbar (3).

4. Nyalakan engine, dan retract piston


secara penuh.
5. Ikat piston rod agar tidak jatuh. Matikan
engine, gerakkan lever beberapa kali
untuk membuang sisa pressure.
6. Lepaskan hose (4) dan (5) dari cylinder.

7. Lepaskan cap (6) dan turunkan blade lift


cylinder assembly.
8. Siapkan spare part yang baru untuk
mengganti spare part lama yang rusak.
9. Assembly kembali semua part yang baru
untuk menggantikan part yang lama.
10. Pasang kembali hose (4) dan (5). Pasang
secara hati-hati jangan sampai tertukar
dan terpelintir.

11. Nyalakan engine, gerakkan pistion pada


posisi extend, lalu posisikan pada drawbar
dengan dust seal yang terpasang.
12. Pasang cap (2) dan gerakkan control
level, lalu tambahkan hydraulic oil pada
hydraulic oil tank sesuai dengan
spesifikasi.

7. Analisa

Kebocoran yang terjadi pada blade lift cylinder ini disebabkan oleh beberapa
part yang sudah mengalami kerusakan, seperti dust seal, o-ring, rod packing, bushing
dan wear ring. Kerusakan bisa disebabkan oleh faktor umur maupun lingkungan.

Pada kasus ini, penyebabnya kedua faktor diatas. Karena unit ini bekerja pada
kondisi yang berdebu, dan keadaan dust seal yang kurang rapat, maka debu-debu bisa
masuk ke dalam dan bergesekan dengan part-part yang ada di dalam. Sehingga
menyebabkan part-part tersebut menjadi aus dan rusak.

Keausan part-part diatas menyebabkan kebocoran oli yang berdampak pada


berkurangnya tenaga atau low power pada blade lift cylinder. Sehingga diperlukan
penggantian part-part tersebut untuk mengembalikan performa unit dan meningkatkan
efisiensi kerja unit tersebut.

8. Kesimpulan
 Low power yang terjadi pada blade lift cylinder disebabkan oleh kebocoran
pada seal cylinder tersebut.
 Kebocoran terjadi akibat part-part yang sudah aus ataupun rusak.
 Kerusakan part tersebut disebabkan oleh faktor umur dan lingkungan.
9. Saran
 Selalu lakukan perbaikan dengan mengikuti SOP
 Operator diharapkan selalu melakukan daily inspection agar dapat
menghindari kerusakan unit yang dapat dicegah

Anda mungkin juga menyukai