Anda di halaman 1dari 15

Sistem Pemerintahan

Negara Perancis
Kelompok 2 :
♪ Astuti Handayani
♪ Daimatus Salma
♪ Diajeng Adhani
Rahmitasari
♪ Dipa Andhika
Harnolis
♪ Inez Oktaviani
♪ Nadya Maharani
Perancis adalah sebuah negara
yang berada di Eropa barat
(Perancis Metropolitan).
Perancis adalah negara
terbesar ketiga Eropa dalam
hal luas wilayah. Hanya
Rusia dan Ukraina yang
memiliki wilayah lebih luas.
Ibukota dan kota terbesar
Perancis adalah Paris, salah
satu megapolitan di dunia.
Perancis juga memiliki
sejumlah wilayah teritori di
Amerika Utara, Karibia,
Amerika Selatan, selatan
Samudera Hindia, Samudera
Pasifik, dan Antartika.
Geografis Negara Perancis
Perancis Metropolitan menempati Perancis Metropolitan terletak antara 41°
wilayah seluas 547.030 km2, dan 51° Lintang Utara, di sisi barat
wilayah negara terluas di antara Eropa, dan terletak di zona iklim
sedang utara. Wilayah utara dan
semua anggota Uni Eropa dan
baratlaut memiliki iklim sedang,
sedikit lebih besar dari Spanyol. sementara gabungan pengaruh laut,
Total luas tanah Perancis, dengan garis lintang dan ketinggian
departemen dan teritori seberang menghasilkan berbagai iklim di seluruh
lautnya (tak termasuk Daratan Perancis Metropolitan. Di tenggara
Adélie), adalah 674.843 km2, iklim Mediterania terjadi. Di barat, iklim
0.45% dari luas Bumi. Tetapi, didominasi laut dengan curah hujan
Perancis memiliki Zona Ekonomi tinggi, musim dingin sejuk hingga
musim panas hangat. Di darat iklimnya
Eksklusif (ZEE) terbesar kedua di
lebih kontinental dengan musim panas
dunia, dengan 11.035.000 km2, yang panas dan berbadai, musim
sekitar 8% dari total permukaan dingin yang dingin dan kurang hujan.
semua ZEE dunia, setelah Iklim Alpen dan wilayah pegunungan
Amerika Serikat (11.351.000 km²) lainnya adalah alpen, dengan jumlah
dan sebelum Australia (8.232.000 hari dengan temperatur di bawah nol
km²). hampir 150 per tahun dan salju
menutupi hingga enam bulan.
Pengertian Sistem Pemerintahan

Sistem pemerintahan adalah sistem yang


dimiliki suatu negara dalam mengatur
pemerintahannya. Di negara Perancis,
sistem pemerintahannya menggunakan
sistem semipresidensial.
Sistem semipresidensial
adalah sistem pemerintahan yang
menggabungkan kedua sistem
pemerintahan: presidensial dan
parlementer. Terkadang, sistem
ini juga disebut dengan Dual
Eksekutif (Eksekutif Ganda).
Dalam sistem ini, presiden dipilih
oleh rakyat sehingga memiliki
kekuasaan yang kuat. Presiden
melaksanakan kekuasaan
bersama-sama dengan perdana
menteri.
Ciri-ciri Pemerintahan Semi-Presidensial

Dari presidensial :
Kekuasaan eksekutif presiden diangkat
berdasarkan demokrasi rakyat dan dipilih
langsung oleh mereka atau melalui badan
perwakilan rakyat.
Presiden memiliki hak prerogratif (hak istimewa)
untuk mengangkat dan memberhentikan menteri-
menteri yang memimpin departemen dan non-
departemen.
Kekuasaan eksekutif tidak dapat dijatuhkan oleh
legislatif.
Dari parlementer :
Dikepalai oleh seorang perdana menteri sebagai
kepala pemerintahan sedangkan kepala negara
dikepalai oleh presiden.
Klasifikasi Sistem Pemerintahan
Semipresidensial di Perancis

oBentuk Negara: Kesatuan


oBentuk Pemerintahan: Republik
oSistem Kabinet: Ministrial
oBentuk Legislatif: Bicameral (2 kamar)
oKepala Negara: Presiden
oKepala Pemerintahan: Presiden dibantu oleh
Perdana Menteri
Kelebihan Sistem Pemerintahan
Semipresidensial di Perancis

•Pembuatan kebijakan dapat ditangani secara mudah


•Dalam pembuatan dan pelaksanaan kebijakan public jelas
•Adanya pengawasan dari parlemen terhadap kabinet
sehingga kabinet menjadi berhati-hati dalam
menjalankan tugasnya
•Penyusunan program kerja kabinet mudah
•Masa jabatan eksekutif jelas dengan jangka waktu
tertentu
•Legislatif bukan tempat kaderisasi untuk jabatan-jabatan
eksekutif
Kekurangan Sistem Pemerintahan
Semipresidensial di Perancis

•Kedudukan badan eksekutif / kabinet sangat tergantung


pada mayoritas dukungan parlemen
Kelangsungan kedudukan badan eksekutif atau kabinet
bisa ditentukan tak bisa diganggu gugat
Kekuasaan eksekutif diluar pengawasan langsung
legislatif
Pembuatan keputusan / kebijakan publik umumnya hasil
tawar menawar antara eksekutif dengan legislatif.
Pelaksanaan Sistem Pemerintahan
Semipresidensial di Perancis

Pemerintahan Perancis awalnya Sistem pemerintahan


adalah monarki absolut, pada tahun Perancis mengenal
1789 terjadi penggulingan
kekuasaan oleh rakyat khususnya
pemerintahan Rebuplik
buruh dan mengubah negara I hingga kini Republik V,
Perancis menjadi negara Republik sama seperti Indonesia
Kesatuan yang kini memiliki sistem yang mengenal Orde
pemerintahan semipresidensial. baru dan Orde lama.

Sistem partai politik di Perancis menganut sistem


multi-partai. Di Perancis sejak 1980-an ada dua
koalisi (sayap kiri dan sayap kanan) yang secara
stabil berganti-gantian menguasai koalisi, saat ini
Pelaksanaan Sistem Pemerintahan
Semipresidensial di Perancis

Republik Prancis ke-V (1958-sekarang)

Bercermin pada kegagalan sistem parlementer Republik Prancis ke-IV


karena badan eksekutifnya terlalu banyak didominasi oleh badan legislatif, maka
presiden de Gaulle dalam tahun 1958 berhasil memprakarsai suatu Undang-
Undang Dasar baru yang memperkuat kedudukan badan eksekutif, baik presiden
maupun kabinetnya.
Kedudukan presiden diperkuat karena dia tidak lagi dipilih oleh anggota
badan legislatif, sebagaimana Republik Prancis ke-IV, akan tetapi oleh suatu
majelis pemilihan yang terdiri dari 80.000 orang. Dan mulai tahun 1962 langsung
dipilih oleh semua rakyat yang berhak memilih. Juga kekuasaan untuk bertindak
dalam masa darurat diperkuat. Dimana presiden boleh mengambil tindakan apa
saja yang dianggap perlu untuk mengatasi krisis itu. Akan tetapi badan legislatif
tidak boleh dibubarkan dan harus terus bersidang dalam masa darurat sekalipun.
Jika timbul pertentangan antara kabinet dengan badan legislatif, presiden
boleh membubarkan badan legislatif. Undang-Undang yang telah diterima oleh
badan legislatif yang tidak disetujui oleh presiden dapat diajukan olehnya langsung
pada rakyat supaya bisa diputuskan dalam suatu referendum.
Struktur Pemerintahan Semipresidensial
Konstitusi tertulis di Negara Perancis

Dewan Konstitusi
Perdana Menteri Dewan Menteri

Presiden

Badan Hukum Legislatif

Sidang Nasional Senat Peradilan Kasasi Peradilan Hukum


Administrasi
Kesimpulan
Perlu kita ketahui, Sedangkan Konstitusi
yang dianut oleh Negara
bahwa Negara Prancis Prancis adalah konstitusi
terkenal dengan istilah tertulis. Namun bila
Republik Kelima. Yang dibandingkan dengan
negara-negara yang lain,
merupakan sebuah konstitusi Prancis ini
negara Republik dan lebih regid (lebih kaku).
Terjadi pemisahan
berbentuk negara kekuasaan yang jelas
kesatuan. Prancis antara legislatif yang ada
menganut sistem di tangan parlemen,
Eksekutif di tangan
pemerintahan semi Presiden, dan Yudisial di
presidensiil. tangan badan
Dikarenakan dalam kehakiman. Mengenai
Badan Kehakiman, para
menjalankan roda hakim ini diangkat oleh
pemerintahan, eksekutif dan terbagi
Saran
Setelah kita mengetahui sistem
pemerintahan Negara Prancis, maka
sepatutnyalah, kita kembali membangun
hal-hal yang sekiranya perlu kita adakan
atau lakukan di Negara kita ini, Indonesia.

Sebagai bangsa yang cerdas, kita berhak


mempelajari sistem pemerintrahan di
Negara lain sebagai bahan koreksi
terhadap sistem pemerintahan kita di
Indonesia. Sehingga nanti setelah kita
memahami dan mendapatkan hal-hal yang
baik atau yang patut dicontoh dari sistem
kepemerintahan Negara lain dapat kita
praktekkan dalam sistem Negara kita ini.
Sehingga, Negara Indonesia tidak menjadi
Negara yang kaku dan terbelakang dari
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai