Anda di halaman 1dari 15

PENGARUH INOVASI PRODUK

DAN STRATEGI PEMASARAN


TERHADAP KEUNGGULAN
BERSAING UKM
(STUDI PADA UKM BATIK TULIS DI
KAMPUNG JETIS SIDOARJO)
OLEH:
BACHTIAR WAHYU MANGGALA (145020207111053)
LATAR BELAKANG
• Banyaknya pesaing batik tulis daerah lain yang memiliki motif
yang lebih beragam

• Motif batik yang tersedia berdominan dengan desain flora dan


fauna

• Kurangnya pemasaran mengakibatkan sedikitnya peminat

• Terdapat keterbatasan kemampuan kaum muda yang ingin


melanjutkan usaha batik tulis diakibatkan relative statis minat
terhadap batik tulis dari tahun ke tahun
• Banyaknya pemilik UKM batik tulis kurang memiliki keahlian dalam
bidang pemasaran.
RUMUSAN MASALAH

Bagaimana cara melakukan Strategi pemasaran yang dapat


dilakukan
1. UKM.Pengerajin Batik Tulis yang ada dikampung Jetis
Sidoarjo dalam memasarkan dan mempromosikan Batik Tulis Jetis?

2. Inovasi produk seperti apa yang dapat dilakukan UKM Batik


tulis dalam memasarkan batik tulis jetis?
Seberapa besar pengaruh inovasi produk dan strategi
pemasaran
3. terhadap keunggulan bersaing di UKM Batik tulis
kampong Jetis Sidoarjo.

4.
Seberapa besar hubungan inovasi produk dengan strategi
pemasaran di UKM Batik Tulis Kampung Jetis Sidoarjo.
TUJUAN PENELITIAN
1. Untuk mengetahui strategi pemasaran apa yang
digunakan di Kampung Batik Tulis Jetis Sidoarjo.

Untuk mengetahui inovasi produk seperti apa di


2. kampong batik tulis jetis Sidoarjo.

Untuk menganalisis seberapa besar pengaruh


inovasi produk dan strategi pemasaran terhadap
3. keunggulan bersaing kampong batik tulis jetis
Sidoarjo.

Untuk mengetahui hubungan inovasi produk


4. dengan strategi pemasaran di kampong batik tulis
jetis Sidoarjo.
MANFAAT PENELITIAN
 Bagi Perkembangan ilmu pengetahuan
Untuk memberikan kontribusi terhadap ilmu pengetahuan
khususnya pengaruh inovasi produk, strategi pemasaran dan
keunggulan bersaing.
 Bagi Perusahaan (UKM Batik Tulis)
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi
dalam pengambilan kebijakan yang berkaitan dengan upaya
membangun strategi pemasaran untuk memberikan inovasi
produk UKM yang berdampak pada keunggulan bersaing.
 Bagi penulis
Hasil penelitian merupakan tambahan pengetahuan dan
menerapkan ilmu teoritis yang didapai diperkuliahan dalam
bentuk praktek khusus dibidang strategi dan pemasaran , dan
membuktikan lebih lanjut mengenai pengaruh inovasi produk dan
PENELITIAN TERDAHULU
NO Nama Judul Variabel Penelitian Obyek Penelitian Hasil Penelitian

1 I Dewa Made Hari Shandi (2011) Strategi Ukm. Pengerajin Independent: Batik tulis di desa Marketing strategy
Batik Tulis Dalam
Memasarkan Batik Tulis Marketing strategy jetis sidoarjo dalam memasarkan
Sidoarjo (Studi Kasus Pada batik tulis
Ukm. Pengerajin Batik Tulis Di
Desa Jetis, Kecamatan
Sidoarjo)

2 IKA FITRI YUNIARTI (2009) Inovasi Produk Sebagai Independent: Keripik tempe bu Inovasi produk sebagai
Strategi Keunggulan
Bersaing Pada Perusahaan noer malang strategi untuk
Keripik Tempe Aneka Rasa Inovasi produk, mencapai keunggulan
Bu Noer Malang
keunggulan bersaing bersaing

3 MEIKE SUPRANOTO(2010) Strategi Menciptakan Independent : Industry UKM Menciptakan strategi


Keunggulan
Bersaing ProdukMelalui Orientasi pasar, inovsi pakaian jadi di keunggulan bersaing
Orientasi Pasar ,Inovasi, Dan produk, orientasi semarang untuk meningkatkan
Orientasi Kewirausahaan
kewirausahaan kinerja pemasran
Dalam Rangka
Meningkatkan Kinerja
Pemasaran
KERANGKA PIKIR PENELITIAN
Latar Belakang
Penelitian
Landasan Teori
Terdahulu
Inovasi Produk
(X1)
Strategi
Pemasaran (X2)

Keunggulan
Bersaing (Y)

Analisis Kuantitatif :
1. Uji Validasi dan Uji Analisis Kualitatif
Realibilitas Temuan Hasil
2. Uji Asumsi Klasik Penelitian
3. Uji regresi Implikasi Hasil
4. Pengujian Hipotesis penelitian
Kesimpulan dan
Saran
Hipotesis

 H1:Inovasi produk (X1) berpengaruh terhadap keunggulan


bersaing (Y).
 H2:Strategi Pemasaran (X2) berpengaruh terhadap
keunggulan bersaing (Y).
 H3:Inovasi produk (X1) dan strategi pemasaran (X2)
berpengaruh terhadap keunggulan bersaing (Y).
Inovasi Produk (X1)

Keunggulan Bersaing (Y)

Strategi Pemasran (X2)


METODE PENELITIAN
Jenis Penelitian : Sifat Penelitian :
Metode penelitian yang digunakan
penulis dalam penyusunan laporan ini
adalah metode deskriptif dan metode
Sifat penelitian yang
verifikatif. digunakan adalah
Metode Deskriptif yaitu metode penelitian replikasi.
penelitian yang dilakukan untuk
mengetahui nilai variabel mandiri, baik
satu variabel atau lebih (independent)
tanpa membuat perbandingan, atau
menghubungkan antara variabel satu
dengan variabel yang lain. Sedangkan
metode verifikatif yaitu penelitian yang
bertujuan untuk menguji pengaruh
variabel X1 (inovasi produk) dan X2
(strategi pemasaran) terhadap
variabel Y (keunggulan bersaing) yang
diteliti, sesuaidengan tujuan penelitian
yang hendak dicapai.
LOKASI DAN PERIODE PENELITIAN

Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan disentra pengerajin
Batik Tulis yang ada di Desa Jetis,
Kecamatan Siodarjo.

Periode Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan selama waktu
yang dibutuhkan untuk menyelesaikan
penelitian.
POPULASI DAN SAMPEL

Populasi Penelitian
Dalam penelitian ini yang menjadi populasi
adalah seluruh UKM Pengerajin Batik tulis
yang berada di Desa Jetis, Kecamatan
Sidoarjo.
Sampel Penelitian
seluruh UKM Pengerajin Batik tulis yang
berada di Desa Jetis, Kecamatan Sidoarjo.
SUMBER DATA
 Sumber data dalam penelitian ini berupa:
1. Data primer, yaitu data yang diperoleh langsung dari
respondens penelitian melalui wawancara dan
kuesioner.
2. Data sekunder, yaitu data yang diperoleh dalam bentuk
yang sudah jadi, sudah dikumpulkan dan diolah oleh
pihak lain. Biasanya sudah dalam bentuk publikasi seperti
data data yang diperoleh dari situasi-situasi internet dan
data lainya yang berhubungan langsung dengan objek
yang diteliti.
METODE PENGUMPULAN DATA
1. Studi Kepustakaan ( Library Research)

Penelitian kepustakaan dilakukan untuk memperoleh data sekunder yang akan digunakan menjadi landasan teori masalah
yang diteliti. Dalam kepustakaan ini penulis membaca dan mempelajari buku-buku, literatur, dan materi yang berhubungan
dengan masalah yang diteliti.

2. Studi Literatur

Studi literatur merupakan usaha pengumpulan informasi yang berhubungan dengan teori-teori yang ada kaitannya dengan
masalah dan variabel yang diteliti. Studi literatur tersebut di dapat dari berbagai sumber antara lain yaitu, Skripsi dan Tesis di
berbagai tempat, Berbagai Jurnal- jurnal, Media internet seperti website-website terkait dengan objek penelitian.

3. Wawancara

Yaitu metode pengumpulan data dengan cara bertanya langsung kepada pihak-pihak yang berkompeten terkait dengan
pengrajin batik tulis di kampong jetis Sidoarjo.

4. Kuisioner

Kuesioner yaitu cara pengumpulan data dengan menyebarkan daftar pertanyaan kepada responden dengan harapan
mereka akan memberikan respon terhadap pertanyaan tersebut (Umar, 2003:92). Kuesioner ini dibagikan kepada
 Variabel penelitian adalah definisi-definisi yang akan dipergunakan
dalam penelitian ini dengan tujuan untuk memberikan arah dan
batasan dalam penyelesaian masalah. Menurut Sugiyono (2004:39)
bahwa variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari
orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya. Adapun variabel yang digunakan dalam penelitian ini
menggunakan dua variabel bebas dan satu variabel terikat, sebagai
berikut:
1. Variabel Bebas (Independent Variabel)
Variabel ini sering disebut sebagai variabel stimulus, predictor,
antecedent. Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi
variabel lainnya atau yang menjadi penyebab timbulnya variabel terikat
(dependen). Dalam penelitian ini yang menjadi variabel bebas terdirii
novasi produk (X1) dan strategi pemasaran (X2).
2. Variabel Terikat (Dependent Variabel)
Variabel ini sering disebut sebagai variabel output, kriteria, konsekuen.
METODE ANALISIS DATA
 AnalisisDeskriptif
Analisis deskriptif adalah statistik yang digunakan
untuk menganalisis data dengan cara
mendeskripsikan atau menggambarkan data yang
telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa
bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku
untuk umum atau generalisasi (Sugiyono, 2007:29).
Dalam penelitian ini di gunakan SPSS dalam
menganalisis uji deskriptif.
 Uji Hipotesis
Uji pengaruh simultan digunakan untuk
mengetahui apakah variabel independen secara
simultan mempengaruhi variabel independen
(Ghozali, 2006:127).

Anda mungkin juga menyukai