RUMUSAN MASALAH
Tugas Pokok Korporat, Pada Dasarnya Terdiri Dari Dua Hal Yakni
Menentukan Pilihan Bisnis Yang Dimiliki Dan Melakukan Intervensi
Manajemen Terhadap Unit Usaha Strategik Yang Dikelolanya. Tugas
Pertama Berkaitan Dengan Fungsi Kewirausahaan, Sedangkan Tugas Kedua
Berkaitan Dengan Fungsi Administratif Korporat. Intervensi Korporat Dapat
Dilakukan Secara Langsung Atau Tidak Langsung. Disamping Itu Korporat
Dapat Melakukan Pilihan Untuk Mangarahkan Unit Usaha Strategis Yang
Dikelola Untuk Membangun Keunggulan Bersaingnya Atas Dasar Dua
Pilihan : Keunggulan Biaya Atau Diferensiasi.
== definisi bisnis ==
== besaran (skala) bisnis & manajeman ==
== kecenderungan negatif (tempatation) ==
== hubungan sinergis antara unit usaha strategis ==
== kompetensi bersama (common capabilities) ==
== keahian yang unik & hubungan dengan pihak luar ==
== keputusan-keputusan penting dan besar ==
== perubahan besar (major Change) ==
PELUANG INTERVENSI
MATRIKS INTERVENSI KORPORAT
Matriks keunggulan korporat (MKK) diperkenalkan secara luas pertama
kali oleh Micheal Goold Andrew Campbell, dan Marcus Alexander pada tahun
1994 dalam buku mereka berjudul corporate level strategy: Creating value in the
Multibusiness Company (1994). .
Secara sederhana tugas pokok korporat dapat dibedakan menjadi dua
kategori,seperti yang sudah dijelaskan pada sebelumnya.tugas yang pertama ,
MKK mencoba memberikan pertimbangan tentang jenis usaha strategis apa saja
yang seharusnya dimiliki oleh perusahaan (Goold, Campbell, dan Alexander,
1994: 5).tugas yang kedua, MKK mencoba memberikan pijakan konseptual
tentang jenis intervensi strategis yang dapat dilakukan oleh korporat untuk
menambah kinerja masing-masing unit yang dimiliki sehingga pada akhirnya
mengakibatkan peningkatan kinerja perusahaan secara keseluruhan (Goold,
Campbell, dan Alexander 1994: 5)
Kedua, manajemen perlu melakukan identifikasi wilayah dan area, khususnya manajemen
fungsional, pda masing-masing unit bisnis yang terbuka kemungkinan untuk intervensi oleh
perusahaan induk (perenting opportunities). Pilihan ini dimaksudkan agar intervensi yang dapat
dilakukan dapat meningkatkan kinerja unit bisnis yang bersangkutan.
Terakhir, manajemen perlu melakukan evaluasi efek positif atau negative dari berbagai
intervensi yang pernah dilakunan terhadap berbagai unit usaha strategis yang dimilki
Rendah
Tingkat Ketidakcocokan antara Karakteristik Wilayah Wilayah Wilayah
Pemberat Inti
Korporat dan Faktor Keberhasilan Kunci Tepian Inti
2 3
6
1
Wilayah Wilayah Jebakan
Tinggi
Rendah Tinggi
Tingkat Kecocokan antara Karakteristik
Korporat dan Peluang Intervensi
KESIMPULAN
TAMAT