PENGUKURAN

ALIRAN GAS
MATERI

■ Pengertian secara umum tentang pengukuran aliran gas

■ Pemanfaatan pengukuran aliran gas
■ Jenis-jenis flow meter pada pengukuran aliran gas
■ Prinsip kerja masing-masing flow meter pada pengukuran
aliran gas
■ Kelebihan dan kekurangan masing-masing flow meter pada
pengukuran aliran gas
■ Macam-macam bagian pada flow meter
PEMANFAATAN PENGUKURAN
ALIRAN GAS
Pengukuran dibutuhkan oleh industri Migas pada bidang
produksi dan transportasi untuk:
– Penjualan gas
– Penghitungan Cadangan Reservoir
– Untuk aliran dalam pipa
– Pemasangan alat
 FLOW METER

Positive
Orifice Meter Turbine Meter Elbow Meter Diff. Pressure Displacement

KESIMPULAN &
REFERENSI
FLOW METER

■ Kinerja suatu aliran akan diukur dari accuracy, repeatability,

linearity dan resolution. Berdasarkan kinerja tersebut, flow
meter dibagi menjadi 6 jenis, yaitu :
1. Orifice meter
2. Turbine meter
3. Elbow meter
4. Differential pressure,
5. Positive Displacement,
 Prinsip
Kerja

Tempat ORIFICE +/-

Pengukuran METER

Macam -
macacm
 ORIFICE METER
– Orifice meter digunakan
umumnya pada industri
produksi dan transportasi gas
karena teliti, simple dan
harganya terjangkau.
– Orifice meter mempunyai orifice
plate dengan pembukaan yang
kecil dan melingkar yang dapat
ditukar, lebih kecil dari
diameter pipa dimasukan ke
dalam flowline
– Taps untuk pengukuran
tekanan dapat berupa tipe pipe
atau flange
– Mempunyai pengukur (gauge)
yang merekam tekanan dan
perbedaan tekanan diantara
taps
PRINSIP KERJA ORIFICE
METER
Prinsip kerja dari orifice meter adalah:
■ Fluida yang diukur alirannya dialirkan melalui plat orifice.
■ Perbedaan atau selisih tekanan fluida yang melalui orifice
antara up stream dan down stream dicatat.
■ Suhu dan tekanan fluida pada up stream dicatat untuk
mengetahui densitasnya.
 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
ORIFICE METER
Kelebihan dan Kekurangan Orifice Meter
Kelebihan:
■ Konstruksinya sederhana
■ Rancangannya mudah
■ Harganya relatif murah
■ Mudah dikalibrasi
■ Mudah dirancang/didapat
■ Tingkat ketelitian cukup baik
Kekurangan:
■ Penurunan tekanan sedang-tinggi
■ Jika terdapat aliran pada fluida maka pada bagian tersebut akan terkumpul pada bagian plat di sisi
inlet
■ Jangkauan pengukuran sangat rendah
■ Dimungkin kan terjadinya aliran turbulen sehingga menyebabkan kesalahan pengukuran jadi besar
karena tidak mengikuti prinsip laminer
■ Tidak memungkinkan bila digunakan untuk mengukur aliran fluida yang bertekanan rendah.
MACAM MACAM ORIFICE
METER
■ Concetric orifice
■ Eccentric orifice
■ Quadrant bore orifice
TEMPAT PENGUKURAN
ORIFICE METER
■ Flange tap
■ Corner tap
■ Full flow pipe tap
■ Radius tap
Prinsip
Kerja

+/-
TURBINE
METER

Macam
-
macam
TURBINE METER
Flow Meter Turbine (turbin aksial)
diciptakan oleh Reinhard Woltman dan
merupakan flow meter yang akurat dan
dapat diandalkan untuk liquid dan
gas. Flowmeters Turbin menggunakan
energi mekanik dari cairan yang mengalir
guna memutar sebuah “pinwheel” (rotor).
Blades pada rotor dibuat miring dengan
sudut tertentu layaknya baling-
baling, untuk mengubah energi dari
aliran fluid menjadi energi rotasi. Poros
rotor berputar pada bushing/bearing
dimana ketika cairan bergerak lebih
cepat, rotor berputar secara proporsional
lebih cepat.
PRINSIP KERJA TURBINE
METER
■ Turbine meter digunakan untuk aplikasi upstream, yang nantinya
akan dibagi menjadi flow yang menjadi lebih kecil, atau aplikasi
downstream, yang dari banyak flow lebih kecil, digabung
menjadi flow yang lebih besar.
■ Turbine meter lebih rentan pada turbulensi, sehingga pada
bagian upstream dari turbine itu perlu dipasang anti turbulen,
seperti vane atau yang lainnya. juga ada syarat jarak minimal
upstream dan downstream dari turbine itu yang harus bebas dari
pipe tapping.
 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
TURBIN METER
Turbin Meter, kelebihan dan kekurangan
1. Keunggulan
– Akurasi yang tinggi.
– Lebarnya range pengukuran.
– Ukuran dan berat yang relatif kecil.
– Lifetime yang cukup lama.
– Dapat digunakan pada temperatur dan tekanan dengan range yang
cukup luas.
2. Kelemahan
– Dibutuhkan pengkondisian fluida terlebih dahulu.
– Sangat sulit digunakan pada fluida dengan viskositas tinggi.
– Membutuhkan sumber daya dari luar karena adanya peralatan
elektronik.
– Sangat sensitif pada perubahan viskositas yang tinggi.
MACAM MACAM TURBINE
METER
■ Mechanical Turbine Flow Meter
■ Electric Turbine Flow Meter
 Prinsip
Kerja

ELBOW
METER
Bagian
+/- -
bagian
 ELBOW METER
Perangkat yang digunakan untuk mengukur laju aliran
fluida melalui pipa dengan tikungan sudut, dan laju
aliran diukur oleh sensor yang mengukur perbedaan
tekanan antara sudut dalam dan luar tikungan. Elbow
meter digunakan ketika kurangnya ruang untuk
flowmeters yang kebanyakan memerlukan ruang yang
panjang, karena berada pada pipa lurus.
PRINSIP KERJA ELBOW
METER
Elbow meter beroperasi dengan prinsip bahwa ketika
fluida mengalir melalui siku, itu memberikan gaya
sentrifugal pada bagian dalam dinding pipa,yang
menciptakan perbedaan tekanan antara jari-jari dalam
dan luar siku. Dengan demikian, ketika fluida mengalir
melalui pipa siku, gaya pada bagian dalam permukaan
siku sebanding dengan densitas fluida nya.
BAGIAN – BAGIAN ELBOW
METER
■ Inner Elbow Pressure Tap
■ Outer Elbow Pressure Tap
KELEBIHAN DAN
KEKURANGAN ELBOW METER
■ KELEBIHAN :
o Pressure loss kecil
o Tidak ada batasan ukuran pipa
o Biaya relative rendah

■ KEKURANGAN :
o Akurasinya kurang baik
o Pengukuran harus dikalibrasi
DIFFERENSIAL JENIS ALAT &
PRESSURE +/-
 Differential Pressure (DP) Flow Meter

■ Differential Pressure (DP) flow meters

menggunakan prinsip persamaan
Bernoulli dan persamaan kontinyuitas
untuk mengukur aliran fluida di dalam
pipa. Persamaan Bernoulli menyatakan
bahwa pressure drop pada penyempitan
adalah sebanding dengan kuadrat dari
laju aliran.
Jenis alat serta kelebihan dan kekurangan
pada differential pressure
1. Flow nozzle :
Kelebihan :
– Instalasinya mudah dan lebih
murah dibanding venturi meter
– Dapat digunakan untuk cairan
yang mengandung endapan.
– Dapat digunakan untuk laju
aliran yang tinggi.
Kekurangan :
– Hanya untuk pipa ukuran
sedang
– Instalasinya lebih susah
dibanding dengan orifice plate
2. Tabung venturi
Kelebihan :
– Rugi tekanan rendah
– Dapat digunakan untuk cairan yang
mengandung endapan
– Dapat digunakan untuk laju aliran
yang tinggi
– Lebih teliti dengan daerah ukur
yang lebar dibanding denga orifice
atau nozel
Kekurangan :
– Jarang terdapat tabung venturi
dengan ukuran yang kecil (kurang
dari 15 cm)
– Harganya relatif mahal
3. Orifice plate
Kelebihan :
– Dapat digunakan pada berbagai ukuran
pipa
– Data penerapan banyak dan karakteristik
nya diketahui
– Bila pelat dipasang secara
cermat, ketelitiannya bagus
– Harganya murah
Kekurangan :
– Rugi tekanan permanen relatif tinggi
– Tidak dapat digunakan untuk mengukur laju
aliran “slurry” (cenderung tersumbat)
– Ketelitian bergantung pada instalasi
4. Tabung pitot
Kelebihan :
– Konstruksi sederhana dan tidak
memerlukan moving parts
– Instalasi, pemeliharaan, dan
perbaikannya mudah
– Tidak memerlukan sumber daya
eksternal
– Harganya murah
Kekurangan :
– Akurasi rendah
– Tidak dapat digunakan untuk
turbulent flow (hanya untuk laminar
flow)
– Tidak cocok untuk pengukuran flow
cairan yang mengandung partikel
padat
5. Variabel area flowmeter
Kelebihan :
– Tidak memerlukan sumber daya
eksternal
– Harganya murah
Kekurangan :
– Harus diletakkan secara vertical
dan aliran fluida harus menuju
ke atas
– Clear glass yang digunakan
harus memiliki kualitas material
yang baik agar tahan terhadap
temperature dan cairan kimia
lainnya.
 Konstruksi
& Desain

POSITIVE
DISPLACEMENT

Jenis &
+/- Prinsip
Kerja
POSITIVE DISPLACEMENT
Positive Displacement mengukur
volume aliran secara langsung dengan
menghitung berulang kali pengisian dan
volume pemakaian tetap. PD flowmeter
terdiri dari sebuah ruangan yang
menghalangi aliran dimana di dalam
ruangan tersebut ada perangkat mekanik
yang berputar dimana laju aliran volume
akan dihitung berdasarkan jumlah
revolusi dari perangkat mekanik
tersebut, seperti : revolusi vane, gear
atau impeller turbin.
KONSTRUKSI DAN DESAIN POSITIVE
DISPLACEMENT METER
Ada 3 komponen utama PD meter, yaitu: external housing, internal
measuring element, dan counter drive train.
■ External housing
■ Internal measuring element
■ Counter drive train
 JENIS SERTA PRINSIP KERJA
POSITIVE DISPLACEMENT
■ Reciprocating piston / piston berosilasi
■ Oval Gear
■ Nutating disk
■ Baling-baling putar
■ Diafragma
 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
POSITIF DISPLACEMENT METER
Pada umumnya, liquid PD meter dapat digunakan untuk mengukur laju alir hampir
semua jenis fluida mulai dari LPG hingga aspal.
Kelebihannya adalah sbb:
■ Akurasi yang lebih tinggi dibandingkan meter jenis lain
■ Rangeability lebar (10:1)
■ Dapat mengukur fluida dengan temperature dan viscosity tinggi
Kekurangan sebagai berikut:
■ Flow rate lebih kecil dibandingkan meter jenis lain (misal: turbine) pada ukuran
yang sama
■ Membutuhkan maintenance yang lebih rutin karena sering terjadi penyumbatan
(clogging) yang dapat mengakibatkan meter stuck.
■ Meter umumnya lebih besar dibandingkan meter sejenis untuk ukuran pipa yang
sama
SUMBER REFERENSI

■ www.agussuwarsono.com/artikel/.../476-pengukuran-aliran-
fluida.html
■ www.insinyoer.com/pengukuran-laju-aliran-fluida-oil-gas/
■ Dosen.narotama.ac.id/wp…/METODE-PENGUKURAN-
ALIRAN.doc