Pengukuran Flow Padat

DISUSUN OLEH

M Angga Tri Yudha (061930401358)

Satrikal Jamil (061930401366)

DOSEN PEMBIMBING
Anerasari, M. B. Eng, M. Si

KELAS 1 KE
JURUSAN D3 TEKNIK KIMIA
POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
2019/2020
Pengukuran Flow Padat

Pengukuran Flow Padat merupakan proses

menetapkan standar-standar untuk setiap aliran
material padat. Umumnya material padat berupa
partikel kecil seperti bubuk, serbuk atau
material yang di tumbuk. Namun ada pula padatan
yang bercampur dengan host cair yang disebut
slurry.
 PADAT

Slurry Material Padat

Faktor yang berperan dalam interaksi aliran padat
(Slurry dan Material)

1. Distribusi ukuran partikel

2. Bentuk partikel
3. Komposisi kimia partikel
4. Kadar air
5. Suhu
6. Sifat adesif partikel
7. Konsistensi properti
Sifat Adesif Partikel
Fenomena yang mungkin terjadi :

1. Kristalisasi partikel akibat pengeringan

2. Kristalisasi partikel akibat terbentuknya slurry
3. Kristalisasi partikel akibat pendinginan setelah
pelelehan
4. Penyatuan partikel secara kimiawi
5. Penyatuan partikel secara biologi
 Pica Timbangan

Roda Timbangan

Timbangan Curah
Instrumentasi pada
pengukuran flow Hopper
padat

Conveyor

Gamma Weight
Scale
Pica Timbangan
Pica timbangan terdiri dari pengangkut pica yang
dirakit menurut skala atau bagian singkat dari
pengangkut lebih panjang yang ditunjang sakala

Pengukuran aliran benda padat ini bekerja

sebagai pengukur kuantitas yang menjadi alat
dengan laju yang telah diketahui kecepatan dari
pica pengangkut tersebut
Roda Timbangan
Roda timbangan serupa dengan pica
timbangan, dengan pica yang diganti oleh
roda

Keuntungan utama penggunaan roda

timbangan adalah bahwa interval antara
titik dimana aliran dikendalikan dan
dimana bahan ditimbang dijaga sesingkat
mungkin untuk membuat aliran yang lebih
sama rata
Timbangan Curah

Teknik yang bermanfaat untuk jenis operasi ini menggunakan dua

pengumpan volume, satu bekerja pada aliran tinggi dan lainnya
pada laju aliran yang lebih rendah

Umumnya curahan timbangan digunakan untuk aliran benda padat

yang diukur dengan pengisian berat bahan yang lebih dulu
ditentukan, kemudian mencurahkan dan menghitung berapa kali
bejana ukur diisi
Hopper
• Pengukuran laju alir massa melalui
pengukuran berat dari material yang
melewati sebuah akselerator
• Material masuk melewati meter inlet
dan disalurkan melalui sebuah
akselerator yang berputar dengan
kecepatan konstan
• Dimana berat material yang keluar
tersebut ditentukan oleh gaya yang
dibutuhkan untuk mencapai kecepatan
yang konstan
Conveyor
• Material ditarik dari sebuah pencurahan
dan diangkut oleh system conveyor
• Dimana makin cepat system conveyor
berjalan maka makin cepat aliran
material dari pencurahan dan makin
besar pula aliran material pada conveyor
Load cell

• Untuk mengukur aliran, yang diperlukan

hanyalah menimbang berat kuantitas
material pada suatu panjang tertentu
dari system berjalan tersebut
Gamma Weight Scale
• Alat pengukur total berat material yang terdapat
didalam belt conveyor atau screw conveyor tanpa
kontak dengan memanfaatkan radioaktif gamma
• Prinsip kerjanya berdasarkan serapan radiasi gamma
oleh material terdapat pada belt conveyor
• Penyebaran radiasi tegak lurus dengan belt conveyor.
Material mengalir diantara sumber dan detector.
Radiasi gamma yang diterima detector, proporsional
terbalik dengan berat material persatuan luas dari
irisan beam radiasi gamma pada material
Skema Gamma
Weight Scale
Aplikasi dari Pengukuran Flow Padat
• Menentukan dan mengendalikan jumlah batubara yang masuk
ke unit coal feeder proses PLTU BATUBARA
• Gamma weight scale yang digunakan di pabrik kertas untuk
mass flow bagas pada belt conveyor
• Menentukan jumlah slurry phospat P2O5 pada pipa proses
pembuatan pupuk SP36 di petrokimia gresik
• Menentukan jumlah lumpur yang dipindahkan pada kegiatan
kapal keruk
• Mengukur dan mengendalikan mass flow slurry pada
reaktor high densty poliethylene di industri plastik PT.
Chandra Asri
TERIMA KASIH
Pertanyaan
1. Jelaskan fungsi dan langkah kerja hopper dalam conveyor?
(Elnovista)
2. Apa Kelebihan dan kekuranga conveyor dan bagaimana cara
program kerja pada alat tersebut? (Ade Kuriawan)