A.

Pengertian Limbah

Peraturan Pemerintah

 Penyakit Noninfeksi
 Penyakit infektius
 Pencegahan
Penanggulangan

1. Mengidentifikasi jenis limbah

2. Mengetahui dampak terhadap

kesehatan

3. Cara pengelolaan
 Baku Mutu
Lingkungan ???
Baku mutu Lingkungan:

1. Baku mutu air

2. Baku mutu limbah air
3. Baku mutu Emisi
Bahaya keracunan

Jenis karakter limbah

 Pengelompokan Limbah

1. Pengelompokan Asalnya

a. Limbah Domestik
Limbah yang berhasal dari kegiatan
pemukiman penduduk.
b. Limbah Industri
Buangan hasil Proses industri
c. Limbah Pertambangan
Limbah yang berhasal dari kegiatan
pertambangan.

d. Limbah Pertanian
Limbah yang berhasal dari daerah
pertanian.
2. Pengelompokan Berdasarkan
Jenis Senyawanya

a. Limbah Organik
Pengertian secara kimiawi, limbah
organik merupakan segala limbah
yang mengandung unsur karbon (c)
Secara Teknis,
Limbah organik
sebagai limbah
yang berasal dari
makhluk hidup
sifatnya mudah
busuk.
Limbah Organik Berasal dari
makhluk hidup

Mikroorganisme
berkembangbiak dengan
subur pada limbah organik
Berasal dari sumber
daya alam
Secara kimiawi meliputi
limbah-limbah yang
tidak mengandung
unsur karbon seperti
logam
3. Pengelompokan berdasarkan
Wujud/Bentuknya

Merupakan salah satu

limbah yang paling
banyak terdapat
dilingkungan
Klasifikasi Limbah Padat :

1.Sampah organik mudah

membusuk (garbage)
Limbah padat semi basah,
berupa bahan-bahan organik
yang mudah membusuk.
2. Sampah anorganik dan
organik yang tidak
membusuk (rubbish)

Limbah padat
anorganik atau
organik cukup
kering yang sulit
terurai.
3. Sampah Industri (Industrial
wates)

Limbah yang dihasilkan

dari pembuangan
industri
4. Sampah abu (ashes)

Limbah padat
yang berupa abu,
biasanya hasil
pembakaran
5. Sampah bangkai binatang
(dead animal)

Berupa bangkai
binatang seperti
tikus,ikan, dan
binatang ternak
 6. Sampah sapuan
(street sweping)

Limbah padat ini

merupakan hasil
sapuan jalanan.
b. Limbah Cair

Segala jenis limbah

yang berwujud
cairan
Klasifikasi limbah cair :
2. Limbah cair industri
(industrial wastewater)

Limbah cair hasil

buangan industri
3. Limbah rembosan dan luapan
(inflitration and inflow)

Limbah cair yang berasal dari

berbagai sumber
 4. Air hujan (strom water)

Limbah cair yang

berasal dari asap pabrik dan
kendaraan bermotor
c. Limbah gas dan partikel
1. Limbah yang dimanfaatkan menjadi
bahan bangunan

2. Limbah dari sektor perikanan

“Limbah kulit udang dan
rajungan”
Rajungan dibuat sejenis bahan
pengawet makanan yang disebut
“Chitos”
3. Limbah elektroplating
(pelapisan logam)

 Limbah asam
 Limbah basa
 Limbah pengalengan ikan
 Sumber Limbah cair
4. Limbah pengalengan
ikan

Untuk membuat tepung ikan

 5. Limbah Rumah Sakit

 Limbah klinik
Dihasilkan selama
pelayanan secara rutin
 Limbah patologi
Limbah ini dianggap
beresiko tinggi
  Limbah bukan klinik
Meliputi kertas-kertas
pembungkus atau kantong
plastik yang tidak terkontak
dengan cairan tubuh
 Limbah dapur

 Limbah radioaktif
6. Limbah industri tapioka

7. Limbah industri
tekstil
8. Limbah industri
penyamakan kulit
c. Kelompok dan jenis Limbah
Radioaktif

1. HLW (High Level Waste)

Pemisahan uranium
dan plutonium
2. LLW (Low Level Waste)

a.Limbah PLTN
Limbah yang
dihasilkan dari proses
dismantling
pengoperasian PLTN
b. Limbah Uranium

c. Limbah yang berasal dari

fasilitas radioisotop dan
laboratorium

Misalnya dalam bidang

kedokteran,farmasi,serta
industri.
4. Limbah Bahan Berbahaya
dan Beracun

a. Primary sludge
Yang berasal dari tangki
sedimentasi pada
pemisahan awal.
b. Chemical sludge

c. Excess activated sludge

d. Digested sludge
Berasal dari pengolahan
biologi
a. Limbah mudah meledak

b. Limbah mudah terbakar

c. Limbah yang bersifat reaktif

d. Limbah beracun

e. Limbah yang menyebabkan infeksi

f. Limbah bersifat korosif