Anda di halaman 1dari 9

GANGGUAN PSIKOLOGI PADA MASA

REPRODUKSI, PERSALINAN, NIFAS


DAN MASA MENOPOUSE
KELOMPOK II
NURUL AFRIZA
SANIATI
YENI RIFA
MISNAIYAH
NURJANNAH
FITRIANI
EKA HARDIANTI

PEMBIMBING : INDRAWATI, S.ST


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes)
MEDIKA NURUL ISLAM SIGLI
DIII KEBIDANAN
TAHUN 2015
PENDAHULUAN
• Kehamilan adalah pertumbuhan dan perkembangan janin intra uterin mulai sejak
terjadinya pertemuan antara sperma dan sel telur, terjadi migrasi spermatozoa
dan ovum terjadi konsepsi dan pertumbuhan zigot dan adanya nidasi (implantasi)
pada uterus sehingga terjadinya pembentukan plasenta sehingga tumbuh
kembang hasil konsepsi sampai aterm.
• Tidak semua kehamilan akan melahirkan dengan aterm atau cukup bulan, seperti
misalnya preterm (kurang bulan), postterm (lebih bulan), dan abortus (keguguran).
Gangguan Psikologi Pada Masa
Reproduksi
•Kelahiran
•Masa Nifas
•Menopause
Kelahiran
• Ada beberapa pendapat spekulatif mengenai peristiwa kelahiran anak manusia ini.
Misalnya saja: Tangis seorang bayi pada saat kelahiranya itu merupak suatu
mekanis disebabkan oleh peristiwa terhirupnya udara untuk pertama kalinya
dalam paru-paru.
• Sejak kelahirannya, ia harus belajar dengan kemampuan sendiri untuk hidup,
menghirup udara, menghisap air susu. Ia harus melatih semua fungsi jasmaniah
dan rohaniahnya agar bisa mempertahankan hidupnya.
Masa Nifas
• Masa nifas adalah masa 2 jam setelah lahirnya placenta sampai enam minggu berikutnya.
Waktu yang tepat dalam rangka pengaeasan Post Partum adalah 2 - 6 jam, 2 jam - 6 hari. 2
jam - 6 minggu (atau boleh juga disebut 6 jam, 6 hari dan 6 minggu ).
• Pengawasan dan asuhan post partum masa nifas
• Menjaga kesehatan ibu dan bayinya, baik fisik maupun psikologi.
• Melaksanakan sekrining yang komprehensif, mendeteksi masalah mengobati, atau merujuk
bila terjadi komplikasi pada ibu maupun bayinya.
• Memberikan pendidikan kesehatan tentang perawatan kesehatan diri, nutrisi, KB, menyusui,
pemberian imunisasi pada saat bayi sehat
• Memberikan pelanyanan KB.

• Gangguan yang sering terjadi pada masa nifas


• Baby Blue (Post Partum Blues)
• Depresi Post Partum
Menopause
• Depresi Menstrual
• Adalah keadaan yang pernah timbul pada masa adolesens yang
kemudian hilang dengan sedirinya selama periode reproduktif (menjadi
ibu) dan timbul lagi pada usia klimakteris.
• Cara mengatasi gangguan psikologis
• Dukungan Informatif
• Dukungan Emosional
• Dukungan Penghargaan
• Dukungan Instrumental
Continue…
• Masturbasi Klitoris
• Banyak wanita yang dahulu selama masa produktif menjadi dingin-beku
secara seksual, pada masa klimakteris ini tiba-tiba saja seksualitasnya
menjadi hangat mebara lagi, dan ia menjadi sensitive sekali.
• Cara mengatasi gangguan psikologis
• Memberi nasehat untuk memenuhi kebutuhan sex secara sehat.
• Memberi nasehat untuk konsultasi ke ahli kebidanan untuk mendapat
terapi.
• Memberi konseling bahwa wanita menopause bisa melakukan hubungan
sex.
• Mengkomunikasikan masalah pada suami dan diharapkan suami mau
membantu memecahkan masalah, mamberi dukungan kepada istrinya
Continue…
• Ide Delerius
• Adalah ide yang berisikan kegilaan, nafsu-nafsu
petualanganjika pada usia pubertas sudah pernah muncul
predisposisi psiko somatis dan gejala psikis histeris, nafsu-
nafsu petualangan dan gangguan psikis lain
• Cara mengatasi gangguan psikologis tersebut yaitu dengan:
• Memberikan nasihat agar lebih mendekatkan diri pada Tuhan.
• Memberikan nasihat mengembangkan pikiran-pikiran atau ide
yang positif dalam kehidupannya.
• Aktifitas Hipomanis Semu adalah gangguan ini ditandai dengan seolah –
olah wanita ini merasakan vitalitas hidupnya jadi bertambah.
• Cara mengatasi gangguan psikologis tersebut yaitu:
• Memberi nasehat agar aktifitas yang dilakukan dapat mengarah ke hal-
hal yang positif contohnya berolahraga
• Mengisi kegiatan dengan memperdalam kebudayaan atau bakat.

• Infantile adalah sifat kekanak-kanakan yang timbul setelah puber kedua


ini.
• Insomnia adalah kesukaran dalam memulai atau mempertahankan tidur.
• Gangguan konsep diri adalah konsep diri negatif yang akan cenderung
membuat individu bersikap tidak efektif, ini akan terlihat dari kemampuan
interpersonal dan penguasaan lingkungan dalam masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai