Definisi

Peradangan folikel rambut

 Epidemiologi

• Dapat terjadi pada semua umur terutama

anak – anak
• Insiden pria = wanita
• Sering terjadi di daerah tropis dan iklim panas
 Etiologi

Infeksi Staphylococcus aureus

 Faktor Predisposisi
• Gesekan saat mencukur atau waxing
• Kulit mengalami inflamasi dan
trauma
• Keringat berlebih
• Higien kurang

Imunitas menurun -> faktor yang

mempercepat atau memperberat
penyakit
 Klasifikasi

• Folikulitis Superfisialis (terbatas

di dalam epidermis)
• Folikulitis Profunda (sampai ke
subkutis)
Folikulitis Superfisialis
/ Impetigo Bockhant
Predileksi di tungkai bawah.
Kalainan berupa papul atau
pustul yang eritematosa dan
ditengahnya terdapat
rambut, biasanya multipel.
 Folikulitis Profunda
• Terdapat papul atau pustul
yang eritematosa dan teraba
infiltrat di subkutan.
• Contohnya sikosis barbe yg
berlokasi dibibir atas dan
dagu bilateral
 Diagnosis
• Anamnesis
• Px fisik -> px kulit
• Px penunjang
– Pewarnaan Gram : untuk melihat apakah
infeksi disebabkan oleh bakteri
Staphylococcus aureus
– Histopatologi : folikel rambut tampak
edematosa dan terdapat sebukan sel radang
 Diagnosis Banding

• Tinea barbe (lokasi di

mandibula/submandibula,
unilateral. KOH +)
 Apa itu karbunkel???

Gabungan beberapa furunkel yang disertai

keradangan daerah sekitarnya dan juga
jaringan di bawahnya termasuk lemak bawah
kulit
Infeksi akut dari satu folikel
rambut yang disebabkan oleh
Staphylococcus aureus
 Faktor Predisposisi

• DM
• Malnutrisi
• Imunosupresi
 Perbandingan
furunkel
• Mula-mula nodul kecil dg keradangan
pada folikel
rambutpustulanekrosismenye
mbuh setelah pus keluarsikatrik (2
hqri – 3 minggu)
• Nyeri
• Gejala konstitusional (demam,
malaise, mual)
• Dapat 1 atau banyak dan kambuh-
kambuhan
• Predileksi : muka, leher lengan
,pergelangan tangan dan jari tangan,
pantat dan daerah anogenital
karbunkel
• Pada permulaan infeksi terasa sangat
nyeri dan tampak benjolan merah,
permukaan halus, bentuk seperti
kubah dan lunak
• Ukuran membesar 3-10cm
• Supurasi terjadi setelah 5-7 hari dan
pus keluar dari banyak lubang fistel
• Setelah nekrosis tampak nodul yang
menggaung atau luka yang dalam
dengan dasar yang purulen
Furunkel Karbunkel
 Diagnosis Banding
Furunkel Karbunkel

• Impetigo dari Bock-nart • Anthraks

• Herpes simplex
• Akne st pustule
• hidradenitis
 PENATALAKSANAAN
• Umum
– Jaga kebersihan diri terutama kulit
– Menghindari garukan
– Menghindari faktor pencetus
• Topikal
- Bila lesi basah/kotor kompres dengan
solusio sodium chloride 0,9%
- Bila lesi bersih, salep natrium fusidat atau
framycetine sulfat kasa steril.
• Sistemik
– Penisilin dan semisintetiknya (diberikan 7-10 hari)

• Penisilin G prokain injeksi 0,6 – 1,2 juta I.M 1-2x/hari

Anak : 25.000-50.000 I.U/kg/dosis 1-2x/hari
• Ampisilin 250 – 500 mg, diberikan 4x/hari sebelum makan
anak : 7,5-25 mg/kg/dosis 4x/hari ac
• Amoksisilin 250-500 mg diberikan 3x/hari setelah makan
anak 7,5-35 mg/kg/dosis 3x/hari ac
• Kloksasilin 250 – 500 mg, diberikan 4x/hari
anak : 10-25 mg/kg/dosis 4x/hari ac
• Dikloksasilin 125 – 250 mg, diberikan 3-4x/hari
anak : 5-15 mg/kg/dosis 3-4x/hari ac
– Eritromisin
250 – 500 mg selama 3-4x/hari (dewasa)
12,5 – 25 mg/kgBB selama 3-4x/hari (anak)
– Klindamisin
150 – 300 mg selama 3-4x/hari (dewasa)
8-20 mg/kgBB selama 3-4x/hari (anak)
 Tindakan
• Insisi bila telah supurasi