Spiritual berasal dari kata spirit. Spirit mengandung arti semangat atau sikap yang
mendasari tindakan manusia. Spirit sering juga diartikan sebagai ruh atau jiwa yang
merupakan sesuatu bentuk energi yang hidup dan nyata.
Spiritual mencakup nilai-nilai yang melandasi kehidupan manusia seutuhnya, karena
dalam spiritual ada kreativitas, kemajuan, dan pertumbuhan (Widi, 2008).
Spiritual adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan hubungan seseorang dengan
kehidupan nonmaterial atau kekuatan yang lebih tinggi. (Taylor,1997)
Kecerdasan Spiritual
a. Usia anak-anak
Tahap perkembangan kepercayaan
berdasarkan pengalaman. Perilaku yang c. Usia awal dewasa
didapat antara lain adanya pengalaman dari Merupakan masa pencarian kepercayaan dini
interaksi dengan orang lain, belum mempunyai diawali dengan proses pertanyaan akan
pemahaman salah atau benar kepercayaan keyakinan. Pada masa ini pemikiran sudah
ata keyakinan mungkin hanya mengikuti ritual bersifat rasional dan keyakinan sudah dikaitkan
atau meniru orang lain. dengan hal yang rasional.
b. Usia remaja akhir
Merupakan tahap perkumpulan kepercayaan
yang ditandai dengan adanya patisipasi aktif d. Usia pertengahan dewasa
pada aktivitas keagamaan. Pada Pada masa ini kepercayaan dari diri sendiri
perkembangan ini sudah mulai pada keinginan diawali dengan semakin kuat percyaan diri
untuk pencapaian kebutuhan spiritual seperti yang dipertahankan walaupun menghadapi
mulai meminta atau berdoa kepada perbedaan keyakinan.
penciptanya.
Aspek-aspek Spiritual
Berhubungan dengan
sesuatu yang tidak diketahui Menemukan arti dan tujuan
atau ketidakpastian dalam hidup
kehidupan
Keyakinan spiritual sangat penting bagi perawat karena dapat mempengaruhi tingkat
kesehatan dan prilaku klien. Beberapa pengaruh yang perlu dipahami:
a. Menuntun kebiasaan sehari-hari
Praktik tertentu pada umumnya yang berhubungan dengan pelayanan kesehatan mungkin
mempunyai makna keagamaan bagi klien, sebagai contoh: ada agama yang menetapkan
diet makanan yang boleh dan tidak boleh dimakan.
b. Sumber dukungan
Pada saat stress, individu akan mencari dukungan dari keyakinan agamanya. sumber
kekuatan sangat diperlukan untuk dapat menerima keadaan sakitnya khususnya jika
penyakit tersebut membutuhkan waktu penyembuhan yang lama.
c. Sumber konflik
Pada suatu situasi bisa terjasi konflik antara keyakinan agama dengan praktik kesehatan.
Misalnya: ada yang menganggap penyakitnya adalah cobaan dari Tuhan
Peran Perawat dalam Pemenuhan SQ
Secara khusus, perawat yang melaksanakan pelayanan kesehatan harus mempunyai sifat-
sifat sebagai berikut:
Menjaga rahasia
Bertanggungjawab
Tulus ikhlas karena Allah
Hal ini sesuai dengan Hadits Rasullallah SAW yang di riwayatkan oleh
Abu Daud dan Nasa’i yang artinya “ Allah tidak menerima amal
kecuali aabila di laksanakan dengan ikhlas karena Allah SWT “. Dan
dalam QS. Al – an’am : 162 “ sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidu
dan mati ku, hanya untuk Allah semata “. Makna dari hadist ini adalah
kita dalam memberikan perawatan harus terhadap klien harus
dengan tulus ikhlas tanpa mengharap imbalan. Namun dalam tanda
kutip kita pasti mendapatkan upah berupa materi terhadap apa yang
kita kerjakan. Namun, jangan mengukur semuanya dengan uang,
inilah makna tersirat dari hadist ini
Menjaga Rahasia
Hal ini sesuai dengan QS. An – nisa : 148 “Allah tidak menyukai
ucapan buruk, (yang diucapkan) dengan terus terang kecuali oleh
orang yang dianiaya. Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha
Mengetahui “.
Makna dari ayat ini adalah kita sebagai seorang tenaga medis
harus menjaga kerahasian klien, kecuali memang di perlukan untuk
di beritahukan kepada orang lain seperti keluarga atau tim medis
yang lain.
Bertanggungjawab
Hal ini sesuai dengan QS. Al – isra ayat 36 “Dan janganlah kamu mengikuti apa
yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya
pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta
pertanggungan jawabnya “. Maknanya dari ayat ini adalah perawat harus
bertanggungjawab terhadap apa yang telah di berikan kepada klien, dengan
cara memberikanperawatan dengan benar serta mendokumentasikan tindakan
yang telah di berikan.
Penerapan Kecerdasaan Spiritual dalam
Keperawatan