Anda di halaman 1dari 18

LANGKAH – LANGKAH

PENYUSUNAN RUK
1. Identifikasi masalah
2. Menetapkan urutan prioritas masalah
3. Merumuskan masalah
4. Mencari akar penyebab masalah
5. Menetapkan cara-cara pemecahan masalah

MENEJEMEN UMUM PUSKESMAS


Upaya menetapkan prioritas masalah
berdasarkan kesepakatan
1. Kegawatannya : besar/kecilnya akibat masalah
kesehatan ini bagi masyarakat.
2. Mendesaknya : berkaitan dengan waktu. Kalau
tidak segera ditanggulangi akan menimbulkan
akibat yang serius.
3. Penyebarannya : semakin banyak penduduk atau
semakin luas wilayah yang terkena, menjadi
semakin penting.
4. Sumber daya yang dimiliki : kaitannya dengan
kemampuan yang mereka miliki untuk mengatasi
masalah tersebut dana, sarana, tenaga, dan
teknologinya.
1. METODE USG
METODE USG MERUPAKAN CARA
DALAM MENETAPKAN URUTAN
PRIORITAS, DENGAN
MEMPERHATIKAN:
 Urgensinya,
 Keseriusannya, dan
 Adanya kemungkinan berkembangnya
masalah.
7 LANGKAH PELAKSANAAN USG
1. Setiap peserta pertemuan diminta mengemukakan masalah
2. Masalah dicatat di lembar flipchart / papan tulis / white board
3. Lakukan klarifikasi masalah yang telah diidentifikasi (kemungkinan ada
pengurangan atau penggabungan)
4. Tulis masalah hasil dari klarifikasi tersebut
5. Bandingkan masalah yang diperoleh, menurut kriteria Urgensi,
Keseriusan, dan Kemungkinan Berkembangnya masalah.
6. Tulis frekwensi kemunculan tiap masalah setelah diperbandingkan
(frekuensi ini dianggap sebagai nilai atau skor masalah)
7. Jumlahkan skor yang diperoleh tiap masalah berdasarkan kriteria
Urgency, Seriousness dan Growth. (UXSXG)
U S G (URGENSI. Seriousnes,growth)

(1) Urgensi : Masalah yg sangat mendesak utk segera ditanggulangi


(2) Seriousnes : Masalah yg perlu penanganan serius dan apabila tdk
diatasi semakin buruk
(1) Growth : Masalah yg apabila tdk ditanggulangi akan semakin luas

Masalah U S G
DBD 5 5 5 125 (I)

DIARE 4 3 3 36 (II)

ISPA 3 2 2 12(III)

SKORING oleh “expert”: antara 1 s/d 5


Pemberian skore secara vertikal
Expert (?)
Skore dikalikan Vertikal
Urutan Logis Pemecahan Masalah
Analisis situasi  masalah-masalah
Harapan
Gap

Kenyataan
Perumusan masalah:
1. Pernyataan kesenjangan (kualitatif + kuantitatif)
2. Didukung data
3. Rumusan spesifik: apa,siapa, dimana,
Kapan,bagaimana (4 w & 1 h )
3. Merumuskan Masalah
WHAT = Apa masalahnya

WHO = Siapa yang terkena masalahnya

WHEN = Bilamana masalah terjadi

WHERE = Dimana masalah terjadi

HOW = Berapa Besar masalahnya


Contoh:

Masih tingginya angka kematian balita


akibat diare yaitu sebesar 20 %
di desa A wilayah puskesmas X pada tahun 2006
Contoh:

Masih rendahnya persentase anak sekolah


dasar Negri 100 Di Desa A Kecamatan B yang
mempromosikan Kesehatan sebesar 20 % dari
target 40 % pada tahun 2008

Masih rendahnya Persentase RT yang


melaksanakan PHBS sebesar 50 % dari target
70 % di Desa A Kec B pada Tahun2007
4. Mencari Akar Penyebab
Masalah

• Diagram tulang ikan (fishbone


diagram atau Ishikawa diagram)

• Pendekatan Blum
Diagram Tulang Ikan
(Fishbone Diagram / Ishikawa Diagram)

• Diagram tulang ikan merupakan suatu cara untuk


menganalisis suatu masalah dengan mengkategorikan
penyebab potensial yang menyebabkan masalah
tersebut.
• Disebut diagram tulang ikan karena berbentuk suatu
kerangka atau tulang ikan.
• Nama lain adalah ishikawa diagram
• Diagram ini disebut juga sebagai cause and effect
diagram (diagram sebab akibat), karena diagram ini
dapat dipergunakan untuk menjelaskan hubungan
sebab akibat dari suatu masalah.
CARA PENYUSUNAN “ Fish Bone”

• Rumuskan Masalah yang akan dianalisis dan letakkan


pada bagian kepala ikan (akibat = effect)
• Tuliskan pada tulang besar : penyebab utama
• Cari penyebab terjadinya penyebab utama, letakkan pada
tulang yang berukuran sedang : penyebab sekunder
• Cari penyebab terjadinya penyebab sekunder, letakkan
pada tulang yang berukuran kecil : penyebab tersier
Mencari Penyebab Masalah:
LINGKUNGAN ALAT METODE

MASALAH

MATERIAL MANUSIA
PETUGAS PASIEN

Kasar Tdk lihat


kalender

Tdk terlatih Penolakan keluarga

Lupa

Tak penting RENDAH


NYA
CAKUPAN
IMUNISASI
Transportasi
Kehabisan vaksin

Terpencil
Cuaca jelek
Waktu pely kurang
tepat
Gosip tentang vaksin

PUSKESMAS LINGKUNGAN
5. Menetapkan Cara-cara
Pemecahan Masalah
- Kesepakatan di antara anggota
tim. Bila tidak terjadi kesepa-
katan dapat digunakan kriteria
matriks.
- Harus dicari alternatif pemecah-
an masalahnya.
Contoh Tabel Cara Pemecahan Masalah

No Prioritas Penyebab Alternatif Pemecahan Ket


masalah Masalah Pemecahan Masalah
Masalah Terpilih

1 Tingginya angka - Kurangnya - Penyuluhan Penyuluhan


penyakit dbd kesadaran - Sosialisasi
masyarakat - Kebijakan
- Keterampilan pimpinan
jumantik yg daerah
kurang
- Akses ke lahan
kosong sulit
2

dst
• Spesifik untuk
wilayah kerja
Puskesmas

Penetapan Target Puskesmas (1) Pengumpulan Data Hasil


Kegiatan (2)
Merujuk pada Periode waktu pada
tahun berjalan
target Nasional, Identifikasi kesenjangan pencapaian hasil (bukan tahun lalu).
Propinsi,
Identifikasi faktor penyebab,
Kabupaten/Kota
pendukung, peluang, kelemahan,
ancaman (Analisis SWOT), dan
tantangan/ prioritas kegiatan
Perumusan analisis Sebab - Akibat Pengolahan
Pelaksanaan
Penilaian (5) Data (3)
Cleaning & Editing:
meneliti kelengkapan &
kebenaran data
Calculating:
penghitungan nilai
pencapaian hasil
Analisis Hasil Dan kegiatan
Langkah Pencapaian (4) Tabulating: tabulasi
data menjadi informasi
18

Anda mungkin juga menyukai