Anda di halaman 1dari 37

ANALISIS SITUASI

dan PENETAPAN
PRIORITAS KEGIATAN

PELATIHAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA


13 OKTOBER 2020
MI. 1. ANALISIS SITUASI DAN PENETAPAN PRIORITAS KEGIATAN
Jumlah jpl: ▪ T = 2 jp menjadi SM = 2 jp
▪ P = 4 jp menjadi AK = 2 jp, SM = 2 jp
PERENCANAAN
TAHAPAN PROSES PERENCANAAN
Suatu proses yang sistematik untuk
menentukan tindakan masa
depan yang tepat melalui urutan
pilihan dengan
● LL
memperhitungkan sumber daya
yang tersedia
Modul ini menguraikan
tentang cara melakukan
analisis situasi,
perumusan masalah,
penetapan alternatif
kegiatan dan
penetapan prioritas
kegiatan dengan
menggunakan metode
ceramah interaktif dan
latihan.
ANALISIS SITUASI
Pengertian Tujuan Manfaat Jenis Metode

PERUMUSAN MASALAH
Menetapkan Urutan Prioritas Mencari Akar Penyebab Menetapkan Cara
Identifikasi Masalah
Masalah Masalah Pemecahan Masalah

PENETAPAN ALTERNATIF KEGIATAN


Diagram Medan Kekuatan (Force Field
Formulasi Strategi SWOT Pohon Alternatif
Analysis)

PENETAPAN KEGIATAN PRIORITAS


Analisis Perbandingan
Analisis Biaya dan Manfaat
Analisis Pareto Sepasang (Paired Analisis Jaringan (Grid)
(CBA)
Comparison)
Pengertian
Kegiatan mengumpulkan dan
memahami informasi tentang suatu
situasi yang berguna untuk
menetapkan masalah.

Analisis situasi merupakan tahap awal perencanaan untuk mendefinisikan

masalah sesuai realita.

Analisis situasi sangat menentukan keberhasilan program.

Pentingnya ketepatan dan kedalaman sebuah analisis situasi adalah untuk

menentukan tahap perencanaan selanjutnya. Ketika analisis situasi sudah

tidak tepat, maka perencanaan juga akan tidak sesuai karena masalah yang

diambil dalam analisis situasi tidak mampu menangkap realita dan situasi

sesungguhnya di masyarakat.
Tujuan:
Memahami masalah kesehatan secara jelas dan
spesifik;

Mempermudah penentuan prioritas;

Mempermudah penentuan alternatif pemecahan


masalah
Cara Analisis
● Menggunakan data dan informasi dari sistem informasi yang
sudah ada. Seperti Laporan-laporan kegiatan dari program-
program kesehatan yang ada, Survailans epidemiologi atau
pemantauan penyebaran penyakit;

● Memanfaatkan data-data diperkirakan sudah cukup


representatif untuk suatu daerah;

● Menggunakan berbagai Pendekatan dan Model seperti sistem,


supply-demand, HL Blum, dll

● Memperhatikan berbagai faktor yg mempengaruhi kesehatan


SIKLUS PEMECAHAN MASALAH
(Problem Solving Cycle)
Analisis
Situasi Identifikasi
Evaluasi Masalah

Pengawasan & Prioritas


Pengendalian Masalah

Tujuan
Pemantauan

Pelaksanaan & Alternatif


Penggerakkan Pemecahan
Rencana Masalah
Operasional
Problem Solving Cycle
● Pendekatan integral dan komprehensif dalam
penyusunan rencana dan program
● Membantu memberikan pemahaman situasi dan
masalah yang dihadapi
● Terdiri atas berbagai teknik dan metode kerja
● Road-map pengembangan program
Kerangka konsep
● Strategi pemecahan masalah kesehatan ada dua yaitu :
○ Secara langsung dengan melakukan tindakan untuk mengurangi masalah tersebut
○ Secara tidak langsung : dengan intervensi terhadap faktor – faktor yang diperkirakan
mempengaruhi masalah tersebut
Cara Analisis
● Menggunakan informasi dari sistem informasi yang sudah
ada. Mis.    Laporan-laporan kegiatan dari program-program
kesehatan yang ada, Survailans epidemiologi atau
pemantauan penyebaran penyakit;

● Memanfaatkan data-data diperkirakan sudah cukup


representatif untuk suatu daerah;

● Menggunakan berbagai Pendekatan dan Model seperti sistem,


supply-demand, HL Blum, dll

● Memperhatikan berbagai faktor yg mempengaruhi kesehatan


DETERMINANTS OF HEALTH
(HL. Blum, 1981)

Heredity

Health Medical
Environm Status Service
ent

Behaviour
Analisis Situasi Kesehatan

● Analisa status kesehatan


● Analisa aspek kependudukan
● Analisa pelayanan/upaya kesehatan
● Analisa perilaku kesehatan
● Analisa lingkungan
Analisis Status Kesehatan

● Analisa status kesehatan akan menjelaskan masalah


kesehatan apa yang dihadapi
● Analisis ini akan menghasilkan ukuran-ukuran Status
kesehatan secara kuantitatif, penyebaran masalah menurut
kelompok umur penduduk, menurut tempat dan waktu
● Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan
epidemologis
● Ukuran yang digunakan adalah angka kematian
(mortalitas) dan angka kesakitan (morbiditas)
Analisis Kependudukan

● Jumlah penduduk
● Pertumbuhan penduduk
● Struktur umur
● Mobilitas penduduk
● Pekerjaan

Manfaat Ukuran Demografis


● Sebagai denominator ukuran masalah kesehatan
● Sebagai prediksi beban upaya/program kesehatan
● Sebagai prediksi masalah kesehatan yang dihadapi
Analisis Pelayanan Kesehatan

● Pelayanan atau upaya kesehatan meliputi upaya


promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitative

● Analisis ini menghasilkan data Atau informasi


tentang input, proses, out put dan dampak dari
pelayanan kesehatan
Analisis Perilaku Kesehatan

● Analisis ini memberikan gambaran tentang pengetahuan, sikap


dan perilaku masyarakat sehubungan dengan kesehatan maupun
upaya kesehatan
● Dapat menggunakan teori pengetahuan, sikap praktek, atau health
belief model atau teori lainnya
Analisis Lingkungan
● Analisis lingkungan fisik
● Analisis lingkungan biologis
● Analisis lingkungan sosial
HASIL ANALISIS SITUASI

1. Gambaran umum wilayah: administrasi, batas wilayah,


kondisi geografi, tata guna lahan dll.
2. Analisis Derajat/Masalah Kesehatan: morbiditas dan
mortalitas
3. Analisis Lingkungan Kesehatan: fisik, sosial, kimia, air
bersih, sampah, dll.
4. Analisis Perilaku Kesehatan: kepercayaan, perilaku,
kebiasaan, dll.
5. Analisis Faktor Keturunan: Analisis Kependudukan spt:
jumlah, kepadatan, pertumbuhan, proporsi muda/tua, dll
6. Analisis Program dan Pelayanan Kesehatan: sarana
yankes, cakupan program, dll.
Penilaian dari Analisis Situasi

●Faktor penentu sosial kesehatan dan kebutuhan kesehatan, termasuk beban


penyakit saat ini dan proyeksik dan tantangan dan layanan Kesehatan  harapan,
termasuk harapan sosial

●Kinerja sistem kesehatan dan kesenjangan kinerja dalam menanggapi kebutuhan dan
harapan

●Kapasitas sektor kesehatan untuk menjawab tantangan saat ini dan untuk
mengantisipasi tantangan masa depan

●Sumber daya sistem kesehatan (manusia, fisik, keuangan, informasi) dan


kesenjangan sumber daya dalam menanggapi kebutuhan dan harapan

●Posisi pemangku kepentingan (termasuk, jika sesuai, dari mitra eksternal)


DAFTAR
MASALAH
Perumusan Masalah
Identifikasi Masalah
● Masalah dirumuskan berdasarkan prinsip 5W1H (What, Who, When, Where,
Why and How) Apa masalahnya, siapa yang terkena masalahnya, kapan
masalah itu terjadi, dimana masalah itu terjadi, kenapa dan bagaimana
masalah itu terjadi).
Menetapkan Urutan Prioritas Masalah
● Urgency: Seberapa mendesak isu  dikaitkan dengan waktu yang tersedia
dan seberapa keras tekanan waktu tersebut untuk memecahkan masalah.
Urgency dilihat dari tersedianya waktu, mendesak atau tidak masalah tersebut
diselesaikan.
● Seriousness: akibat yang timbul dengan penundaan pemecahan masalah,
timbul masalah lain. masalah lain tersebut lebih serius. Seriousness dilihat dari
dampak masalah tersebut terhadap produktifitas kerja, pengaruh terhadap
keberhasilan, dan membahayakan sistem atau tidak.
● Growth: kemungkinannya isu tersebut menjadi berkembang dikaitkan
kemungkinan masalah penyebab isu akan makin memburuk kalau dibiarkan.
● Magnitude: Besaran masalah
Pemecahan Masalah

● Brainstorming (curah pendapat)


● FGD
● Survei/Observasi penilaian
Penentuan Prioritas Masalah
● Penentuan prioritas masalah dilakukan secara kualitatif dan
kuantitatif;
● Penentuan prioritas masalah kesehatan adalah suatu proses yang
dilakukan oleh sekelompok orang dengan menggunakan metode
tertentu untuk menentukan urutan masalah dari yang paling
penting sampai yang kurang penting
● Dalam  menetapkan prioritas masalah ada beberapa pertimbangan
yang harus diperhatikan, yakni: Besarnya masalah yang terjadi;
Pertimbangan politik; Persepsi masyarakat; Bisa tidaknya masalah
tersebut diselesaikan.
Akar Penyebab Masalah
Ishikawa (diagram tulang ikan/ fish bone)
Diagram sebab akibat
1) Tuliskan “masalah” pada bagian kepala ikan.
2) Buat garis horizontal dengan anak panah menunjuk kearah kepala ikan.
3) Tetapkan kategori utama dari penyebab.
4) Buat garis dengan anak panah menunjuk ke garis horizontal.
5) Lakukan brainstorming (curah pendapat) dan fokuskan pada masing-masing kategori.
6) Setelah dianggap cukup, dengan cara yang sama lakukan untuk kategori utama yang lain.
7) Untuk masing-masing kemungkinan penyebab, coba membuat daftar sub penyebab dan letakkan pada cabang yang lebih kecil.
8) Setelah semua ide/pendapat dicatat, lakukan klarifikasi data untuk menghilangkan duplikasi ketidak sesuaian dengan masalah,
Ishikawa (diagram tulang ikan/ fish bone)
Yang perlu diperhatikan:
a) Fish bone diagram hanya menggambarkan tentang kemungkinan suatu
penyebab, bukan fakta/penyebab yang sesungguhnya, untuk itu perlu
dikonfirmasi dengan data Puskesmas untuk memastikannya.
b) Efek (masalah) perlu diidentifikasi dan dipahami dengan jelas sehingga
tidak terjadi kerancuan dalam mencari kemungkinan penyebabnya.
c) Alat ini merupakan cara untuk mengidentifikasi kemungkinan penyebab
secara terfokus sehingga dapat dihindari kemungkinan terlewatnya
penyebab.
d) Pastikan bahwa setiap anggota tim dapat terlibat secara penuh dalam
proses penyusunan fish bone diagram tersebut.
Pohon Masalah (Problem Trees)

Ada tujuh (7) langkah penyusunannya, yaitu meliputi:

1) Tuliskan “masalah” pada kotak di puncak pohon masalah.


2) Buat garis panah vertikal menuju kotak tersebut.
3) Tetapkan kategori utama dari penyebab dan tuliskan pada kotak
dibawahnya dengan arah panah menuju ke kotak masalah.
4) Lakukan curah pendapat dan fokuskan pada masing-masing kategori.
5) Setelah dianggap cukup, dengan cara yang sama lakukan untuk kategori
utama yang lain.
6) Untuk masing-masing kemungkinan penyebab, coba membuat daftar sub
penyebab dan letakkan pada kotak yang ada dibawahnya.
7) Setelah semua pendapat tercatat, lakukan klarifikasi data untuk
menghilangkan duplikasi, tidak sesuai dengan masalah, dan lain-lain.
Alternatif Pemecahan Masalah
● Alternatif pemecahan masalah kesehatan : bisa berupa
fisik ataupun non fisik.
● Poin alternatif pemecahan masalah untuk setiap
masalah kesehatan di masyarakat baiknya di
rapatkan/diskusikan di tingkat desa/kelurahan beserta
masyarakat.
Teknik Pengumpulan Data
● Analisis SWOT
● Community Self Survey

Pendekatan Pengumpulan
Informasi
● Kuantitatif
● Kualitatif
● Review dokumentasi
Penetapan Kegiatan Prioritas

● Pareto Analysis (Analisis Pareto)

● Cost Benefit Analysis (Analisis biaya dan Manfaat)

● Paired Comparison Analysis (Analisis Perbandingan


Sepasang)

● Grid Analysis (Analisis Jaringan)


Penetapan Alternatif Kegiatan

● Diagram force field analysis (analisis


medan kekuatan)
● Formulasi strategi SWOT (strength,
weakness, opportunity dan threat)
● Pohon Alternatif
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai