Aromaterapi adalah istilah modern untuk praktik yang sudah dilakukan ribuan
tahun lalu, seperti yang dilakukan orang Mesir kuno. Sejarah Aromaterapi
dapat kita telusuri kembali lebih dari 3.500 tahun sebelum masehi, ketika
wewangian untuk pertama kali dicatat dalam sejarah peradaban manusia.
Aromaterapi adalah terapi atau pengobatan
dengan menggunakan bau-bauan yang berasal dari
tumbuh-tumbuhan, bunga, pohon yang berbau
harum dan enak (Craig Hospital, 2013).
• Disebut juga bouquets, heart notes, atau modifier, yang berasal dari daun, mempunyai daya kerja yang lebih lembut,
bekerja dalam beberapa menit sampai 3 jam, dan baik untuk mengobati gangguan keseimbangan tubuh :
Middle chamomile, clary sage, cypress, adas, geranium, hyssop, juniper, kenanga, lada hitam, lavender, marjoram, mawar,
Notes petitgrain, pinus, rosemary, timi (thyme)
• Berasal dari akar, kulit, dan kayu tanaman, bekerja lambat tetapi mempunyai pengaruh yang lebih dalam dan lebih
lama, sangat baik digunakan sebagai campuran pada penggunaan top notes sehingga kadar minyak esensial top
Base / Deep notes bisa bertahan lebih lama. Karena daya tahannya yang lama, jenis ini sangat baik digunakan pada upaya
Notes relaksasi : benzoin, cedarwood, kemenyan, nilam, rose absolute, cendana, melati, spikenard, myrrh, dan akarwangi.
Berdasarkan Jenis Yang Umum Digunakan
Minyak Eukaliptus, Minyak Rosemary Minyak Ylang-Ylang Minyak Tea Tree (Tea Minyak Lavender
Radiata (Eucalyptus (Rosemary Oil) (Ylang-Ylang Oil) Tree Oil) (Lavender Oil)
Radiata Oil)
Minyak Geranium Minyak Peppermint Minyak Jeruk Lemon Minyak Chamomile Minyak Clary Sage
(Geranium Oil) (Lemon Oil) Roman (Clary Sage Oil)
MANFAAT
• Cendana (sandalwood) : meningkatkan konsentrasi, ketenangan jiwa, perasaan cinta, rasa
nyaman, dan daya tahan.
• Eukaliptus : menstimulasi proses penyembuhan, mengatasi gangguan pernapasan dan kulit,
infeksi salurah kemih, menurunkan demam saat flu, sakit kepala, mengusir serangga, dan
menghilangkan bau tidak sedap.
• Peppermint : meningkatkan konsentrasi, vitalitas, mengurangi rasa lelah, mencegah mabuk
perjalanan, antispasmodik (zat yang dapat mencegah atau mengobati kejang otot atau
spasme), membantu pencernaan, meredakan sakit kepada atau migran.
• Lavender : berkhasiat memberikan ketenangan, rasa nyaman, dan mengurangi stres
(sedatif), antispasmodik, analgesik, antiseptik, serta mengobati berbagai gangguan kulit.
Selain itu aroma minyak bunga lavender mampu mengusir nyamuk.
• Melati (jasmine) : berkhasiat menyejukkan, memberikan ketenagan jiwa, rasa bahagia,
mengurangi depresi, stres, sedih, cemas, dan batuk.
• Lemon : berkhasiat antibakteri, tonik, antiseptik dan diuretik. Minyak ini bisa digunkaan sebagai
obat untuk penanganan pertama gigitan ular dan serangga. Selain itu, minyak lemon juga
mempunyai efek meningkatkan tenaga, vitalitas, serta mengurangi gangguan pernapasan, tekanan
darah tinggi, pelupa, stres, pikiran negatif, dan rasa takut.
• Kenanga (ylang-ylang) : berkhasiat menyeimbangkan hormon, rileksasi, menimbulkan rasa nyaman
dan tenteram, mengurangi depresi, mengatasi kesulitan tidur dan stres, mengobati takikardia
(detak jantung yang cepat), palpitasi (berdebar-debar), hipertensi, dan afrodisiak.
• Sereh : bersifat analgesik, antidepressan, antimikroba, bakterisidal, antiseptik, fungsidal,
astringent, antipiretik, karminatif, deodoran, diuretik, insektisida, sedatif, dan tonik. Aroma minyak
sereh yang khas berkhasiat mengusir serangga. Sementara minyaknya berkhasiat untuk mengatasi
nyeri saraf, sakit kepala, migrain, dan susah tidur.
• Adas (fennel) : bersifat antispasmodik, diuretik, ekspektoran, karminatif (zat yang membantu
mengeluarkan gas dari saluran pencernaan), dan laksatif (zat yang membantu mengosongkan
lambung dan mengobati sembelit). Minyak ini berkhasiat mengobati gangguan pencernaan,
seperti kembung dan konstipasi. Teh adas juga bermanfaat sebagai obat diare dan kolik pada anak.
INDIKASI & KONTRAINDIKASI
Kompres Perendaman
DEMO
Hatur Nuhun . . .