2.3.

Kuat Refleksi
Kuat refleksi atau amplitudo sesaat adalah akar dari energi total
sinyal seismik pada waktu sesaat tertentu. Jadi ia bisa dianggap
sebagai amplitudo yang independen dari fasa. Ia merupakan
“amplop (envelope) ” dari tras seismik untuk setiap sampel
waktu. Kuat refleksi dihitung sebagai berikut :

Kuat Re fleksi  ( tras riil ) 2  ( tras imajiner ) 2

Oleh karenanya kuat refleksi selalu bernilai positif dan
mempunyai orde magnitudo yang sama seperti data riil. Ia bisa
mencapai maksimum pada titik-titik fasa selain dari puncak atau
palung pada tras riil.

Seismik Atribut Untuk Karakterisasi Reservoar (Sigit Sukmono – TG ITB)

Bab 2. Atribut Kompleks dan Pemanfaatannya 27

 Arti Geologi Kuat Refleksi
Kuat refleksi tinggi sering berasosiasi dengan
perubahan litologi tajam diantara lapisan-lapisan batuan
yang berdekatan, seperti sepanjang ketidakselarasan atau
batas yang berasosiasi dengan perubahan tajam lingkungan
pengendapan.

Kuat refleksi dari ketidak selarasan bisa bervariasi

sesuai dengan perbedaan lapisan yang tererosi. Akibatnya
pengukuran kuat refleksi dapat dijadikan alat bantu untuk
mengidentifikasi litologi lapisan yang tererosi tersebut bila
diasumsikan bahwa pengendapan adalah konstan diatas
ketidakselarasan.
Seismik Atribut Untuk Karakterisasi Reservoar (Sigit Sukmono – TG ITB)

Bab 2. Atribut Kompleks dan Pemanfaatannya 28

Gambar 2.9. Contoh perbandingan displai Tras Riil (atas) dan Kuat Refleksi (bawah).

Seismik Atribut Untuk Karakterisasi Reservoar (Sigit Sukmono – TG ITB)

Bab 2. Atribut Kompleks dan Pemanfaatannya 29

 Latihan

Pada penampang riil dan kuat refleksi Gambar 2.10 berikut :

• Tafsirkan SB sebanyak mungkin
• Khusus pada sedimen Resen ( t < 200 ms) tafsirkan pula
lingkungan dan arah pengendapan
• Berikan komentar perbedaan kemampuan masing-masing
penampang tersebut dan penyebabnya

Seismik Atribut Untuk Karakterisasi Reservoar (Sigit Sukmono – TG ITB)

Bab 2. Atribut Kompleks dan Pemanfaatannya 30

Gambar 2.10. Contoh perbandingan Tras Riil dan Kuat Refleksi .

Seismik Atribut Untuk Karakterisasi Reservoar (Sigit Sukmono – TG ITB)

Bab 2. Atribut Kompleks dan Pemanfaatannya 31

 Arti Geologi Kuat Refleksi

Variasi lateral dalam ketebalan lapisan akan mengakibatkan

perubahan interferensi lapisan, dimana perubahan ini biasanya
terjadi pada jarak yang cukup panjang sehingga menghasilkan
perubahan lateral berangsur dalam kuat refleksi.

Perubahan lokal yang tajam bisa mengindikasikan pensesaran.

Perubahan tajam kuat refleksi bisa juga terasosiasi dengan
sesar atau lingkungan pengendapan seperti “channel”.

Seismik Atribut Untuk Karakterisasi Reservoar (Sigit Sukmono – TG ITB)

Bab 2. Atribut Kompleks dan Pemanfaatannya 32

 Arti Geologi Kuat Refleksi
Kuat refleksi juga berguna dalam mengidentifikasi
“subcropping beds” dan membedakan suatu reflektor masif,
seperti ketidakselarasan dengan kumpulan komposit
reflektor lainnya.

Karakter yang konstan juga bisa membantu dalam

membedakan refleksi yang berasal dari reflektor tunggal
atau komposit. Kuat refleksi dari bagian atas lapisan masif
cenderung berharga konstan untuk suatu daerah yang cukup
luas.

Seismik Atribut Untuk Karakterisasi Reservoar (Sigit Sukmono – TG ITB)

Bab 2. Atribut Kompleks dan Pemanfaatannya 33

 Latihan

Pada penampang riil dan kuat refleksi Gambar 2.11 berikut :

• Tafsirkan sesar dan SB sebanyak mungkin
• Identifikasi erosional channels
• Berikan komentar perbedaan kemampuan masing-masing
penampang tersebut dan penyebabnya

Seismik Atribut Untuk Karakterisasi Reservoar (Sigit Sukmono – TG ITB)

Bab 2. Atribut Kompleks dan Pemanfaatannya 34

Gambar 2.11. Contoh perbandingan Tras Riil dan Kuat Refleksi .

Seismik Atribut Untuk Karakterisasi Reservoar (Sigit Sukmono – TG ITB)

Bab 2. Atribut Kompleks dan Pemanfaatannya 35

 Arti Geologi Kuat Refleksi

Kuat refleksi juga merupakan alat efektif untuk

mengidentifikasi anomali terang dan buram (“bright dan
spots”). Reservoar gas, misalnya sering muncul sebagai
refleksi beramplitudo tinggi dan “terang”.

Kuat refleksi juga bisa berfungsi untuk mendeteksi dan

mengalibrasi efek tuning, yang terjadi akibat interferensi
konstruktif dan destruktif wavelet reflektor.

Seismik Atribut Untuk Karakterisasi Reservoar (Sigit Sukmono – TG ITB)

Bab 2. Atribut Kompleks dan Pemanfaatannya 36

 Arti Geologi Kuat Refleksi
Gambar 2.12 menunjukkan contoh perbedaan antara tras
seismik riil dan tras kuat refleksi horison yang diinterpretasi
muncul pada lokasi yang sama baik pada kuat refleksi maupun
pada tras riil. Kuat refleksi merupakan ukuran magnitudo
respon amplitudo. Apapun tandanya baik puncak maupun
palung pada tras riil keduanya akan berasosiasi dengan
amplitudo tinggi pada displai kuat refleksi. Kuat refleksi hanya
mengandung nilai positif dan harga maksimumnya bisa
melampaui nilai maksimum pada tras riil.

Seismik Atribut Untuk Karakterisasi Reservoar (Sigit Sukmono – TG ITB)

Bab 2. Atribut Kompleks dan Pemanfaatannya 37

 Riil

Kuat Refleksi

Gambar 2.12 Perbandingan antara tras riil dan kuat refleksi. (Landmark, 1999)

Seismik Atribut Untuk Karakterisasi Reservoar (Sigit Sukmono – TG ITB)

Bab 2. Atribut Kompleks dan Pemanfaatannya 38

 Arti Geologi Kuat Refleksi

Pada contoh Gambar 2.12 tersebut terlihat bahwa reservoar

gas berasosiasi dengan zona kuat refleksi tinggi. Batas gas-
minyak berasosiasi dengan anomali lokal kuat refleksi tinggi.
Pada pinggir reservoar, terlihat jelas efek tuning saat reflektor
atas Chalk dan batas gas-minyak tergabung menjadi satu; saat
mana kuat refleksi komposit menjadi maksimum.

Seismik Atribut Untuk Karakterisasi Reservoar (Sigit Sukmono – TG ITB)

Bab 2. Atribut Kompleks dan Pemanfaatannya 39

 Latihan

Pada penampang riil dan kuat refleksi di Gambar 2.13-14

berikut :
• Tafsirkan DHI
• Berikan komentar perbedaan kemampuan masing-masing
penampang tersebut dan penyebabnya

Seismik Atribut Untuk Karakterisasi Reservoar (Sigit Sukmono – TG ITB)

Bab 2. Atribut Kompleks dan Pemanfaatannya 40

Gambar 2.13. Penampang wiggle Tras Riil

Seismik Atribut Untuk Karakterisasi Reservoar (Sigit Sukmono – TG ITB)

Bab 2. Atribut Kompleks dan Pemanfaatannya 41

Gambar 2.14. Contoh perbandingan Tras Riil dan Kuat Refleksi .

Seismik Atribut Untuk Karakterisasi Reservoar (Sigit Sukmono – TG ITB)

Bab 2. Atribut Kompleks dan Pemanfaatannya 42