Visualization Giving
Representativeness Recognizing Stimulating Motivating
of risk cause to
Human Health
Focusing the exposure to
environtmen environmental promoti
t on care
and on and
occupational
health risks
quality
of life
Expresion
Interacting Estabilishing
of reality
strengthening is a form of revealing-
concealing images
Relation
among
concepts in
rectangles
Imogene King (1981,1987) mengembangkan model proses transaksi pada sistem yang
saling mempengaruhi yang di sebut sebagai Teori Pencapaian Tujuan.
Dalam model king (1981) tujuan perawat adalah membantu individu memelihara
kesehatan mereka sehingga dapat mengerjakan perannya.
Model King berfokus pada Interaksi perawat-pasien yang merupakan forum untuk
mengidentifikasi tujuan,masalh dan kekhawatiran individu dan juga telah digunakan
untuk memandu praktik keperawatan yang berfokus pada asuhan keperawatan
keluarga.
Kerangka konsep Imogene M. King
Tujuan yang ingin dicapai dari teori Imogene King berfokus pada
interaksi 3 sistem :
Sistem Sistem
Sistem Sosial
Personal Interpersonal
(Masyarakat)
(Individual) (group)
Individu berinteraksi
Individu berinteraksi dengan dua orang atau
Individu/klien dilihat dengan satu sama lain. lebih.
sebagai sistem terbuka,
mampu berinteraksi,
mengubah energi, dan
info dari lingkungannya.
Konsep utama dalam teori pencapaian
tujuan
Stress
Tumbuh Persepsi
kembang Interaksi
Tujuan Komunikasi
Wakt
u
Transaksi
Ruang
Konsep utama yang saling berhubungan dengan
3 sistem interaksi menurut Imogene King
Example physiological
Sebuah keluarga yang bahagia sedang menantikan kelahiran
anaknya.Sang ibu sudah mengandung dua bulan,namun sang ibu
mengalami perdarahan Dan menurut dokter kehamilan tersebut tidak
bisa diPertahankan.oleh karena itu dilakukan aborsi untuk
menyelamatkan jiwa ibunya.
Psychological
Flexible line of defense : Daily decisions, stress management, communication verbal and non
verbal.
Normal line of defense : communicatin and decision-making patternts, change mechanisme,
coalitions between family members
Line of resistence : family value and beliefs
Basic structur : definision of family
Contoh :
Hari ini hujan dan hafiz tetap memutuskan untuk pergi ke kampus, ibunda hafiz pun mengatakan “
nak jangan lupa bawa mantel dan payung ya “. namun hafiz lupa sehingga keesokan harinya hafiz
pilek dan demam.
Andai hafiz ingat perkataan ibunya untuk membawa payung, maka garis pertahanan flexsibel line
of defense dapat di cegah, namun karena iya lupa maka garis pertahanan flexsibel dapat
dipatahkan
Katika hujan yang keberikutnya maka ibunda hafiz tidak segan-segan mengingatkan hafiz untuk
membawa payung bahkan ketika hafiz menyalami tagan ibunya, ibunya mengingatkan lagi dan
menanyakan ” kamu sudah mengambil payungnya kan nak”, sehingga hafiz tidak lupa untuk
membawa payung. Dan ibu hafiz juga bisa langsung meletakkan payungnya dalam tas, sehingga
ketika hujan turun hafiz sudah ada persiapan payung sebelumnya diletakkan oleh ibundanya
Developmental
Contoh:
Seorang anak mengalami demam semenjak 2 hari yang lalu, kemudian ibunya
melakukan teknik tapping sponge, teknik ini juga pernah di berikan kepada anak yang
sebelumnya dan hasilnya panas pun turun.
Sehingga tressor tersebut hanya mampu melewati garis pertahanan pertama yaitu
flexible line of defensee dan mampu bertahan hingga garis normal line of defense
karena ibunya memiliki skill yang bagus terhadap teknik tapping sponge dan juga
karena pengalaman masalalu terhadap anak sebelumnya yang di yakini teknik tersebut
sangat manjur dan bagus bagi anak yang usia 3 tahun untuk menurunkan panas
Sociocultural