Anda di halaman 1dari 43

Kelompok

Kelompok A
B

Kelompok
C

ADA BEDA G YA?

UJI KOMPARATIF VARIABEL


NUMERIK LEBIH DARI 2 KELOMPOK

Oleh :
Rendi Editya D, M. Kep
UJI ANOVA
• Analysis of Varian  Uji komparatif
yang digunakan untuk menguji perbedaan
mean (rata-rata) data lebih dari dua
kelompok.
• Dua jenis Anova  analisis varian satu
faktor (one way anova) dan analisis
varian dua faktor (two ways anova)
UJI ONE WAY ANOVA
1. Sampel berasal dari kelompok yang
independen.
2. Varian antar kelompok harus homogen.
3. Data masing-masing kelompok
berdistribusi normal (Jika tidak normal
pakai Kruskal Wallis)
4. Pengambilan sampel random, yang mana
nilai pada satu kelompok tidak
tergantung pada nilai di kelompok lain.
LANGKAH UJI ONE WAY ANNOVA

• Judul : Pengaruh Penggunaan KB


Terhadap Berat Badan Wanita
• Data pada word dimasukkan pada SPSS
TAMPILAN VARIABEL VIEW
TAMPILAN DATA VIEW
LANJUTKAN DENGAN UJI ONE-WAY ANOVA
Masukkan BB_3 (BB post perlakuan pada 3 kelompok)
pada dependent list, dan Penggunaan_KB (Kelompok sesuai
perlakuan) pada kolom factor.
Klik Options dan centang pilihan
sesuai dengan alur dibawah
Lanjutkan dengan Uji Post-Hoc dengan
mencentang sesuai kolom dibawah
Lihat hasil homogenitas, pada tabel ini sig 0,676. Artinya P>0,05,
artinya tidak ada beda pada distribusi data 3 kelompok. Artinya
distribusi data homogen. Bisa pakai uji One Way Anova
Hasil Sig 0,398, Artinya P>0,05, Artinya Tidak ada beda
BB pada 3 kelompok, Artinya Tidak ada pengaruh
penggunaan KB terhadap BB Wanita.
Apabila hasil Uji Anova menunjukkan ada perbedaan yang
bermakna (P<0,05), Maka dilanjutkan dengan Uji Post
Hoc
Uji Post Hoc u/ melihat kelompok mana
saja yang berbeda.
Untuk menentukan uji lanjut mana yang
digunakan, maka kembali kita lihat tabel
Test of Homogeneity of Variances, bila
hasil tes menunjukan varian sama, maka uji
lanjut yang digunakan adalah uji
Bonferroni. Namun bila hasil tes
menunjukan varian tidak sama, maka uji
lanjut yang digunakan adalah uji Games-
Howell.
Lanjutan....
Pada Uji Bonferroni jumlah kelompok juga
harus sama, jika tidak sama maka pakai uji
Scheffe
Hasil homogenitas pada tabel, sig 0,676.
Artinya P>0,05, artinya tidak ada beda
pada distribusi data 3 kelompok. Artinya
distribusi data homogen. Bisa pakai Uji
Bonferroni.
Pada kasus ini jumlah antar kelompok juga
sama yaitu 53 orang setiap kelompoknya.
Bisa pakai Uji Bonferroni.
Dari tabel Post Hoc Test memperlihatkan bahwa kelompok yang menunjukan
adanya perbedaan rata-rata BB akan ditandai dengan tanda bintang, akan
tetapi pada tabel tidak ada yang ditandai, dan memang nilai sig tidak ada yang
dibawah 0,05. Artinya Tidak ada perbedaan rata-rata BB antar kelompok
secara bermakna.
Uji Kruskal Wallis
• Uji nonparametrik berbasis peringkat yang
tujuannya untuk menentukan adakah perbedaan
signifikan secara statistik antara dua atau lebih
kelompok variabel independen pada variabel
dependen yang berskala data numerik
(interval/rasio) dan skala ordinal
• Uji ini merupakan alternatif bagi uji One Way
Anova apabila tidak memenuhi asumsi misal asumsi
normalitas
• Perluasan dari uji Mann Whitney U Test, di mana
kita ketahui bahwa uji tersebut hanya dapat
digunakan pada 2 kelompok variabel dependen
Syarat Uji Kruskal Wallis
• Variabel independen berskala kategorik
lebih dari 2 kategori.
• Variabel dependen berskala numeric
(interval/rasio) atau skala ordinal.
• Independen artinya sampel ditiap kategori
harus bebas satu sama lain, yaitu tidak
boleh ada sampel yang berada pada 2
kategori atau lebih.
• Tiap kategori memiliki variabilitas yang
sama (Homogen)
Langkah Uji Kruskal Wallis
Isi Define Range sesuai jumlah kelompok yang akan diuji
Buka Option dan centang kolom descriptive
Hasil Uji Kruskal Wallis P 0,700, Artinya P<0,05, Artinya
tidak ada beda BB pada 3 kelompok penggunaan KB, Artinya
tidak ada pengaruh penggunaan KB terhadap BB Wanita
SUPLEMEN UJI KRUSKALL WALLIS

• Seandainya hasilnya P<0,05 yang berarti ada


beda antara ketiga kelompok maka diperlukan
uji lanjutan
• Uji Kruskall Wallis adalah uji omnibus yaitu uji
yang hanya dapat mengetahui adakah perbedaan
yang bermakna secara statistik tanpa bisa
mengetahui antar perlakuan mana yang berbeda
• Uji Post Hoc setelah Kruskall Wallis dapat
menggunakan uji Mann Whitney U Test, yaitu
menguji perbedaan Mean antara satu kelompok
atau perlakuan, dengan perlakuan lainnya.
Uji Repeated Measures Anova
Untuk menguji beda signifikansi pada
kelompok yang sama atau berpasangan,
dengan pengukuran > 2 kali

Syarat :
1. V Dependent  berskala Numerik
2. Data berdistribusi normal  jika tidak
normal pakai Uji Friedman
3. Pakai sampling acak
4. Data memiliki varians yang sama diuji
dengan Mauchly’s Test Of Sphericity
Berikut Langkah Uji Repeated Measures Anova
Masukkan jumlah variabel yang akan diukur pada kolom
number of level, dan Jenis perlakuan pada Measure Name
Sisipkan variabel yang telah disiapkan sebelumnya, ke kolom
Within-Subjects Variables Sesuai kode yang diberikan
Pindah variabel pada kolom faktor (waktu)
ke Kolom Horizontal Axis
Pindah variabel pada Kolom Horizontal
Axis (Waktu) ke Kolom Pots
Hasilnya akan seperti gambar dibawah ini,
kemudian lanjutkan dengan klik Continue
Klik kolom save, centang kolom standardized,
kemudian klik Continue
Klik Options, Pindahkan variabel (Waktu)
dari kolom factor ke kolom Display Means
Aktifkan Bonferroni pada kolom confidence
interval adjustmen, dan centang kolom compare
main effects, lalu klik Continue dan Ok
Hasilnya Data View akan bertambah variabelnya
sesuai data yang diisikan
Selanjutnya Lakukan Uji Normalitas Data
Masukkan variabel baru pada kolom dependent list
Hasilnya akan seperti gambar dibawah
Klik Plots, lalu centang kolom seperti
gambar dibawah, lalu Continue dan Ok
Lihat hasil Normalitas data, P = 0,00 Artinya P<
0,05 , Artinya ada beda pada distribusi data,
Artinya Data tidak terdistribusi Normal, Maka
uji akan dilanjutkan dengan Uji Friedman
Seandainya data terdistribusi Normal,
Maka dilanjut uji Homogenitas. Hasil uji
homogenitis menunjukkan P 0,000,
Artinya P<0,05 , Artinya data tidak
homogen,
Jika Tidak Homogen uji repeat Annova
mengacu pada nilai Green House-Geiser, dan
Jika Syarat homogen terpenuhi yang dilihat
adalah nilai Sphericity Assumed.
Interpretasi P 0,000 dan P<0,005
UJI FRIEDMAN
• Digunakan ketika saat uji repeated
Anova data tidak terdistribusi normal
• Digunakan saat terdapat 3 kelompok
data, dimana variabelnya ordinal

Anda mungkin juga menyukai