Anda di halaman 1dari 17

Tembaga dan Paduannya

Oleh :
1. Angga Permana 2115030039
2. Sifa Rahmania A’la 2115030040
3. Abdul Malik Karim Amrullah 2115030049
4. Ahmad Farras
2115030067
Tembaga
Karakteristik tembaga

Sifat-sifat Tembaga murni


Struktur kristal FCC
Densitas pada 20°C (sat. 103kg/m3) 8.93
Titik cair (°C) 1083
Koefisien mulur panas kawat 20°~100°C (10-6/K) 17.1
Konduktifitas panas 20°~400°C (W/(m∙K) 393
Tahanan listrik 20°C (10-8 KΩW∙m) 1.673
Modulus elastisitas (GPa) 128
Modulus kekakuan (GPa) 46.8
PROSES PENGOLAHAN
BIJI TEMBAGA
Jenis-jenis tembaga

1. Tembaga murni
2. Brass
3. Bronze
4. Tembaga berilium
Tembaga murni
Brass
Bronze
Tembaga Berilium
Kodefikasi
Copper Development Assosiation (CDA)
Unsur Paduan

 Timbal (Pb)
 Timah (Sn)
 Mangan (Mn)
 Besi (Fe)
 Aluminium (Al)
 Nikel (Ni)
 Berilium (Be)
Sifat Mekanis

• Mudah ditempa
• Mampu mesin yang baik
• Mudah dibentuk melalui pengerjaan
dingin maupun pengerjaan panas
• Mudah dipoles
• Mudah disambung melalui penyolderan,
brazing dan welding
Kegunaan
o Sebagai bahan untuk kabel listrik dan kumparan dinamo
o Dimanfaatkan untuk berbagai alat listrik dan rumah tangga.
Komponen utama perlengkapan handphone dan komputer dan
elektronik
o Komponen pembuat perhiasan. Tembaga juga dapat digunakan
untuk membuat berbagai perhiasan menarik, terutama ketika
dicampurkan dengan emas atau logam lainnya.
o Dalam bidang pertanian, logam tembaga dapat digunakan sebagai
racun.
o Dapat dimanfaatkan sebagai salah satu bahan pembuatan uang
logam.
o Campuran tembaga dapat dijadikan sebagai bahan pembuatan
logam lainnya.
o Digunakan sebagai campuran untuk menghilangkan belerang
dalam pengolahan minyak.
Masalah

Korosi Selektif adalah suatu bentuk korosi yang terjadi


karena pelarutan komponen tertentu dari paduan logam
(alloynya). Pelarutan ini terjadi pada salah satu unsur
pemadu atau komponen dari paduan logam yang lebih
aktif yang menyebabkan sebagian besar dari pemadu
tersebut hilang dari paduannya. Material yang tertinggal
telah kehilangan sebagian besar kekuatan fisiknya
(karena berpori-pori). Selektif leaching –nama lain dari
Korosi Selektif- bisa terjadi dari sepasang panduan logam
satu fasa dan juga dua fasa. Dalam paduan dua fasa, fasa
yang kurang mulia akan meluruh terlebih dahulu.
Solusi
1. Mengurangi keagresifan lingkungan misalnya
dengan mengurangi kandungan oksigen
terlarut (deaerasi).
2. Menggunakan paduan yang lebih tahan
misalnya kuingan merah (15% Zn).
3. Penambahan 1 % Sn pada Brass 70-30.
4. Penambahan inhibitor.
5. Proteksi katodik.

Anda mungkin juga menyukai