Anda di halaman 1dari 4

lndikasi dan Kontra lndikasi Penggunaan

Kortikosteroid Lokal
• Indikasi pemberian kortikosteroid intra artikuler/intra lesi  hanya
satu/beberapa sendi perifer saja yang mengalami inflamasi atau
mengalami inflamasi yang lebih berat dibandingkan sendi lain yang
terserang
• kontraindikasi pemberian kortikosteroid sistemik  sebagai
tambahan terapi sistemik untuk penyakit sendi yang resisten
membantu mobilisasi, mencegah deformitas sendi untuk gangguan
non artikular (entesopati, bursitis, sinovitis, tenosinovitis, tendinitis,
nerve entrapment syndrome); dan terutama untuk mendapatkan efek
analgesia secara cepat.
• Kontraindikasi pemberian kortikosteroid lokal :
• terdapat infeksi lokal (artritis septik, abses, gangren, osteomyelitis)
• hipersensitivitas terhadap bahan yang disuntikan, diatesis hemoragi, sendi
yang tidak stabil, fraktur intra artikular, sendi yang sulit dicapai pada
penyuntikan, osteoporosis juksta artikular yang berat, suntikan terdahulu
tidak memberikan hasil yang baik, tidak ada indikasi yang tepat, lesi
ireversibel yang tidak memberikan respons pengobatan, faktor psikologis
pasien yang merasakan baik jika disuntik lokal, pasien yang takut disuntik
lokal.
• Pemberian intra artikuler dianjurkan jika terdapat sinovitis yang
refrakter pada artritis gout atau keluhan rasa sangat nyeri pada sendi
yang mengganggu aktivitas harian maupun kualitas hidup pasien
osteoartritis.
• Pemberian kortikosteroid intra artikuler pada artritis gout sangat
efektif, tetapi harus dipastikan tidak terdapat infeksi persendian
karena gejala artritis gout mirip dengan artritis septik.
• Penelitian Gray dkk dan Alloway dkk mendapatkan manfaat
pemberian kortikosteroid intra artikular pada pasien-pasien gout
dengan dosis disesuaikan besar kecilnya sendi.

Anda mungkin juga menyukai