Anda di halaman 1dari 13

TEOREMA DASAR ISOMORFISMA

Kelompok 3 :
Millenia Elok Fatimah (40317010)
Dwi Puspita Sari (40317019)
Misalkan
   terdapat dua Ring R dan R’. Ring R dan R’ dikatakan
Isomorfik jika terdapat suatu Isomorfisma dari R ke R’ atau
sebaliknya terdapat suatu Isomorfisma dari R’ ke R. Terdapat tiga
teorema dasar mengenai Isomorfisma Ring.
 Teorema pertama Isomorfisma

Misalkan R dan R’ adalah suatu Ring. Bila dari R pada R’ dengan


kernel K, maka R’ R/K.
Bukti :
Misalkan /K
a.
 Akan
  ditunjukkan bahwa merupakan suatu pemetaan
Misalkan K+a = K+b, dimana K+a, K+b R/K
Maka dan
Jika maka (a-b)= - K+a = K+b, berarti juga a-b
Sehingga :
(a-b) = 0’
- = 0’
=
=
Jadi merupakan suatu pemetaan.
b. Akan ditunjukkan bahwa merupakan suatu Homomorfisma
[ (K+a) (K+b) ]= (K+(a+b)
= (a+b)
=
= (K+a) + (K+b)
dan
 
[ (K+a) (K+b) ]= (K+(a.b)
= (a.b)
=
= (K+a) . (K+b
Jadi merupakan suatu Homomorfisma
c. Akan ditunjukkan bahwa merupakan bersifat
injektif (1-1)
Misalkan
(a) = (b)
(a) + (b) = 0’
(a=b) = 0’
Itu berarti a-b K, sehingga K+a=K+b
Jadi bersifat injektif
d.
 Akan
  ditunjukkan bahwa bersifat surjektif (pada)
misalkan b R’, berarti b=(a) untuk suatu a R
diketahui a R dan f : RR/K, berarti a dipetakan ke K+a R/K
kita pilih c=K+a R/K, sehingga
( c ) = (K+a) = (a) = b = R’
Jadi bersifat surjektif
Terbukti terdapat Isomorfisma dari R/K ke R’
R’ R/K atau R/K R’

 Teorema kedua Isomorfisma


Misalkan R dan R’ adalah suatu Ring dan adalah Homomorfisma dari R
pada R’ dengan kernel K. Bila S’ adalah suatu Ideal dari R’ dan S adalah
suatu Ideal dari R, maka S/K S’ untuk S = { a R (a) S’}
Bukti :
Untuk membuktikan teorema ini, maka terlebih dahulu perlu kita buktikan
bahwa S adalah Ideal dari R.
   definisi Ideal diperoleh :
Dari
a. S , maka terdapat 0 R, sehingga (0) = 0’ dan 0’ S’
b. S merupakan himpunan bagian dari R, sehingga S R
c. Misalkan a,b S
Sehingga diperoleh a R, (a) S’ dan b R, (b) S’
Jika a+b R, maka (a+b)=(a) + (b) S’
d. Misalkan a S dan r R
Untuk ideal kiri

Misalkan a R dan r R
(ra)=(r).(a)
Sehingga (a) S’ dan (r) R’
Karena S’ merupakan Ideal R’, maka diperoleh (ra)=(r).(a)
Jadi ra S, sehingga S merupakan Ideal kiri di R
  
Untuk ideal kanan
Misalkan a R dan r R
(ar)=(a).(r)
Sehingga (a) S’ dan (r) R’
Karena S’ merupakan Ideal R’, maka diperoleh (ar)=(a).(r)
Jadi ar S, sehingga S merupakan Ideal kanan di R
Maka dapat disimpulkan bahwa S adalah Ideal di R’
Berikutnya akan ditunjukkan bahwa K S
Misalkan k K dan (k) = 0’ S’
Sehingga k S, yang berarti k K, k K k S.
Dapat disimpulkan K S
Jadi pemetaan yang dibatasi pada S mendefinisikan suatu Homomorfisma
dari S ke S’ dengan kernel K. Sehingga berdasarkan teorema pertama
Isomorfisma terbukti bahwa terdapat Isomorfisma dari S/K ke S’.
S’ S/K atau S’ S/K

  
Teorema ketiga isomorfisma
Misalkan R dan R’ adalah suatu ring dan adalah
homomorfisma dari R pada R’ dengan kernel K. bila S’
adalah suatu ideal dari R’ dan S adalah suatu ideal dari R,
maka R/S untuk S = { a R | (a) S’ }. Secara ekuivalen ,
bila K suatu ideal dari R dan K S adalah suatu ideal dari R
, maka R/S ( R/K) / (S/K).
Bukti misalkan : a (a) + S’ atau (a) R’/S’ ,
mendefinisikan pemetaan : R R’/S’
a. Akan ditunjukan bahwa merupakan suatu
homomorfisma
Misalkan a,b R
Sehingga diperoleh + S’ dan + S’
  
=(
=
=
Dan

=(
=
=
Jadi,  a,b R berlaku = dan , yang berarti
b.  akan ditunjukan bahwa
Ambil x Є R’/S’
Misalkan x = a’ + S’ , a’ Є R’
Jika pemetaan pada, berarti ∃ a Є R sehingga (a) = a
Maka diperoleh x = (a) + S’
Pilih a Є R sehingga (a) + S’ = x
Jadi  x R’/S’ , ∃ a R sehingga x .
Dengan kata lain , bersifat surjektif (pada)
 
c. Akan ditunjukan bahwa S = K
Ambil a Є Ker ( R
Diperoleh
Jadi (a) + S’ = S’
Karena S’ grup bagian aditif dari R’ diperoleh Є S’
Berdasarkan definisi ideal, diperoleh a Є S
Jadi  a Є Ker ( a Є S
Dengan kata lain, Ker ( S
Ambil a Є S , berarti a Є R dan Є S’
Diperoleh = (a) + S’ = S’, sebab (a) Є S’
Sehingga a Є K, yang berarti S K
Jadi dapat disimpulkan bahwa S = K
 
Diperoleh : R R’/S’ homomorfisma
surjektif (pada) dengan kernel K = S.
Berdasarkan teorema kedua
isomorfisma, diperoleh R/S R’/S’.
Padahal R’ R/K dan S’ S/K
Sehingga terbukti terdapat isomorfisma
dari R’/S’ ke R/S

R’/S’ R/S (R/K)/(S/K)


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai