Anda di halaman 1dari 27

PEMBUATAN ACRYLAMIDE DARI

ACRYLONITRILE MELALUI PROSES


HIDROLISIS
DISUSUN DAN DIPRESENTASIKAN OLEH

01 Betha Putri P.
I 0516009

02 Candra Abimanyu
I 0516010

03 Kurnia Jayanti P. F
I 0516027

04 Leony Inatsan Pertiwi


I 0516028
Latar belakang
-


Acrylamide (atau amida akrilat) adalah senyawa organik
sederhana dengan rumus kimia C3H5ON. Senyawa ini sangat

dibutuhkan dalam industri, terutama pada unit pengolahan limbah.
Oleh karena itu, produksi senyawa acrylamide dirasa perlu untuk
memenuhi kebutuhan industri dalam negeri.

Acrylamide Polyacrylamide

Enhanced Oil Unit Pengolahan


Recovery Limbah Industri Kertas
Bahan aditif Flokulan Bahan aditif
Proses Pembuatan Acrylamide
Metode Asam Sulfat Proses Biologi Hidrolisis Katalitik

Pemisahan antara Prosesnya lebih kompleks Tidak adanya produk samping


produk utama dengan karena melibatkan mikro- sehingga tidak memerlukan
produk samping cukup organisme yang tidak mudah pemurnian yang mahal.
sulit dan mahal dikontrol Tidak memerlukan alat pemisah
katalis dari hasil reaksi
Konversi : 80% Konversi : 98%
Konversi : 97%
Sifat dan Spesifikasi Bahan Baku
Acrylonitrile
Rumus molekul : C3H3N
Sifat kimia :
Berat molekul : 53 kg/kmol
Titik beku : -83,5°C Reaksi pada acrylonitrile terjadi pada
Titik didih : 77,3°C ikatan rangkap karbon dan atau
bagian nitril. Homopolimer dan
Fase (25oC): cair kopolimer paling mudah terjadi pada
Tekanan uap (20oC) : 0,115 bar fase cair.
Densitas (20oC) : 806 kg/m3
Kemurnian : 99,99% Acrylonitrile
Sifat dan Spesifikasi Bahan Baku
Air
Rumus molekul : H2O
Berat molekul : 18,015 kg/kmol
Titik leleh : 0 oC
Titik didih : 100oC
Tekanan kritis : 217,6 atm Sifat Kimia :
Densitas : 0,9941 g/mL Bersifat normal pada pH 7

Tidak berbau, tidak berasa


Sifat dan Spesifikasi Bahan Baku
Katalis
Luas permukaan : 95.000 m2/kg

Volume pori total : 0,0003 m3/kg


Bulk density : 1.200 kg/m3 Raney Copper
Kadar : 48% Cu , 21% Al
Sifat dan Spesifikasi Produk
Acrylamide
Rumus molekul :C3H5ON
Berat molekul : 71,08 kg/kmol
Titik leleh : 84,5±0,3 °C
Titik didih : 192 °C
Fase (25 oC): kristal padat putih
Densitas : 1,122 kg/L Sifat Kimia : Acrylamide merupakan
monomer yang memiliki ikatan rangkap
Konversi : 97% yang reaktif dan ikatan amida. Sehingga
reaksi yang terjadi pada Acrylamide juga
melibatkan kedua jenis ikatan tersebut.
Dasar Reaksi
Pembuatan acrylamide dari acrylonitrile
dan air (dengan katalis Raney Copper)
termasuk reaksi hidrolisis senyawa organik
tanpa hasil samping. Reaksi yang terjadi adalah
sebagai berikut :

CH2=CHCN(l) + H2O(l) 𝑅𝑎𝑛𝑒𝑦 𝐶𝑜𝑝𝑝𝑒𝑟 CH2=CHCONH2(l)


Mekanisme reaksi
Fase Reaksi


Reaksi berlangsung dalam fase cair dan bersifat endotermis,
hal ini dapat dilihat pada nilai (ΔHR = positif). Karena reaksi
berlangsung pada fase cair, reaktor yang dipilih adalah
reaktor alir tangki berpengaduk (RATB)

Kondisi Operasi
• Komposisi acrylonitrile masuk reaktor
5%-50% berat acrylonitrile (kirk Othmer, 1991).
13% berat acrylonitrile (Onuoha & Wainwright, 1984)

• Temperatur
70-120°C agar reaksi tetap berada fase cair.
Dipilih suhu masuk reaktor 89°C.

• Tekanan
Tekanan tidak terlalu berpengaruh pada reaksi. Tekanan masuk
reaktor sebesar 3,03 bar agar reaksi tetap berjalan dalam fase
cair.
Tinjauan Termodinamika
Tinjauan Termodinamika

∆HR298K = ∑∆H f°Produk - ∑∆H f°Reaktan


∆HR298K = n.∆H f° CH2=CHCONH2) - (n.∆H f° CH2=CHCN + n.∆H f°H2O )
ΔHR298K = (-180 – (180,6 -285,8)) kJ/mol
ΔHR298K = -64,8 kJ/mol

Karena harga ∆H yang dihasilkan negatif, maka reaksi bersifat eksotermis.


Tinjauan Termodinamika
Dengan ∆Gf°= ∑∆Gf°produk - ∑∆Gf°reaktan
= (∆Gf°C3H5ON – (∆Gf°HCOOCH3 + ∆Gf°H2O ) )
= (-97,9 – (191,1 -237,1)) kJ/mol
= -51,9 kJ/mol = -51.900 J/mol
Dan ∆Gf° = -RT ln K
Nilai K pada 25°C (298 K) adalah 1,252 x 109
Sehingga harga K pada suhu operasi 89°C (362 K) dapat dihitung dengan
persamaan sebagai berikut :

1,252 𝑥 109 −64.800 𝐽/𝑚𝑜𝑙 1 1


ln = − 𝑥 − 𝐾
𝐾′ 8.314 𝐽Τ𝑚𝑜𝑙. 𝐾 298 362

K ‘ = 4,049 x107
K353 = 4,049x107
Dari perhitungan di atas dapat disimpulkan bahwa reaksi yang terjadi
adalah reaksi searah ke produk (irreversible)
Tinjauan
Kinetika
Reaksi hidrolisis acrylonitrile menjadi acrylamide
dikontrol oleh reaksi pada permukaan aktif katalis,
sehingga persamaan kecepatan reaksinya :

𝑘 𝐾𝐴 𝐶𝐴 𝐶𝐵
r=
(1 + 𝐾𝐴 𝐶𝐴 + 𝐾𝐵 𝐶𝐵 + 𝐾𝐶 𝐶𝐶 )2

r = kecepatan reaksi CB=konsentrasi air


hidrolisis (kmol/s.kg) (kmol/m3)

CA= konsentrasi acrylonitrile CC=konsentrasi acrylamide


(kmol/m3) (kmol/m3)
Tinjauan
Kinetika

Data kecepatan reaksi yang terkoreksi, konsentrasi acrylonitrile,


air dan acrylamide yang sesuai digunakan untuk menyusun rumus
kecepatan yang berdasar konsentrasi
r = 3,39x10-8CA0,66CB1,27CC-0,46
dengan : k = 3,39 x 10-8
EA = 49,2 kJ/mol
BLOK DIAGRAM
DIAGRAM ALIR PROSES
Langkah Proses
Insert the title of your subtitle Here

01 Penyiapan bahan baku

Mula–mula bahan baku acrylonitrile dan air yang berasal dari tangki
penyimpanan (35°C, 1,01 bar), dipompa menuju mixer. Mixer ini juga
menerima arus recycle (acrylonitrile dan air) dari menara distilasi. Komposisi
umpan masuk reaktor adalah 13% berat acrylonitrile. Dari mixer diperoleh
campuran acrylonitrile dan air dengan komposisi 13% acrylonitrile yang
kemudian dipompa menuju reaktor.
Langkah Proses
Insert the title of your subtitle Here

02 Tahap Pembentukan Acrylamide

Campuran acrylonitrile dan air dengan komposisi 13% acrylonitrile masuk ke dalam
reaktor yang merupakan reaktor fixed bed. Reaktor bekerja secara adiabatis dan non
isotermal, dengan suhu masuk reaktor 89 °C dan tekanan 3,03 bar, agar reaksi tetap
berjalan pada fase cair. Di dalam reaktor terjadi proses hidrolisis acrylonitrile
menjadi acrylamide dengan adanya katalis raney copper dalam bed reaktor. Produk
reaktor terdiri atas acrylamide, sisa acrylonitrile dan air.
Langkah Proses
Insert the title of your subtitle Here

Proses pemurnian hasil


03
Produk keluaran reaktor (acrylamide, sisa acrylonitrile dan air) diumpankan
ke dalam menara distilasi untuk menguapkan acrylonitrile dan air, sehingga
diperoleh hasil bawah larutan acrylamide 50%. Tekanan operasi kolom dijaga
3,03 bar. Selanjutnya hasil atas menara distilasi dialirkan kembali ke mixer.
Sedangkan produk bottom sebagai hasil bawah distilasi dialirkan dan
sebagian dipanaskan menggunakan reboiler. Hasil keluaran dari reboiler
sebagian dialirkan kembali ke dalam menara distilasi dan sebagian lagi
diturunkan suhunya hingga 40 °C menuju tangki penyimpanan acrylamide.
NERACA MASSA
DAN
NERACA PANAS
Produk : Acrylamide 50% solution
Kapasitas : 20.000 ton/tahun
Satu tahun produksi : 330 hari
Waktu operasi selama 1 hari : 24 jam
NERACA MASSA
(Neraca massa prarancangan pabrik acrylamide)
NERACA PANAS
NERACA PANAS
Thank you
Insert the title of your subtitle Here

Anda mungkin juga menyukai