Anda di halaman 1dari 19

Mengapa Adikku dapat Berdiri

dengan Satu Kaki Tanpa Terjatuh


Nama Anggota
• Agung Dwi Pragama
• Fiesa Mulia Lyfanni
• Suryati
• Bilal Nurdiansya
• Brizzy Barca Bayyina Padari
• Denizha Irfani Zahra
• Elvi Suci Rahmadani
• Febry Dhikaputra Perdana
• Ichtiwa Aruni Putri
• Khansa Alifia
• Muhammad Riadi Triwidodo
Mengapa Adikku dapat Berdiri
dengan Satu Kaki Tanpa Terjatuh
Rini, Seorang pelajar berusia 16 tahun sedang belajar tari balet. Pada saat latihan,
ia diminta untuk berdiri dengan satu kaki. Rini yang belum terbiasa dengan latihan
ini, berusaha untuk mempertahankan keseimbangannya supaya tidak terjatuh. Ia
tidak berani menutup mata, ia juga berusaha untuk menggunakan tangan untuk
berusaha menjaga keseimbangannya dan berusaha untuk menginjakkan kaki kanan
ke lantai. Setelah beberapa saat, ia berhasil untuk berdiri satu kaki dan mampu
menurunkan tangannya.

Kata Kunci : Keseimbangan. Snsoris Visual, Vestibular, Proprioseptif,


Cerebellum
Klarifikasi Istilah

Keseimbangan Proprioseptif Cerebellum

Kemampuan untuk sensasi yangn Bagian dari Otak


mempertahankan berhubungan menempel pada
posisi denngan keadaan fisik bagian belakang otak
kesetimbangan, tubuh, meliputi berfungsi sebagai
baik dalam posisi, tendon otot, pengatur
keadaaan statik/ sensai yang berasal keseimbangan tubuh .
dinamik dari telapak kaki dan
sensasi kesimbangan.
Vestibular Sensoris Visual

Indra yang Indera penglihatan


memberika terletak pada retina
informasi tentang fungsi menyampaikan
posisi kepala di (informasi visual
dalam tubuh tentang benda dan
berhubungan manusia
dengan gerak tubuh
dan keseimbangan
Identifikasi Masalah

1. Rini berusia 16 tahun


2. Ia berdiri dengan satu kaki untuk mempertahankan
keseimbangan supaya tidak terjatuh
3. Ia menggunakan tangan untuk menjaga keseimbangan dan
berusaha untuk menginjakkan kaki kanan ke lantai
Brain Storming

Rini

Berdiri dengan
satu kaki

Keseimbangan

Organ yang
Histologi Fisiologi
berperan Anatomi

Mata Cerebellum Telinga Cerebellum Sistem Sistem Sistem


Telinga
sensorik saraf pusat Motorik
Learning Objective

1. Mengetahui dan memahami anatomi mata


2. Mengetahui dan memahami anatomi telinga
3. Mengetahui dan memahami anatomi cerebellum
4. Mengetahui Histologi Telinga dan Mata
5. Fisiologi Sensori Visual
Anatomi Mata
Anatomi Telinga
Anatomi Telinga
C
E
R
E
B
E
L
L
U
M
H
I
S
T
O T
L E
O L
G I
I N
G
A
H
I
S
T C
O E
L R
O E
G B
I E
L
L
U
M
Fisiologi Keseimbangan
F
I
S
I P
O E
L N
O G
G L
I I
H
A
T
A
N
F
I P
S R
I O
O P
L R
O I
G O
I S
E
P
T
I
F
Balancing
Referensi

1. Hiatt JL. Gartner LP. Buku Ajar Berwarna


Histologi. Ed 3. Elsevier. Singapore. 2014
2. Guyton AC. Hall JE. Fisiologi Kedokteran. Ed 12.
Elsevier. Singapore. 2016
3. Sherwood L. Fisiologi Manusia daro Sel ke
Sistem. Ed 8. EGC. Jakarta. 2016
4. Netter, FH. Atlas Anatomi Manusia. Edisi 6.
Singapore: Elsevier. 2014

Anda mungkin juga menyukai