OLEH KELOMPOK 1.
DISUSUN OLEH :
3. CT SCAN
Prosedur pencitraan diagnostic yang menggunakan kombinasi dari Xray dan teknologi
komputer utnuk menghasilkan gambar penampang secara horizontal dan vertikal dari
tubuh. Menunjukkan gambar rinci dari setiap bagian tubuh, termasuk tulang, otot,
lemak dan organ.
4. MRI
Prosedur diagnostic yang menggunakan kombinasi magnet besar, radiofrequencies dan
computer untuk menghasilkan gambar detail dari organ dan struktur dalam tubuh.
penatalaksanaan Palvic Hernes
1. Pavlik Harness
Alat yang dipasang pada bayi usia dibawah 6 bulan. Alat ini akan digunakan secara terus menerus
selama 6-12 minggu. Kontra indikasi : adanya ketidakseimbangan otot seperti pada myelomeningocele,
kekakuan seperti pada arthrogryposis, kelemahan ligamen seperti pada sindrom Ehlers-Danlos 'atau di
mana situasi keluarga tidak dapat mendukung penggunaan harness secara hati-hati dan konsisten.
2. Spica Cast
.
Alat untuk menyeimbangkan posisi pinggang, kaki dan panggul. Bahan yang digunakan pada alat inni
adalah pastik atau fiber glass yang dapat digunakan selama 2-3 bulan. Alat ini digunakan pada bayi yang
berusia diatas 6 bulan. Tujuan penggunaan alat ini. adalah untuk mereduksi tanpa merusak kepala
femoral.
.
3. Operasi dengan metode close reduction dan open reduction
.
4. Hip Splints dan Hip Brace
Hip splints adalag alat penyangga pinggul yang biasa digunakan setelah tindakan operasi. Alat ini dapat
menahan tulang paha dengan aman di soket pinggul. Juga dapat menjaga pinggul dan lutut terpisah
pada sudut tertentu.
5. Terapi Fisik
Terapi fisik dilakukan untuk mengembalikan posisi panggul yang mengalami dislokasi ke posisi normal
dan mempertahankan posisi caput femur terjaga normal, meningkatkan kapasitas fisik dan kemampuan
fungsional tubuh.
1. Nyeri kronis b/d kondisi muskuloskeletal kronis
Data obyektif :
- Ibu An.H mengatakan An.H lebih suka berdiam diri di dalam rumah, tidak banyak bicara dan cenderung
pendiam.
Data Subyektif :
- An.H kesulitan berjalan.
- Kaki An.H terlihat lebih panjang sebelah kiri.
- Saat berjalan An.H berpegangan pada 1 tongkat.
- An.H beraktifitas secara perlahan di dalam rumah
- An.H tidak tidak mau terlalu aktif bergerak
Data Obyektif :
- Ibu An.H dan keluarga tidak mengetahui penyakit yang diderita anaknya.
- Ibu An.H mengurutkan kaki anaknya saat berusia 1.5 tahun
- Ibu An.H tidak langsung membawa anaknya ke RS.
- Ibu An.H membawa anaknya ke RS saat anaknya sudah berusia 7 tahun.
Doenges, Marilynn E, dkk. 2000. Rencana Asuhan Keperawatan; Pedoman Untuk Pendokumentasian
Perawatan Pasien. Edisi 3. Jakarta ECG
Wong, Donna L. 2004. Pedoman Klinis Keperawatan Pediatrik. Edisi 4 Jakarta: ECG
Erika, Kadek Ayu, dkk. 2008. Keperawatan Anak. Makassar: SIK UNHAS
Tim Pokja SIKI DPP PPNI. Standar Intervensi Keperawatan Indonesia: Definisi dan Tindakan Keperawatan,
edisi 1. Jakarta : DPP PPNI
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3143976/
https://www.academia.edu/14488481/Displasia_perkembangan_pinggul
https://snars.web.id/sdki/d-0111-defisit-pengetahuan/