Anda di halaman 1dari 26

APPENDISITIS

Disusun oleh:
Shabrina Setiasari
Pembimbing:
dr. H. Mohammad Sabaroellah Sp. B
FINACS
Appendix
DEFINISI

Peradangan dari apendiks versiformis


dan merupakan kegawatdaruratan bedah
abdomen yang paling sering ditemukan
EPIDEMIOLOGI
ETIOLOGI
Appendisitis Akut
Appendicitis Akut Sederhana (Cataral Appendicitis)
• Proses peradangan baru terjadi di mukosa dan sub
mukosa disebabkan obstruksi. Sekresi mukosa
menumpuk dalam lumen appendiks dan terjadi
peningkatan tekanan dalam lumen yang mengganggu
aliran limfe.
• mukosa appendiks jadi menebal, edema, dan
kemerahan.
• Gejala diawali dengan rasa nyeri di daerah umbilikus,
mual, muntah, anoreksia, malaise, dan demam ringan
PATOFISIOLOGI
Appendicitis Akut Purulenta (Supurative
Appendicitis)
Ditandai dengan rangsangan peritoneum lokal seperti:
• Defans muscular (+)
• Nyeri tekan (+), nyeri lepas (+), nyeri tekan
kontralateral (rovising sign) (+), nyeri lepas
kontralateral (blumberg sign) (+)
• Pemeriksaan Psoas sign (+) dan Obturator sign (+)
• Colok dubur nyeri tekan jam 9-12
• Pada wanita dilakukan pemeriksaan menggoyang
portio (Slingter test) bila sakit adanya kelainan
didearah kandungan berupa adneksitis, PID, KET, torsi
kista ovarium
• Pemeriksaan Laboratorium didapatkan lekositosis
• Terapi pembedahan: cito appendiktomi
Aliran arteri Infark dinding
apendiks + Apendisitis
terganggu gangrenosa
gangren

Omentum dan usus PECAH


mengelilingi APP
Apendisitis
Massa lokal Perforasi

Apendisitis Peritonitis
Infiltrat

Terapi: Cito laparotomi


Appendikular Infiltrat
• keluhan: sakit perut kanan bawah berlangsung lama
sekitar 5 – 1 minggu, masih bisa buang air besar
• Pemeriksaan regio mc berney nyeri tekan dan teraba
massa.
• Pemeriksaan Lab darah: leukosit dan LED meningkat.
• Pemeriksaan USG didapatkan massa
• terapi konservatif: Dirawat dengan bed rest total posisi
fowler, diet lunak dan antibiotik broadspektrum dosis
tinggi.
• follow up penderita: Bila keluhan berkurang, massa
mengecil, leukosit dan LED mendekati normal dapat
berobat jalan dan appendektomi 3 bulan kemudian karena
pada saat ini perlengketan sudah tidak ada
Abses pada appendik
Appendikular infiltrat dapat berkembang menjadi abses
dan dapat terjadi pada waktu pasien dirawat karena
pengobatan tidak adekuat.
• Pada pemeriksaan regio MC Burney terdapat massa
lunak, pemeriksaan fluktuasi (+)
• USG ada gambaran rongga abses
• Pengobatan abses dengan drainase abses dapat melalui
sayatan MC Burney atau laparotomi.
Alvarado Score

• 7-9 : apendisitis akut


• 5-6 : observasi 24 jam
• <5 : bukan apendisitis
PEMERIKSAAN FISIK
Bloomberg Rovsing

Psoas Obturator
Pemeriksaan Uji Psoas dan Uji
Obturator
PEMERIKSAAN UJI PSOAS DAN UJI
OBTURATOR
PEMERIKSAAN UJI PSOAS DAN UJI
OBTURATOR
Diagnosis Banding
KOMPLIKASI
Prognosis

• Apendiktomi yang dilakukan sebelum perforasi


prognosisnya baik. Kematian dapat terjadi pada
beberapa kasus. Setelah operasi masih dapat
terjadi infeksi pada 30% kasus apendix perforasi
atau apendix gangrenosa.
• Serangan berulang dapat terjadi bila appendiks
tidak diangkat
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai