PPT Trauma Ginjal 1
PPT Trauma Ginjal 1
Pembimbing :
dr. Sakti Hoetama, Sp.U
Penyusun :
Maria Stefani Melisa
2015.04.2.0095
Pendahuluan
10-15 % dari semua pasien dengan
trauma abdomen selalu berkaitan dengan
cedera pada saluran urogenital terutama
trauma ginjal yang paling sering terjadi.
Trauma ginjal bisa terjadi karena trauma
benda tumpul maupun benda tajam,
namun 80-90% dari trauma ginjal
disebabkan karena trauma tumpul dan
40% diantaranya berhubungan dengan
trauma abdomen lainnya.
Anatomi GINJAL
Vaskularisasi GINJAL
Persarafan GINJAL yang masuk ke
ginjal
Berasal dari nervus
renalis
Saraf ini berfungsi
untuk mengatur
jumlah darah yang
masuk ke dalam
ginjal
Saraf ini berjalan
bersamaan dengan
pembuluh darah
Fungsi GINJAL :
Memegang peranan
penting dalam
pengeluaran zat-zat
toksis atau racun.
Mempertahankan
keseimbangan
cairan tubuh
Mempertahankan
keseimbangan
kadar asam dan
basa dari cairan
tubuh
Mengeluarkan sisa- Produksi Hormon
sisa metabolisme Erythropoietin yang
akhir dari protein membantu
ureum, kreatinin pembuatan sel
dan amoniak darah merah
Mengaktifkan
vitamin D untuk
memelihara
kesehatan tulang
Produksi hormon
yang
mengontrol tekanan
darah
Epidemiologi
Trauma Ginjal
1. Komplikasi awal
Perdarahan
Ekstravasasi urin
Abses perinefrik
Sepsis
Fistel urin
2. Komplikasi lanjut
Hipertensi
Hidronefrosis
Fistel arteriovena
Batu
pielonefritis
Prognosis
Hasil yang didapatkan dari pengobatan
bervariasi tergantung pada penyebab dan
luasnya trauma (ruptur). Kerusakan
kemungkinan ringan dan reversible,
kemungkinan membutuhkan penanganan
yang sesegera mungkin dan mungkin juga
menghasilkan komplikasi.
Dengan pengawasan yang baik biasanya
cedera ginjal memiliki prognosis baik.
Pengawasan ketat tekanan darah, follow
up ekskresi urografi dapat mendeteksi
adanya hidronefrosis atau hipertensi.