Teori, Konsep & Hubungan antara

Sosiologi - Antropologi dengan

Psikologi
Pertemuan 2 & 3
 Skema Materi
• Definisi, Teori, Konsep dasar Sosiologi &
Antropologi
• Sejarah perkembangan Sosiologi &
Antropologi
• Objek Kajian serta Perbedaan ilmu Sosiologi &
Antropologi
• Kaitan keilmuan Sosiologi, Antropologi &
Psikologi
 DEFINISI
SOSIOLOGI
• Sosiologi berasal dari bahasa Latin
yaitu Socius yang berarti kawan,
sedangkan Logos berarti ilmu
pengetahuan.
• Walaupun banyak definisi tentang
sosiologi namun umumnya sosiologi
dikenal sebagai ilmu pengetahuan
tentang masyarakat.
• Para sarjana, praktisi, atau ahli di
bidang sosiologi disebut sosiolog.
• Sebagai sebuah ilmu, sosiologi
merupakan pengetahuan
kemasyarakatan yang tersusun dari
hasil-hasil pemikiran ilmiah dan dapat
di kontrol secara kritis oleh orang lain
atau umum.
ANTROPOLOGI
• Antropologi adalah ilmu tentang manusia.
• Antropologi berasal dari kata Yunani
άνθρωπος (baca: anthropos) yang berarti
"manusia" atau "orang", dan logos yang
berarti "wacana" (dalam pengertian
"bernalar", "berakal")
• secara etimologis antropologi berarti ilmu
yang mempelajari manusia.
• Dalam melakukan kajian terhadap manusia,
antropologi mengedepankan dua konsep
penting yaitu: holistik dan komparatif.
• Karena itu kajian antropologi sangat
memperhatikan aspek sejarah dan
penjelasan menyeluruh untuk
menggambarkan manusia melalui
pengetahuan ilmu sosial ilmu hayati (alam),
dan juga humaniora.
 Teori Sosiologi
• Teori sosiologi : serangkaian pernyataan yang
berusaha menjelaskan permasalahan, aksi
atau perilaku.
• Sebuah teori efektif dapat mencakup
penjelasan dan prediksi kekuasaan.
• Dalam sosiologi, teori bisa dianggap sebagai
usaha untuk menjelaskan peristiwa, dorongan,
material, ide atau tingkah laku dalam sikap
yang komprehensif.
 Konsep Dasar Sosiologi
• Merupakan pecahan dari keilmuan Filsafat,
dan satu rumpun dengan keilmuan sosial
lainnya
• Merupakan ilmu pengetahuan yang berdiri
sendiri dengan kajian tentang kehidupan
manusia dalam masyarakat
• Auguste Comte : Sosiologi adalah filsafat
tentang manusia & pergaulan hidup
 Perbedaan Konsep Sosiologi
Eropa :
• Merupakan asal mula
munculnya keilmuan psikologi
• Berfokus pada perhatian
terhadap kesejahteraan &
perubahan2 yg terjadi di
masyarakat
Amerika Serikat :
Berfokus pada usaha untuk
meningkatkan keadaan2 sosial manusia
& sbg pendorong utk menyelesaikan
persoalan yg ditimbulkan oleh kejahatan,
pelanggaran, pelacuran, pengangguran,
kemiskinan, konflik & peperangan.

Soerjono Soekanto (1982) :

Perkembangan dari perhatian
terhadap masyarakat terjadi pada
setiap masyarakat dunia
 Konsep Dasar Antropologi

Pendekatan secara
menyeluruh yang dilakukan
kepada manusia
 Pokok pikiran dalam Antropologi
(Koentjaraningrat, 2006)
Apa sebabnya lebih
Dimana, kapan, apa banyak istilah untuk
sebabnya seseorang ‘warna’ pada satu
bermukim di kota? bahasa dibanding
bahasa lainnya?

CIRI KHAS
SUATU
MASYARAKAT

Apa yang
Mengapa seseorang menyebabkan dalam
memiliki warna kulit suatu masyarakat lelaki
berbeda? diperbolehkan memiliki
istri lebih dari satu?
 OBJEK KAJIAN
SOSIOLOGI
• Semua gejala sosial dalam
masyarakat
• Mencakup semua interaksi
sosial yg berlangsung antara
individu dengan individu,
individu dengan kelompok,
serta kelompok dg
kelompok
• Memakai sejarah untuk
menjelaskan kejadian saat
ini
ANTROPOLOGI
• memahami dan mengapresiasi
manusia sebagai entitas
biologis homo sapiens dan
makhluk sosial dalam kerangka
kerja yang interdisipliner dan
komprehensif
• Dengan orientasinya yang
holistik, antropologi dibagi
menjadi empat cabang ilmu
yang saling berkaitan, yaitu:
antropologi biologi,
antropologi sosial budaya,
arkeologi, dan linguistik.
 Sejarah perkembangan
Sosiologi Antropologi
• Perkembangan pada abad • Fase pertama (sebelum
pencerahan tahun 1800-an)
• Pengaruh perubahan yang • Fase kedua (tahun 1800-an)
terjadi pada abad • Fase ketiga (awal abad ke
pencerahan 20)
• Gejolak abad revolusi • Fase ke empat (setelah
• Kelahiran sosiologi modern tahun 1930-an)
 Sejarah Sosiologi
Filsuf (Sokrates, Plato, Aristoteles) :
beranggapan bahwa manusia terbentuk begitu
saja tanpa ada yang bisa mencegah,
masyarakat mengalami perkembangan dan
kemunduran

Pemikir Abad pertengahan (Agustinus, Ibnu Sina,

Abad Thomas Aquinas) : sebagai makhluk hidup yang
fana, manusia tidak bisa mengetahui, apalagi
Pencerahan menentukan apa yang akan terjadi dengan
masyarakatnya.

Para ahli pada zaman itu berpendapat

bahwa pandangan mengenai perubahan
masyarakat harus berpedoman pada akal
budi manusia.
 Sejarah Sosiologi
Pengaruh Abad Pencerahan
• Struktur masyarakat lama
berganti menjadi struktur
baru
• Terjadinya revolusi Amerika,
revolusi Industri & revolusi
Prancis
• Para ilmuwan mulai
menyadari pentingnya
menganalisis perubahan
dalam masyarakat
Gejolak Revolusi
• Bangsawan & kaum
rohaniawan disamakan
haknya dengan masyarakat
• Raja harus memerintah
berdasarkan undang-
undang
• Banyak kerajaan besar di
Eropa pecah
Kelahiran Sosiologi Modern
• 1842 : Istilah Sosiologi
dicetuskan Auguste
Comte
• Emile Durkheim berhasil
melembagakan sosiologi
sebagai disiplin akademis
• 1876 di Inggris, Herbert
Spencer mempublikasikan
sosiologi dengan
pendekatan analogi
organik
Kelahiran Sosiologi Modern
• Karl Marx memperkenalkan
pendekatan materialisme dial
ektis, yang menganggap
konflik antar-kelas sosial
menjadi intisari perubahan dan
perkembangan masyarakat.
• Max Weber memperkenalkan
pendekatan verstehen (pema
haman), yang berupaya
menelusuri nilai, kepercayaan,
tujuan, dan sikap yang menjadi
penuntun perilaku manusia.
• Di Amerika Lester F.
Ward mempublikasikan Dyna
mic Sociology.
Sejarah Perkembangan Antropologi
Fase Pertama
• Sekitar abad 15 & 16 bangsa
Eropa memulai
penjelajahan dunia, mereka
mulai menemukan banyak
hal baru sehingga muncul
bahan Etnografi
• Abad 19, perhatian
terhadap Etnografi muncul
dengan sudut pandang
ilmiah
Fase Kedua
• Pada fase ini, bahan-bahan
etnografi tersebut telah
disusun menjadi karangan-
karangan berdasarkan cara
berpikir evolusi masyarakat
pada saat itu.
• Pada fase ini, Antopologi
bertujuan akademis, mereka
mempelajari masyarakat dan
kebudayaan primitif dengan
maksud untuk memperoleh
pemahaman tentang tingkat-
tingkat sejarah penyebaran
kebudayaan manusia.
Sejarah Perkembangan Antropologi
Fase Ketiga
• Pada fase ini, negara-negara di Eropa
berlomba-lomba membangun koloni di
benua lain seperti Asia, Amerika, Australia
dan Afrika.
• Dalam rangka membangun koloni-koloni
tersebut, muncul berbagai kendala seperti
serangan dari bangsa asli, pemberontakan-
pemberontakan, cuaca yang kurang cocok
bagi bangsa Eropa serta hambatan-hambatan
lain.
• Dalam menghadapinya, pemerintahan
kolonial negara Eropa berusaha mencari-cari
kelemahan suku asli untuk kemudian
menaklukannya.
• Untuk itulah mereka mulai mempelajari
bahan-bahan etnografi tentang suku-suku
bangsa di luar Eropa, mempelajari
kebudayaan dan kebiasaannya, untuk
kepentingan pemerintah kolonial.
Fase Ke Empat
• Pada fase ini, Antropologi berkembang secara pesat.
Kebudayaan-kebudayaan suku bangsa asli yang di
jajah bangsa Eropa, mulai hilang akibat terpengaruh
kebudayaan bangsa Eropa.
• Pada masa ini pula terjadi sebuah perang besar di
Eropa, Perang Dunia II. Perang ini membawa banyak
perubahan dalam kehidupan manusia dan
membawa sebagian besar negara-negara di dunia
kepada kehancuran total. Kehancuran itu
menghasilkan kemiskinan, kesenjangan sosial, dan
kesengsaraan yang tak berujung.
• Namun pada saat itu juga, muncul
semangat nasionalisme bangsa-bangsa yang dijajah
Eropa untuk keluar dari belenggu penjajahan.
Sebagian dari bangsa-bangsa tersebut berhasil
mereka. Namun banyak masyarakatnya yang masih
memendam dendam terhadap bangsa Eropa yang
telah menjajah mereka selama bertahun-tahun.
• Proses-proses perubahan tersebut menyebabkan
perhatian ilmu antropologi tidak lagi ditujukan
kepada penduduk pedesaan di luar Eropa, tetapi
juga kepada suku bangsa di daerah pedalaman
Eropa seperti suku bangsa Soami, Flam dan Lapp.
 Hubungan Sosiologi dengan psikologi
• Memahami hubungan • Berperan dalam
kemasyarakatan keseharian manusia
• Mempelajari tingkah • Membantu interaksi
laku manusia dan komunikasi
• Saling melengkapi ilmu manusia
tentang manusia • Menyatu menjadi
• Membantu pembentuk perilaku
menentukan strategi • Saling melengkapi
konseling atau terapi dalam memahami pola
sosial pikir manusia
 Hubungan Sosiologi dengan psikologi
• Merupakan studi tentang masa lalu dan masa
kini manusia
• Mempelajari perkembangan manusia
• Membantu pendekatan ke masyarakat yang
dituju
• Mengatasi konflik dengan tepat
• Mengatasi isu sosial
 Hubungan Antropologi dengan
psikologi
• Mempelajari pola • Membentuk sikap
perilaku individu toleransi
• Mendeteksi sebuah • Pembangunan bangsa
masalah dan negara
• Menciptakan solusi • Memahami konsep
pemecahan masalah kemanusiaan secara
• Mengenal karakter tiap keseluruhan
bangsa di dunia • Meningkatkan taraf hidup
• Memahami kebudayaan • Membangun adaptasi
manusia lebih baik
 Hubungan Antropologi dengan
psikologi
• Menumbuhkan rasa syukur
• Memahami kebesaran Tuhan
• Penciptaan gaya hidup lebih sehat
• Membentuk jiwa kepemimpinan
• Meminimalisir kerasisan