Anda di halaman 1dari 10

Nama kelompok:

Wulandari Maishuri
M.Rudi santoso
 Sanitasi adalah usaha kesehatan masyarakat
yang menitikberatkan pada pengawasan
terhadap berbagai faktor lingkungan yang
mempengaruhi derajat kesehatan manusia
(Azrul Azwar, 1995) sedangkan menurut
WHO, yang dimaksud dengan sanitasi adalah
suatu usaha untuk mengawasi beberapa
faktor-faktor lingkungan fisik yang
berpengaruh terhadap manusia.
Rumah Sakit menurut WHO adalah suatu bagian menyeluruh
(integrasi) dari organisasi dan medis, berfungsi memberikan
pelayanan kesehatan lengkap kepada masyarakat baik kuratif
maupun rehabilitatif, dimana output layanannya menjangkau
pelayanan keluarga dan lingkungan, rumah sakit juga merupakan
pusat pelatihan tenaga kesehatan serta untuk penelitian biososial.

Sanitasi Rumah Sakit adalah suatu usaha/tindakan untuk mengawasi


dan mencegah kerugian akibat penggunaan pelayanan rumah sakit
sebagai sarana tempat pelayanan kesehatan terutama yang erat
hubungannya dengan timbul dan menularnya suatu penyakit.
Untuk mencegah berjangkitnya suatu penyakit
menular dengan jalan memutuskan mata rantai dari
sumber. Sanitasi merupakan usaha kesehatan
masyarakat yang menitikberatkan pada penguasaan
terhadap berbagai faktor lingkungan yang
mempengaruhi derajat kesehatan.
Kesehatan lingkungan rumah sakit diartikan
sebagai upaya penyehatan dan pengawasan
lingkungan rumah sakit yang mungkin berisiko
menimbulkan penyakit dan atau gangguan
kesehatan bagi masyarakat sehingga terciptanya
derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-
tingginya .
 Berbagai sumber untuk penyediaan air bersih
antara lain sungai, danau, mata air, air tanah
dapat digunakan untuk kepentingan kegiatan
rumah sakit dengan ketentuan harus
memenuhi persyaratan
 Pengolahan-pengolahan yang mungkin dipertimbangkan adalah sebagai
berikut :
 Tanpa pengolahan (mata air yang dilindungi)
 Chlorinasi.
 Pengolahan secara kimiawi dan chlorinasi (landon air).
 Penurunan kadar besi dan chlorinasi (air tanah).
 Pelunakan dan chlorinasi (air tanah).
 Filtrasi pasir lambat (FPL) dan chlorinasi (sungai daerah pegunungan).
 Pra-pengolahan - FPL - Chlorinasi (air danau/waduk).
 Koagulasi à Flokulasi à Sedimentasi à Filtrasi à Chlorinasi (sungai).
 Aerasi - Koagulasi - Flokulasi - Sedimentasi - Filtrasi -
Chlorinasi(sungai/danau dengan kadar oksigen terlarut rendah).
 Pra-pengolahan Koagulasi - Flokulasi - Sedimentasi - Filtrasi -
Chlorinasi(sungai yang sangat keruh).
 Koagulasi Flokulasi Filtrasi Pelunakan Chlorinasi(sungai).

 Tujuan pengawasan kualitas air di rumah
sakit adalah terpantau dan terlindungi secara
terus menerus terhadap penyediaan air bersih
agar tetap aman dan mencegah penurunan
kualitas dan penggunaan air yang dapat
mengganggu/membahayakan kesehatan
serta meningkatkan kualitas air .
 Inspeksi Sanitasi
 Pengambilan Sampel
 Pemeriksaan Sampel
 Tenaga Pengelola
 Pencatatan dan Analisis
 Sistem Distribusi Air dalam Bangunan Rumah
Sakit
 Sistem Air Panas
 Kapasitas Air dan Ukuran Pipa dalam Sistem
 Desinfeksi Sistem Saluran Air Bersih
 Persyaratan menurut permenkes tentang
standar air bersih dan air minum
 No 416/menkes/per/1990 :
 Sumber :
 Air tanah
 Air permukaan
 Air PDAM

Anda mungkin juga menyukai