Disusun oleh:

Amalia Firdauzi 21030116120025

Novita Wuryaningtyas 21030116120055

Dosen Pembimbing
Dr. Suherman
 Latar Belakang

Zat warna
sintetis

Pencemaran limbah pabrik tekstil Air warga yang tercemar

Zat warna
alami
Ketersediaan bahan baku Limbah
melimpah biodegradable
 Perumusan Masalah
Ekstraksi
Ultrasonik
Ekstraksi
Mempersingkat waktu ekstraksi
Konvensional
Meningkatkan hasil ekstraksi
Waktu ekstraksi lama Mengurangi penggunaan pelarut
Membutuhkan banyak Meningkatkan kemurnian produk
pelarut
(Chemat,2017)
Rendemen yang dihasilkan
rendah
(Mukhriani, 2014)
 Tujuan Penelitian
Mengkaji pengaruh rasio bahan dan pelarut terhadap
1 nilai absorbansi

Mengkaji pengaruh lama waktu ekstraksi dengan

2 bahan terhadap nilai absorbansi

Menentukan kondisi optimum proses ekstraksi zat

3 warna alami dari daun mangga menggunakan
metode ultrasonik

Menguji ketahanan luntur warna terhadap pencucian,

4 penodaan, dan gosokan pada kain menggunakan hasil
ekstraksi optimum
 Ekstraksi Ultrasonik

Perambatan gelombang ultrasonik pada

ekstraksi menimbulkan 2 proses utama:
1. Acoustic streaming
2. Fenomena kavitasi
Ekstraksi Ultrasonik
Rancangan Percobaan
Rancangan Percobaan
 Variabel Penelitian
Variabel Tetap
• Jenis pelarut : etanol
• Suhu Operasi : 60°C
• Frekuensi ultrasonik : 37 kHz

Variabel Bebas
• Rasio bahan dan pelarut : 1:3, 1:6, 1:9, dan 1:12 (b/v)
• Waktu ekstraksi : 5, 15, 30, dan 45 menit
• Jenis Fiksator : Al2(SO4)3, FeSO4, dan CaO
 Analisa Hasil
1. Uji absorbansi menggunakan
Spektrofotometer UV-Vis
 Analisa Hasil
2. Uji ketahanan warna terhadap pencucian dan
penodaan menggunakan grayscale dan
staining scale
 Analisa Hasil
3. Uji ketahanan warna terhadap gosokan
menggunakan crockmeter
TERIMAKASIH