Anda di halaman 1dari 47

PENULISAN

BEST PRACTICE
Upaya Membangun Sekolah Unggul

Belajar dari pengalaman


“School Effectiveness Research”
(Harris and Bennett, 2001)
Biografi
 Rektor Universitas Ngudi Waluyo
(UNW) Semarang
 Guru Besar Psikolinguistik FBS
UNNES
 Tim Penilai Angka Kredit Guru dan
Pengawas Tingkat Nasional
 Hp./WA: 081 559 575859
1. Pengembangan Potensi Anak Usia Dini (2003)
2. Dasar-Dasar Keterampilan Berbicara (2004)
3. Dasar-Dasar Evaluasi Pembelajaran Bahasa Indonesia (2005)
4. Dasar-Dasar Evaluasi Pembelajaran Bahasa Indonesia (2005)

Publikasi 5.
6.
7.
Dasar-Dasar Keterampilan Menulis (2006)
Model Bercerita untuk Meningkatkan Kecerdasan Emosional Anak (2007)
Pelangi Pembelajaran Bahasa: Tinjauan Semata Burung Psikolinguistik
Buku Referensi (2008)
dan Buku Ajar 8. Pengasuhan Berbahasa: Panduan Pengembangan Potensi Berbahasa Anak
[2003-2019] (2009)
9. Pelaksanaan Pendidikan Agama: Studi Komparatif Perilaku Keagamaan
Peserta Didik SMA Swasta di Jawa (Penyunting) (2010)
10. Gangguan Berbahasa: Mengenali untuk Mengantisipasi Sejak Dini (2011)
11. Psikolinguistik: Kajian Teoretis dan Implementasinya (2012)
12. Pengembangan Keterampilan Membaca Cepat (2013)
13. Pembelajaran Bercerita: Model Bercerita untuk Meningkatkan Kepekaan
Emosi dalam Berapresiasi Sastra (2014)
14. Teori Pembelajaran Bahasa: Implementasi Psikolinguistik Pendidikan (2014)
15. Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) Edisi 4 (2015)
16. Pendidik Profesional: Merajut Karya melalui Penelitian Tindakan (2016)
17. Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) Edisi 5 (2017)
18. Linguistik Forensik: Sebuah Pengantar (2017)
19. Kamus Istilah Psikolinguistik (2018)
20. Penelitian Tindakan Kelas Edisi VI (2019)
BUKU REFERENSI PTK
2019 (TERBARU)
PENERBIT RAJAWALI PERS
TERSEDIA di Shopee
Universitas Miniatur Indonesia
2

1
78 1
137 3
56
15 33 3
54 4
55 72 1
15 1 13
5 93 3
5 11
2 4
49 225
49 328 413
34 74 153

Total Alumni

12280
4 FAKULTAS

17 PROGRAM STUDI
S1/D3/PROFESI (TERAKREDITASI)
FAKULTAS ILMU KESEHATAN FAKULTAS KEPERAWATAN

S1 Kesehatan Masyarakat (Akreditasi B) S1 Keperawatan (Terakreditasi B)


S1 Gizi (Akreditasi B) D3 Keperawatan (Terakreditasi B)
D3 Kebidanan (Akreditasi B) Profesi Ners (Terakreditasi B)
S1 Kebidanan (Akreditasi B)
S1 Farmasi (Akreditasi B)
S1 Ilmu Keolahragaan (Terakreditasi)
Profesi Kebidanan (Terakreditasi)
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS HUKUM
DAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN HUMANIORA

S1 PGSD (Terakreditasi) S1 Ilmu Hukum (Terakreditasi)


S1 PGPAUD (Akreditasi B) S1 Sastra Inggris (Terakreditasi)
S1 Teknik Informatika (Terakreditasi) S1 Sastra Jepang (Terakreditasi)
D4 Akuntansi Perpajakan (Terakreditasi)
from ZERO to HERO,....
HAKIKAT BEST PRACTICE
Laporan kinerja terbaik dari hasil pengalaman langsung
sebagai pendidik atau tenaga kependidikan, baik individual
maupun kelompok, pada bidang pembelajaran atau
pengelolaan program/kegiatan pendidikan, yang memiliki
nilai-nilai keunggulan/ kekhasan/keunikan tertentu
(bukan hasil penelitian/penelitian tindakan dan
berlangsung minimal satu semester), yang dapat diadopsi
oleh pendidik atau tenaga kependidikan lainnya. Laporan
kinerja tersebut memiliki dampak berarti bagi kemaslahatan
peserta didik, rekan kerja ataupun lingkungan kerja.
Mengembangkan cara baru dan inovatif
untuk memecahkan masalah pengelolaan
sekolah baik dalam kegiatan intra kurikuler,
kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Membawa sebuah perubahan/perbedaan


sehingga sering dikatakan hasilnya luar biasa
(outstanding result) baik secara kualitatif
maupun kuantitatif.

CIRI-CIRI Best Practice Mengatasi persoalan tertentu secara


berkelanjutan (keberhasilan lestari) atau
dampak dan manfaatnya berkelanjutan.

Menjadi model dan memberi inspirasi kepada


teman sejawat, guru/kepala sekolah binaan
dan pembuat kebijakan (pejabat).

Cara dan metode yang dilakukan atau


digunakan bersifat ekonomis dan efisien.
BEST PRACTICE lahir dari para
pendidik/ tenaga kependidikan

 PEDULI atas permasalahan yang menjadi tugasnya


 MENCINTAI tugas sebagai pendidik
 YAKIN DAN PERCAYA tugas mulia sebagai
seorang PENDIDIK
 BERMENTAL PENDIDIK PEMBELAJAR untuk
menyumbangkan hal baik
 BERKEINGINAN menyumbangkan yang terbaik
untuk dunia pendidikan
“Segala permasalahan di kelas atau
sekolah yang tidak bisa dituntaskan
dengan action research menjadi
bidang garapan best practice”
ANGKA KREDIT YANG TERKAIT
Peraturan Menpan dan Reformasi Birokrasi
No: Per/16/M.PAN-RB/11/2009

KEGIATAN SATUAN ANGKA


HASIL KREDIT
2.1 Presentasi pada forum
ilmiah
a. Menjadi pemrasaran/ narasumber SK dan
pada seminar atau lokakarya ilmiah makalah 0,2
b. Menjadi pemrasaran/ narasumber SK dan
pada kolokium atau diskusi ilmiah makalah 0,2

16
Lanjutan ....
KEGIATAN SATUAN ANGKA
HASIL KREDIT
2.2 Melaksanakan publikasi ilmiah
hasil penelitian atau gagasan
ilmu pada bidang pendidikan
formal
a. Membuat karya tulis berupa laporan hasil
penelitian pada bidang pendidikan di
sekolah, diterbitkan/dipublikasikan dalam Buku 4
bentuk buku ber-ISBN dan diedarkan secara
nasional atau telah lulus dari penilaian
BNSP

17
Lanjutan....

KEGIATAN SATUAN ANGKA


HASIL KREDIT
b. Membuat karya tulis berupa laporan hasil Karya tulis
dalam
penelitian pada bidang pendidikan di majalah/ 3
sekolah, diterbitkan/dipublikasikan dalam jurnal ilmiah

majalah/jurnal ilmiah tingkat nasional


yang terakreditasi
c. Membuat karya tulis berupa laporan hasil
Karya tulis
penelitian pada bidang pendidikan di dalam 2
sekolah, diterbitkan/dipublikasikan dalam majalah/
majalah/jurnal ilmiah tingkat provinsi jurnal ilmiah

18
lanjutan .....
KEGIATAN SATUAN ANGKA
HASIL KREDIT
d. Membuat karya tulis berupa laporan hasil
penelitian pada bidang pendidikan di sekolah, Karya tulis
dalam
1
diterbitkan/dipublikasikan
majalah/
dalammajalah/jurnal ilmiah tingkat jurnal ilmiah
kabupaten/kota
e. Membuat karya tulis berupa laporan hasil
penelitian pada bidang pendidikan di sekolah, 4
diseminarkan disekolahnya, disimpan Laporan
diperpustakaan
f. Membuat makalah berupa tinjauan ilmiah/best
practice dalam bidang pendidikan formal dan 2
pembelajaran pada satuan pendidikannya,
Makalah
tidak diterbitkan, disimpan di perpustakaan

19
3
TINJAUAN ILMIAH/
BESTPRACTICE
(Kode 36)
Tinjauan Ilmiah/Gagasan
Ilmiah/ Best Practice
• Karya tulis guru yang berisi ide/gagasan
penulis dalam upaya mengatasi berbagai
masalah pendidikan formal dan
pembelajaran yang ada di satuan
pendidikannya
• Berupa makalah tinjauan ilmiah/best
practice di bidang pendidikan formal
Bukti FISIK untuk PAK

• asli atau fotokopi dengan surat


pernyataan tentang keaslian dari
Makalah kepala sekolah yang disertai
tanda tangan kepala sekolah
dan cap sekolah bersangkutan
• pengelola perpustakaan sekolah
yang menyatakan bahwa arsip
Surat dari buku/jurnal/makalah
Keterangan tersebut telah disimpan di
perpustakaan sekolah

Angka kredit 2
FORMAT PENULISAN BEST
PRACTICE

BAGIAN AWAL
Halaman Judul; Lembaran Persetujuan; Prakata; Daftar Isi,
Daftar Tabel, Daftar Gambar dan Lampiran, serta Abstrak atau
Ringkasan.
BAGIAN ISI
a. Bab I. PENDAHULUAN (3 halaman)
Latar Belakang Masalah, Perumusan Masalah, Tujuan, dan Manfaat
b. Bab II. KAJIAN/ TINJAUAN PUSTAKA (4-5 halaman)
C. Bab III. PEMBAHASAN (8-10 halaman)
Pelaksanaan kinerja, hasil dan dampak, faktor kendala dan
pendukung, dan rencana tindak lanjut (sertakan bukti foto kinerja)
d. Bab IV. PENUTUP (2 halaman)
Simpulan dan Rekomendasi
BAGIAN PENUNJANG (10 halaman)
Daftar pustaka dan lampiran-lampiran tentang data yang
dipakai untuk menunjang tinjauan atau gagasan ilmiah.
SYARAT JUDUL BEST PRACTICE

1. Struktur judul berupa frasa


Judul jangan diawali dengan kata verba,
awalilah dengan kata nomina, dan menarik
2. Substansi judul mengandung:
a. Strategi/prosedur kinerja pendidik/tendik
b. hasil/dampak BP
c. tempat pelaksanaan best practice
TEACHING IS LOVING
MENUMBUHKAN KECINTAAN PADA PELAJARAN
BAHASA INGGRIS DI SMKN 1 JATIROTO

PENUMBUHAN KECINTAAN PADA PELAJARAN


BAHASA INGGRIS DENGAN MENGGUNAKAN
PENDEKATAN TEACHING IS LOVING
DI SMKN 1 JATIROTO

PENGGUNAAN PENDEKATAN SCIENTIFIC BERBANTUAN MEDIA


AUDIOVISUAL UNTUK MENINGKATAN KETERAMPILAN
BERCERITA BERDASARKAN TEKS CERITA PENDEK PADA
PESERTA DIDIK KELAS XD DI SMA NEGERI 1 KOTA SEMARANG
SEMESTER 1 TAHUN PELAJARAN 2013/2014
GERBANG KADITAMA
STRATEGI PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER PEDULI
LINGKUNGAN DI SMA NEGERI 1 PURWANTORO

SINTARKOMPOS
UPAYA PELAYANAN BELAJAR
PESERTA DIDIK DIFABEL DI SMAN 3 DEMAK
Best Practice

Mengoptimalkan Tenaga Pendidik


di Lembaga PAUD dalam Mendukung

Siti Asiyah
Pengawas TK
Kab. Temanggung
OLEH:

SUNARTO, S.Pd
PENGAWAS PENDIDIKAN KHUSUS
PROVINSI JAWA TENGAH
Menyinergikan Pengelolaan PKBM dengan Mitra Usaha
untuk Meningkatkan Kegiatan Usaha Mandiri Masyarakat

Kemitraan Organisasi
Wirausaha Angkat Limbah

PKBM CIPTA KARYA


Prambanan Klaten Jawa Tengah
Dinas Pendidikan
Provinsi Jawa Tengah

LKP ISP Cruiseships and Hotel School


Jl. A. Yani No 393 Kerten, Kota Surakarta, Jawa Tengah
NILEK: 03205.1.0108 | www.isp-education.ac.id

Oleh: YP. Wahyu Gunawan


LATAR BELAKANG

• Kondisi sekolah sebelum dilaksanakannya best practices,


kekuatan dan kekurangannya
 Fisik sarpras
 SDM (peserta didik, tendik)
 Budaya sekolah
• Konteks lingkungan sekitar sekolah
• Alasan dilaksanakannya strategi pemecahan masalah
PERMASALAHAN
1. Penerapan strategi pemecahan masalah
2. Hasil dan dampak penerapan strategi
3. Kendala dan pendukung pelaksanaan strategi
4. Tindak lanjut pelaksanaan strategi
CERMATI CONTOH RUMUSAN MASALAH

•Bagaimanakah penerapan Jamu Sehat dapat


meningkatkan kompetensi aritmetika sosial
di SMPN 10 Semarang?

•Bagaimanakah penerapan Jamu Sehat untuk


meningkatkan kompetensi aritmetika sosial
di SMPN 10 Semarang?
STRATEGI PEMECAHAN MASALAH

• Deskripsi strategi pemecahan


masalah yang dipilih
• Tahapan pelaksanaan strategi
pemecahan masalah
• Tampilkan bukti telah
dilaksanakannya strategi
pemecahan masalah
HAL YANG PERLU ADA
Bukti fisik atas keberhasilan dapat berupa:
1. foto-foto pelaksanaan best practices,
2. rekaman video pelaksanaan best practices,
3. MoU sebagai tindaklanjut best practices,
4. surat tugas tindaklanjut best practices,
5. surat permintaan sosialisasi,
6. surat pemintaan sebagai penyaji,
7. piagam penghargaan,
8. data-data kuantitatif atas keberhasilan yang bisa dicapai
berkat best practices tersebut, dan
9. bukti sudah didesiminasi.
SUBSTANSI YANG DIPRESENTASIKAN
PADA BEST PRACTICES (8 menit/480 detik)
• COVER (0,25’)
• LATAR BELAKANG (1,00’)
• MASALAH (0,25’)
• STRATEGI PEMECAHAN MASALAH (2,00’)
• HASIL PELAKSANAAN STRATEGI (testimoni) (2,00’)
• KENDALA DAN FAKTOR PENDUKUNG (0,30’)
• RENCANA TINDAK LANJUT (0,35’)
• REKOMENDASI (0,35’)
• DISEMINASI (0,30’)
SUBSTANSI YANG DIPRESENTASIKAN
PADA BEST PRACTICES (2 menit/120 detik)
• COVER/PERKENALAN (0,15’)
• LATAR (0,05’)
• STRATEGI PEMECAHAN MASALAH (0,50’)
 TAHAP 1/perencanaan (0,10’)
 TAHAP 2/pelaksanaan (0,15’)
 TAHAP 3/evaluasi (0,10’)
 TAHAP 4/tindaklanjut (0,10’)
• HASIL PELAKSANAAN STRATEGI (0,45’)
 HASIL 1 (0,15’)
 HASIL 2 (0,15’)
 HASIL 3 (0,15’)
• PENUTUP (0,10’)
ARTIKEL
YANG BERSUMBER DARI BEST PRACTICES
1. Judul
2. Nama dan Alamat Email
3. Abstrak dan Kata Kunci
4. PENDAHULUAN
5. STRATEGI PEMECAHAN MASALAH
6. HASIL DAN PEMBAHASAN
• Hasil dan Dampak Penerapan Strategi
• Kendala dan Faktor Pendukung
• Rencana Tindak Lanjut
7. PENUTUP
• Simpulan dan Rekomendasi
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai