LUKA BAKAR

Laksmi Duarsa
 DIAGNOSE

• COMBUSTIO

2
 KRITERIA DIAGNOSE
• ANAMNESA
• PEMERIKSAAN FISIK

3
 ANAMNESA
• Riwayat kontak dengan benda/zat
panas
- api
- cairan panas
- gas panas
- zat kimia
- listrik
• Onset luka bakar
4
PEMERIKSAAN FISIK
• Evaluasi A, B, C
• Menentukan
berat ringannya
luka bakar
- Lokasi luka bakar
- Dalamnya luka
bakar
- Luas luka bakar

5
Derajat luka bakar

• 1. Rumus 10 untuk bayi

• 2. Rumus 10 – 15 – 20 untuk anak
• 3. Rumus 9 untuk dewasa
 Derajat luka bakar
Bayi anak Dewasa

Kepala 20 15 9
Lengan 10-10 10-10 9-9
Badan 20 -20 20-20 9-9
9-9
Kaki 10-10 15-15 9-9
9-9
 INDIKASI RAWAT INAP
• Luka bakar oleh karena listrik
• Luka bakar pada wajah / leher
• Luka bakar pada perineum
• Luka bakar pada tangan dan jari-jari
• Luka bakar derajat II > 15% pada
dewasa
• Luka bakar derajat II > 10% pada anak

8
 PENANGANAN LUKA
BAKAR DI IGD. BEDAH
• Menjamin jalan • Pemberian
nafas bebas obstruksi antibiotika
• Oksigenasi • Pemberian anti
• Pemasangan IVFD tetanus profilaksis
untuk resusitasi • Pemeriksaan lab.

9
 PENANGANAN LUKA
BAKAR DIRUANGAN
• Dirawat diruangan • Perawatan luka
khusus dengan cuci
• Melanjutkan terapi antiseptic
cairan
• Antibiotika
profilaktis

10
 KOMPLIKASI
• Obstruksi jalan nafas
• Gangguan keseimbangan
elektrolit dan protein

11
 LAMA PERAWATAN
• Luka bakar superfisial sembuh
dalam 2-3 minggu
• Luka bakar dalam sembuh dengan
hipertrofik scar

12