Anda di halaman 1dari 10

PERLAWANAN RIAU TERHADAP

VOC (1723-1753)
KELOMPOK 6
SAFIRA RAHMA HIMZANA (KETUA)
KENANGA VIKA ANJANI
IMMANUEL CHRISTIAN G.T
QHINTARA PUTRI ISWARI
M. FIKRI TRIYANUSA
Tokoh Sentral

1. Raja Siak Sultan Abdul Jalil (1723-1744)


Peran: merebut Johor, membuat benteng
pertahanan di pulau
Bintan.
2. Muhammad Abdul Jalil Muzafar Syah (1746-1760)
Peran: memerangi VOC di Malaka dengan bantuan
Indra Pahlawan.
Muhammad Abdul Jalil
Raja Siak Sultan Abdul
Muzafar Syah
Jalil Rahmat Syah
• PETA WILAYAH
Latar Belakang

• Ambisi VOC untuk melakukan monopoli


perdagangan
• VOC yang ingin menguasai berbagai daerah di
Nusantara seperti Riau
• VOC menggunakan poltik memecah belah untuk
menanamkan pengaruhnya di Riau
• Kerajaan kecil di Riau yang terdesak pemaksaan
monopoli
• Tindakan VOC yang sewenang-wenang terhadap
kerajaan kecil di Riau
Sebab Khusus
• Perlawanan raja Siak melawan VOC setelah
merebut Johor
• Tindakan sewenang-wenang dari VOC

Tindakan VOC Terpecahnya wilayah Riau akibat


yang menyebabkan Politik Adu Domba
pecahnya kemarahan rakyat Riau
Akhir Perang

• Sultan Siak bersama para panglima sepakat bahwa VOC


harus dilawan dengan tipu daya
• Sultan berpura-pura berdamai dengan cara
memberikan hadiah kepada Belanda
• Siasat ini dikenal dengan 'siasat hadiah sultan‘ yang
berdampak kepada terusirnya VOC dari Riau .
Rakyat Riau menggunakan taktik Lukisan Pulau Guntung
‘Siasat Hadiah Sultan’ Tempat terjadinya ‘Siasat Hadiah
Sultan’
Dampak Perlawanan
• Positif • Negatif
1. Munculnya strategi 1. Memecah belah Kerajaan
perang baru bagi Riau
nusantara 2. Banyaknya jumlah korban
khususnya rakyat jiwa dari pihak Kerajaan
Riau Siak
2. Memicu semangat
kemerdekaan Rakyat
Riau

Anda mungkin juga menyukai